Samarinda (25/4). Tingginya angka penyalahgunaan narkoba di kota Samarinda, ternyata tidak hanya menjadi perhatian serius dari Badan Narkotika Nasional Kota Samarinda, namun juga menjadi perhatian Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Kalimantan Timur. Hal ini tercermin dari keseriusan peserta saat pemaparan materi P4GN dan sesi tanya jawab tentang bahaya penyalahgunaan narkoba yang menghadirkan narasumber tim penyuluh dari BNNK Samarinda.Dalam kegiatan Kursus Pengelola Dewan Saka Daerah 2013 tersebut, hadir setidaknya 32 orang peserta dari anggota pramuka penegak dan pramuka pandega perwakilan dari beberapa kabupaten kota yang ada di Kalimantan timur. Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Pramuka tersebut telah dimulai sejak 21/4, akan berakhir pada 27/4. IPTU Lampili Mudi SH. MH. Selaku Kasi Pemberantasan BNNK Samarinda pada kesempatan pertama memberikan pemaparan tentang berbagai kasus penyalahgunaan narkoba yang ada. Ia mengingatkan kepada seluruh peserta, betapa bahaya penyalahgunaan narkoba saat ini sudah tidak mengenal usia, latar belakang pendidikan, maupun tingkat ekonomi korbannya. Ia juga mengajak agar para anggota pramuka dapat ikut berperan aktif dalam upaya memberantas penyalahgunaan narkoba, sesuai dengan kemampuan masing-masing.Sementara itu,dalam pemaparan materinya, penyuluh P4GN BNNK Samarinda mengajak para peserta untuk bisa mengenal dan mengetahui lebih banyak tentang narkotika dan bahaya penyalahgunaannya. Hal ini sangat penting, karena kebanyakan mereka yang menjadi korban adalah mereka yang tidak tahu atau mungkin tidak mau tahu tentang resiko yang akan mereka hadapi jika sampai menyalahgunakannya. Dengan mengenal dan mengetahui bahaya dari penyalahgunaan narkotika, maka diharapkan mereka bisa paham dan sadar serta kemudian memiliki kemampuan untuk menolak penyalahgunaan narkoba, tidak hanya bagi diri mereka pribadi namun juga bagi keluarga dan masyarakat di sekitarnya. Hal ini secara otomatis tentu akan dapat mengurangi jumlah korban penyalahguna narkotika, dan sangat membantu terwujudnya Indonesia Bebas Narkoba 2015.RW – Staff Pencegahan BNNK Samarinda.
Berita Utama
Sosialisasi P4GN BNNK Samarinda : Pramuka harus bebas dari penyalahgunaan Narkoba
Terkini
- BNN-KAI BERSATU WUJUDKAN TRANSPORTASI BERSINAR 05 Nov 2024
- Buktikan Komitmen Dalam Penanggulangan Narkotika, PELINDO Siapkan Relawan Anti Narkotika Se-Indonesia 01 Nov 2024
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kepala Pusat Laboratorium Narkotika BNN 31 Okt 2024
- Hasil Seleksi Administrasi Pra Sanggah Pengadaan PPPK Formasi Tenaga Teknis dan Tenaga Kesehatan BNN T.A. 2024 31 Okt 2024
- BNN Tingkatkan Efisiensi Kerja Dengan SRIKANDI V3 30 Okt 2024
- Wujudkan Asta Cita: BNN–PJT Perkuat Sinergitas Menuju Indonesia Emas 2045 30 Okt 2024
- Kolaborasi Strategis BNN dan PT PN III Atasi Permasalahan Narkoba Pada Sektor Perkebunan 28 Okt 2024
Populer
- Kendalikan Bisnis Narkoba, BNN Amankan Tokoh Masyarakat Bengkalis, Sita 29,9 Kg Sabu Dumai, 7 Oktober 2024 08 Okt 2024
- SIARAN PERS MISKINKAN BANDAR NARKOTIKA BNN SITA ASET SENILAI 64 MILIAR RUPIAH* 09 Okt 2024
- BNN Ajak Warga Jakarta Hidup Sehat Di Car Free Day 27 Okt 2024
- Ramaikan Car Free Day, BNN: Drugs Aren’t Cool They Make You Fool 27 Okt 2024
- BNN Berhasil Ungkap Kasus Penyelundupan Paket Ganja dari Aceh Gayo Lues Menuju Sumatera Barat 18 Okt 2024
- Jadwal Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 16 Okt 2024
- BNN Musnahkan Barang Bukti Narkotika Ke-9, Selamatkan 1,1 Juta Jiwa Anak Bangsa 24 Okt 2024