Data UNODC menyebutkan, prevalensi pengguna narkoba di seluruh dunia dengan rentang usia 15-64 tahun mencapai 243 juta jiwa. Sementara itu, jumlah pengguna narkoba dewasa sekitar 27 jiwa jiwa, atau 0,6 persen dari populasi penduduk berusia dewasa di seluruh dunia. Artinya, ada sekitar satu dari dua ratus orang di seluruh dunia menggunakan narkoba. Demikain disampaikan Yury Fedotov, Direktur Eksekutif UNODC, saat peringatan Hari Anti Narkotika Internasional di Wina, Kamis (26/6). Dalam kesempatan tersebut, Yury mengemukakan pentingnya untuk fokus pada pendekatan kesehatan dan hak asasi para pengguna narkoba, terutama para pengguna jarum suntik dan mereka yang sudah terkena HIV/AIDS. Menurut Yury, para pengguna narkoba masih kesulitan mendapatkan akses layanan kesehatan. Menurutnya, hanya satu dari enam orang pengguna narkoba yang bisa mendapatkan layanan kesehatan. Menanggapi permasalahan narkoba yang kian kompleks, Yury menegaskan bahwa penanganan narkoba yang ideal adalah dengan menyeimbangkan upaya supply and demand. Dalam konteks pengurangan demand, ia meminta agar upaya tersebut harus berbasis bukti respon yang konkret yang terfokus pada pencegahan dan rehabilitasi yang terintegrasi. (sumber : unodc)
Berita Utama
Satu Dari Dua Ratus Orang di Dunia Gunakan Narkoba
Terkini
- Perkuat Sinergi, Kepala BNN RI Terima Kunjungan Kerja GRANAT 15 Des 2023
- BNN RI Gelar Asistensi Penguatan Kerja Sama Di Jawa Tengah 15 Des 2023
- BNN RI Raih Penghargaan Dari Ombudsman Sebagai Lembaga Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tahun 2023 15 Des 2023
- BNN RI Gelar Tes Urine di Akhir Tahun 2023 15 Des 2023
- Kepala BNN RI Hadiri Sertijab Kepala Densus 88 15 Des 2023
- Kenal Pamit Kepala BNN RI: Bersama Kita Perangi Narkotika 15 Des 2023
- Kepala BNN RI Sampaikan Tiga Poin Penting dalam Arahannya Kepada Pejabat Eselon I dan II 13 Des 2023