Jakarta.Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Bea & Cukai Soekarno Hatta berhasil menangkap seorang warga negara Iran, yang diduga menyelundupkan Narkotika Golongan I jenis Shabu. Tersangka berinisial MM, berusia 34 tahun. Pasal yang dikenakan kepada tersangka adalah pasal 114 ayat (2), pasal 113 ayat (2) sub pasal 112 ayat (2), dan pasal 132 ayat (1) Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Dalam ketentuan pasal di atas dijelaskan bahwa setiap orang yang mengimpor Narkotika golongan I dalam bentuk bukan tanaman yang beratnya melebihi 5 (lima) gram, pelaku dipidana dengan pidana mati, atau penjara paling singkat 6 (enam) tahun dan maksimal 20 (dua puluh) tahun. Tersangka ditangkap pada hari Senin tanggal 24 Januari 2011 oleh petugas Bea & Cukai, di terminal kedatangan 2D Bandara Soekarno Hatta setelah turun dari pesawat Garuda, dengan rute Dubai – Jakarta. Dari tersangka didapatkan Narkotika Golongan I jenis Shabu seberat 1.453,4 gram yang disimpan dalam laptop dan charger laptop, setelah dilakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan yang lain di temukan lagi barang berbentuk kristal yang disembunyikan pada speaker dan kotak yang berisi parfum dan aftershave.Tersangka mengaku barang tersebut dibawa dari Thehran Iran menuju Bali namun ketika transit di Bandara Soekarno Hatta ditangkap dan disita petugas. Dalam pengakuan tersangka mendapat titipan tas jinjing tersebut dari seorang temannya yang berinisial HZ status masih DPO, selanjutnya tersangka dan barang bukti diamankan guna pemeriksaan lebih lanjut.Selain itu BNN melakukan pemusnahan shabu seberat 515.4 gram kasus penangkapan WNA Philipina, berinisial SRT umur 42 tahun. Tersangka menggunakan pesawat Thai Airways dengan rute Bangkok Jakarta. Petugas mencurigai barang bawaan pribadi tersangka. Tapi petugas tidak menemukan adanya barang yang dicurigai. Selanjutnya diputuskan untuk dilakukan pemeriksaan rontgen, dimana dari hasil rontgen menunjukkan adanya benda yang mencurigakan didalam usus penumpang tersebut. Setelah menunggu, akhirnya benda asing didalam usus tersangka berhasil dikeluarkan yaitu berupa kapsul sebanyak 53 buah berisi shabu seberat 595.2 gram. Menurut pengakuan tersangka, ia adalah kurir narkotika, karena saat ini tersangka adalah pengangguran. Ia dijanjikan imbalan uang dalam jumlah yang cukup banyak jika berhasil menyerahkan shabu tersebut kepada penerima di Jakarta.Berdasarkan pasal 75 huruf k dan pasal 91 Undang- undang no 35 tahun 2009 tentang Narkotika bahwa BB tindak pidana Narkotika harus dilakukan pemusnahan segera (max 7 hari) setelah mendapatkan ketetapan pemusnahan BB dari KAJARI setempat.Dari total untuk keperluan laboratorium atau pembuktian perkara, sebanyak 99,8 gram shabu. Sehingga barang bukti yang dimusnahkan berjumlah 1.948,8 gram shabu. Dari keseluruhan barang bukti yang disita, bila estimasi 1 kg Shabu dapat digunakan oleh 4.000 orang, maka barang bukti yang disita tersebut dapat menghancurkan masa depan
Siaran Pers
RELEASEPEMUSNAHAN BARANG BUKTI1.948,8 Gram Shabu1 Februari 2011
Terkini
-
PEMUSNAHAN BARANG BUKTI DAN DEKLARASI ANTI NARKOBA, AKSI NYATA MASYARAKAT PAMEKASAN MENUJU INDONESIA BERSINAR 05 Jun 2025
-
GELAR JOINT WORKING GROUP, BNN DAN NCB INDIA BAHAS PENANGGULANGAN PEREDARAN NARKOTIKA LINTAS NEGARA 05 Jun 2025
-
BNN PAPARKAN TANTANGAN PEMBERANTASAN NARKOTIKA KEPADA MAHASISWA HUKUM UNDIP 04 Jun 2025
-
BNN GELAR UPACARA PERINGATAN HARLAH PANCASILA TAHUN 2025 03 Jun 2025
-
KEPALA BNN RI HADIRI UPACARA PERINGATAN HARLAH PANCASILA YANG DIPIMPIN PRESIDEN PRABOWO SUBIANTO 02 Jun 2025
-
BUPATI REJANG LEBONG SAMBANGI BNN, INISIASI PEMBENTUKAN BNNK 29 Mei 2025
-
TRIDARMA PERGURUAN TINGGI UNTUK INDONESIA BERSINAR: KOMITMEN SINERGIS BNN DAN UNIVERSITAS MH. THAMRIN 29 Mei 2025
Populer
- DUA TON SABU DISITA, BNN RI-POLDA KEPRI-BEA DAN CUKAI-TNI AL GAGALKAN UPAYA PENYELUNDUPAN SABU TERBESAR SEPANJANG SEJARAH 26 Mei 2025
- BNN PAPARKAN STRATEGI 2025-2029, KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS SIAP DUKUNG PENANGANAN NARKOBA SEBAGAI BAGIAN DARI RENCANA PEMBANGUNAN NASIONAL 10 Mei 2025
- SESTAMA BNN RI HADIRI FORUM SEKRETARIS K/L: PERKUAT SINERGI PEMBERDAYAAN UMKM 08 Mei 2025
- TEMUI WARGA KAMPUNG KIAPANG, KEPALA BNN RI: KEMISKINAN BUKAN ALASAN UNTUK MENJADI BAGIAN SINDIKAT KEJAHATAN NARKOBA 09 Mei 2025
- BAHAS PENGUATAN P4GN, KEPALA BNN RI TERIMA AUDIENSI DPRD PURWAKARTA 15 Mei 2025
- BNN DAN LPSK PERKUAT SINERGI DALAM PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN KASUS NARKOTIKA 16 Mei 2025
- BNN GELAR PEMBEKALAN UJI SERTIFIKASI KONSELOR ADIKSI SECARA DARING 15 Mei 2025