Kepala BNN RI, Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si. memimpin Upacara Laporan Kenaikan Pangkat (Korps Raport) Anggota Polri Penugasan Khusus di Lingkungan BNN. Upacara ini berlangsung secara luring dan daring bertempat di Ruang Mohammad Hatta, Gedung Tan Satrisna Lt.7 BNN RI, Jakarta, pada Kamis (4/1).
Sebanyak 32 (tiga puluh dua) anggota Polri mendapat kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi, antara lain:
1. Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) sebanyak 16 (enam belas) personel.
2. Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) sebanyak 2 (dua) personel.
3. Komisaris Polisi (Kompol) sebanyak 3 (tiga) personel.
4. Ajun Komisaris Polisi (AKP) sebanyak 3 (tiga) personel.
5. Inspektur Polisi Satu (IPTU) sebanyak 6 (enam) personel.
6. Ajun Inspektur Polisi Dua (AIPDA) sebanyak 2 (dua) personel.
Dalam sambutannya, Kepala BNN RI mengatakan bahwa kenaikan pangkat melambangkan dua dimensi. Dimensi yang pertama adalah sosiostruktural, yaitu kenaikan pangkat dengan memberikan konsekuensi, penghargaan dan penghormatan dari pemerintah, institusi dan negara terhadap kinerja yang sudah dilakukan.
Berikutnya yaitu dimensi moral, merupakan tanggung jawab moral sesuai jabatan yang diamanahkan karena setiap jenjang kepangkatan mempunyai tanggung jawab yang berbeda-beda.
“Kalian bertanggung jawab kepada anak buah dan bertanggung jawab terhadap apa yang anak buah kalian lakukan, itulah konsekuensi moral yang ada dalam kepangkatan”, ujarnya.
“Pangkat adalah anugerah, pangkat adalah pemberian maka bersyukurlah kepada Tuhan YME yang telah melindungi kita semua dari segala konsekuensi yang diambil”, tutupnya.
Usai memimpin upacara korps raport, Kepala BNN RI memberikan selamat kepada para personel Polri penugasan di lingkungan BNN.
Biro Humas dan Protokol BNN RI
