BNN berhasil menggagalkan transaksi narkotika di Jl. Salam 1 kelurahan Sukabumi Utara Kebon Jeruk Jakarta Barat pada Rabu (25/03). Hasil dari pengungkapan kasus ini BNN menangkap tersangka WW (43) dan LAY (35) dengan barang bukti sabu seberat 2.832,76 gram, happy five berjumlah 2700 butir, senjata tajam jenis pisau panjang, senpi jenis FN 45 dengan 5 peluru tajam, pelaratan komunikasi dan 2 buah mobil yang digunakan oleh tersangka.Ini adalah hasil pengembangan dari kasus sebelumnya dan kasus ini masih ada kaitan dengan penangkapan sebelumnya. Jika ditelusuri lebih dalam lagi dapat terungkap tansaksi ini. Dengan adanya penangkapan yang masif ini menandakan bahwa Indonesia darurat narkoba. Ungkap Irjen Pol Deddy Fauzi Elhakim.Dari pengawasan selama beberapa bulan kedua tersangka telah terpantau pergerakan transaksi di Jl. Anggrek Jakarta barat. Saat transaksi tersebut, LAY keluar dari mobil Vios yang dikemudikannya sendiri. Sebuah kotak diserahkan kepada WW yang berada di dalam mobil Brio. BNN segera menangkap dengan menghadang mobil pelaku, LAY berhasil ditangkap tanpa melakukan perlawanan. Sedangkan WW berupaya melarikan diri dengan memacu mobilnya dalam kecepatan tinggi dan bergerak maju – mundur dijalan raya pemukiman warga.WW telah menabrak 2 mobil petugas, 1 mobil warga dan 2 motor warga. Petugas BNN pun terluka saat menghalau WW. Tembakan peringatan ke atas (ke udara) telah diberikan sebanyak 2 kali untuk menghentikan tersangka. Saat WW berupaya menabrak petugas untuk kabur, petugas melakukan penembakan kea rah kaca depan mobil Brio, peluru mengenai badan tersangka WW dan mobil terhenti lajunya. Jelas Deputi Pemberantasan BNN.Tersangka WW segera di larikan ke RS. Polri Kramat Jati untuk diobati. Naas setibanya di RS tersangka WW meninggal dunia. Sedangkan hasil dari pemeriksaan terhadap tersangka LAY petugas menyita sabu seberat 1.797,66 gram dan tablet happy five 2700 butir. Tersangka LAY kemudia dibawa ke BNN untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (ben)
Berita Utama
Laju Mobil Terhenti Terkena Timah Panas Dari Petugas
Terkini
- Kajian Model Intervensi Ketahanan Keluarga Anti Narkoba 05 Apr 2024
- BNN RI SIAPKAN JUKNIS KOLABORASI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PADA KAWASAN RAWAN NARKOBA 26 Mar 2024
- TINGKATKAN PROFESIONALISME, BNN RI GELAR PEMBINAAN KEPEGAWAIAN JABATAN FUNGSIONAL TAHUN 2024 25 Mar 2024
- BNN RI GELAR PEMBEKALAN MANAJERIAL STANDARDISASI LEMBAGA REHABILITASI SESUAI SNI 8807:2022 25 Mar 2024
- MONEV REFORMASI BIROKRASI BNN: LAKUKAN PERUBAHAN GUNA MENDORONG PENINGKATAN NILAI RB 25 Mar 2024
- 22 TAHUN UNTUK P4GN, BNN KUATKAN KOLABORASI BERLANDASKAN PROFESIONALISME WUJUDKAN INDONESIA BERSINAR 22 Mar 2024
- BNN RI-PT BINTANG TOEDJOE BERSIAP PERLUAS KOLABORASI 22 Mar 2024
Populer
- GELAR FGD, BNN BAHAS TANTANGAN DAN HAMBATAN SINERGITAS APH DALAM PENANGANAN KASUS NARKOTIKA 07 Mar 2024
- KOLABORASI BNN RI-UNODC-TP PKK PERKUAT KETAHANAN KELUARGA ANTI NARKOBA 19 Mar 2024
- Pembinaan Teknis Bagi Satuan Kerja Pelaksana Pemberdayaan Alternatif di Provinsi Aceh 08 Mar 2024
- BNN RI–RCMP JAJAKI PELUANG KERJA SAMA 20 Mar 2024
- Pemetaan Potensi pada Kawasan Rawan Narkoba di Provinsi Sumatera Utara 08 Mar 2024
- SIDE EVENT CND KE-67: BNN RI SAMPAIKAN STRATEGI PENANGANAN NARKOTIKA DALAM AGENDA PREVENTIVE DRUG EDUCATION-THE WAY FORWARD 19 Mar 2024
- BNN RI TERIMA ASET SITAAN KPK UNTUK PEMANFAATAN P4GN 07 Mar 2024