Skip to main content
Berita Utama

Penguatan Kader Anti Narkoba di Kalangan Pelajar

Oleh 11 Nov 2014Agustus 2nd, 2019Tidak ada komentar
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Rabu, 5 November 2014 bertempat di Balai Desa Rajawana, Badan Narkotika Nasional Kabupaten Purbalingga menggelar kegiatan penguatan kader di lingkungan pelajar tingkat menengah. Kegiatan ini diikuti oleh 48 peserta yang berasal dari SMA/SMK di wilayah Kecamatan Karangmoncol, Karanganyar, Kertanegara dan Rembang. Peserta penguatan kader adalah siswa pilihan yang telah mendapatkan advokasi, memiliki kepedulian terhadap permasalahan narkoba dan merupakan pengurus organisasi intra maupun ekstrakulikuler di sekolahnya masing-masing. Kegiatan penguatan kader dibuka secara resmi oleh Kepala badan Narkotika Nasional Kabupaten Purbalingga ditandai dengan memakaikan jaket secara simbolis kepada peserta kegiatan. Kegiatan penguatan kader ditujukan agar ke-48 siswa mampu bertindak sebagai agen atau kepanjangantangan dari Badan Narkotika Nasional untuk memberi pencerahan kepada rekan sebaya (peer group) dan lingkungan terdekatnya akan bahaya penyalahgunaan narkoba. Kegiatan penguatan kader tersebut diisi oleh narasumber yang berkompeten di bidang komunikasi publik (public speaking) dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Pimpinan Panti Rehabilitasi Narkoba Nurul Ichsan Al Islami, Psikolog Klinik VCT RSUD Goetheng Taroenadibrata Purbalingga dan Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Purbalingga. Selain membekali materi kepada peserta, narasumber juga memberikan simulasi permainan dinamika kelompok yang dikandung maksud agar peserta tidak jenuh sekaligus mengasah kemampuan manajerial dari setiap peserta sehingga ketika mereka terjun di lapangan mampu mengatasi permasalahan yang muncul. Kegiatan penguatan kader ditutup oleh Kasi Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional Kabupaten Purbalingga yang menekankan bahwa status kader yang telah disandang berlaku seumur hidup. Disamping itu, dibentuk pula kelompok kader anti narkoba lingkungan sekolah yang diberi nama SHOUTUSSABAB dengan Ketua Faidin dan Sekretaris Devi Sumarni. Kelompok kader tersebut berfungsi sebagai media komunikasi dan kontrol dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten Purbalingga terhadap para kader yang telah terbentuk.

Baca juga:  Narkoba Bisa Jadi Aib Negara Tertentu

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel