BNN Kota Kediri Bersama Guru BK Dan Anggota PIK R kuatkan P4GN

Setelah ditetapkannya status Indonesia Darurat Narkoba di Indonesia, seluruh komponen negeri diharapkan untuk berperan aktif dalam upaya P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Narkoba). Termasuk di dalamnya lingkungan SLTA/Sederajat. Menyadari hal tersebut BNN Kota Kediri mengambil kebijakan untuk menguatkan lingkungan SLTA/Sederajat di Kota Kediri. Dengan menghadirkan perwakilan Guru BK dan Siswa Anggota PIK R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) se-Kota Kediri. dengan acara workshop ini diharapkan dapat mempersempit ruang gerak penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba khususnya di kalangan pelajar tingkat SLTA/Sederajat.Sebagai bentuk aksi nyata dari kebijakan yang telah ditetapkan, pada hari Kamis, 23 April 2015 BNN Kota Kediri melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat mengadakan kegiatan Workshop Perumusan Kebijakan Penanggulangan Narkoba pada lingkungan SLTA/Sederajat di Aula BNN Kota Kediri. Workshop ini bertujuan untuk mendorong sekolah dalam mengambil kebijakan-kebijakan yang mendukung upaya pemerintah dan BNN dalam melaksanakan P4GN. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala BNN Kota Kediri (AKBP Lilik Dewi Indarwati, AmK, SH, MM) dan diikuti oleh 10 orang perwakilan siswa anggota PIK R didampingi guru BK se-Kota Kediri. Acara inti workshop diawali dengan pemaparan dari sejumlah narasumber yang sangat kompeten dibidang masing-masing meliputi : dr.Rony Sp.KJ (RS.Bhayangkara), Marenda Darwis Pendiri GABO (Gerakan Anak Bahagiakan Orang Tua) yang memotivasi dan mendorong siswa untuk menjadi remaja berkualitas untuk meneruskan tongkat estafet kepemimpinan bangsa Indonesia dan Munif Thoha Mahsuni, S.Psi, SHt, CNLP (Motivator). Kesemua materi yang dipaparkan secara gamblang oleh para narasumber, merupakan bekal bagi peserta workshop untuk diskusi dan merumuskan bersama aksi nyata P4GN yang dapat dilaksanakan di sekolah masing-masing .Kegiatan Workshop ini diakhiri dengan paparan Rencana Aksi tiap sekolah untuk mensukseskan P4GN dilingkungan sekolah masing-masing dan bersama menyatukan persepsi bahwa penyalahguna narkoba harus direhabilitasi bukan dipenjara. Agar program yang direncakan bisa sejalan dengan misi BNN Kota Kediri, pihak sekolah akan terus berkoordinasi dengan BNN Kota Kediri yang akan selalu mendampingi dan membimbing kegiatan P4GN di sekolah tersebut.Dalam kesempatanya ini, Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (AKP Dyah Nawang Indrawati, SH) selaku Ketua Panitia, berharap bahwa kegiatan P4GN seperti ini tidak hanya berhenti disini, tetapi dapat ditindaklanjuti untuk siswa, guru dan masyarakat, guna terwujudnya Generasi Indonesia Emas tahun 2045, generasi yang sehat, kuat, berprestasi dan bersih dari narkoba. Beliau juga menyampaikan agar masyarakat berpartisipasi menyelamatkan anak bangsa ini dengan memberikan informasi kepada BNN Kota Kediri melalui call center 0354 – 777333 dan sms center 0822 3030 9001 atau langsung menuju kantor BNN Kota Kediri di Jl.Selomangleng No.03 Kota Kediri.

Terkait

• Ungkap Kasus Dengan Penuh Perjuangan, Petugas BNN Diganjar Penghargaan
• Tegas Melindungi Negeri, BNN Gelar RAPIM Tahun 2020 Di Bali
• TAK SEMUA ARTIS KENA NARKOBA, PENGURUS SANI BUKTIKAN DENGAN TES URINE
• Sukseskan Gerakan Rehabilitasi, BNNK Kediri Rangkul Elemen Masyarakat
• Sukseskan Gerakan Rehabilitasi, BNN Kota Kediri Gelar Workshop P4GN
• Strategi Bersinar Jadi Senjata Bagi Kampus di Bandung Lawan Narkoba
• SMA Negeri 1 Subang Sosialisasikan Bahaya Narkoba