Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN melalui Direktorat Pemberdayaan Alternatif laksanakan Rapat Finalisasi Juknis Pemerdayaan Alternatif Penanganan Kawasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Tahun 2024, pada tanggal 3 April 2024 dalam rangka P4GN.
BNN.GO.ID. Jakarta, 3 April 2024. Rapat dibuka oleh Direktur Pemberdayaan Alternatif (Drs. Edi Swasono, M.M.). Adapun Pointer dalam rapat ini sebagai berikut:
Untuk pemulihan Kawasan Lingkup rawan di kedeputian. Faktor2 tersebut harus diperhatikan. Dan tahapan program harus dibuat. Untuk pemulihan bukan tugas di Dit. Dayatif, tetapi menjadi tanggung jawab semua di kedeputian. Terkait kegiatan pemulihan Kawasan rawan, 30% dari peserta kegiatan harus dari kategori kalangan miskin dengan tujuan untuk pengentasan kemiskinan. Pengisian pada bab 3 menjelaskan penanganan Kawasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Dalam Bab 3 harus kita kelompokkan masing-masing intervensi dari setiap bidang seperti menjelaskan intervensi Dayamas, Pencegahan, Rehabilitasi, Pemberantasan, keterkaitan intervensi P4GN terhadap factor kerawanan, bisa dibuat dalam bentuk alur atau table. Semua kegiatan di 7 direktorat deputi pemberatasan tidak bisa disampaikan secara detail, hanya dibuat secara global. Karna tidak semua dapat berimplikasi. Untuk intervensi bidang perlu ditambahkan bidang hukum Kerjasama. Poin-poin yang masuk di dalam juknis bidang P4GN, ketika dibaca pimpinan banyak yang belum sesuai dan masih terlalu sedikit yg dilakukan bidang pemberantasan dan masih banyak yang perlu ditambahkan.
Rapat Finalisasi Juknis Pemerdayaan Alternatif Penanganan Kawasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Tahun 2024,
#IndonesiaDrugFree
#Indonesia Bersinar
