BNN#StopNarkoba#CegahNarkoba. BNN.GO.ID. Rapat kerja dlm rangka sinergi stakholder pd kawasan rawan dan rentan narkoba di Provinsi Kalsel ( Kota Banjarmasin) scr virtual Senin / tgl 6 juli 2020.
Rapat dibuka oleh Direktur Dayatif ( mewakili Dep Dayamas) yg dihadiri oleh :
1. Walikota Banjarmasin ( Bpk Ibnu Sina)
2. Ketua DPRD
3. KA BNNP Kalsel beserta Kabid dan Kasi
4. Dir Narkoba
5. Kapolres Bjm
6. Kalapas Bjm
7. Kapolsek Bjm Selatan
8. Ketua Dekranasda
9. Para Kadis di Prov Kalsel,
10. Camat, Lurah, tokoh agama , tokoh masy, tokoh adat, tokoh pemuda berjumlah 40 org peserta.
Dilanjutkan dg paparan dr 3 narsum scr panel ;
1. Walikota Banjarmasin dg tema ” Kebijakan dan sinergi pemerintah daerah dlm program pemberdayaan alternatif pd kawasan rawan dan rentan narkoba di kota Banjarmasin dg poin2 sbb;
a. Seluruh SKPD melakukan sosialisasi, regulasi, membentuk Satgas dan melaksanakan tes urine sbg deteksi dini.
b. Menambah Instansi Swasta, lingk Pendidikan, Lingk Masy dlm melaksanakan RAN P4GN
c. Membuat pusat Rehabilitasi terpadu termasuk Rehab Narkoba di RS Sultan Suriansyah
d. Mengembangkan Puskesmas Kecamatan menjd Puskesmas IPWL
e. Membentuk Tim penanggulangan Pencegahan Narkoba berbasis Masy di setiap kelurahan.
2. Dr. Syahnan Palipi ( Kelompok Ahli BNN) dg “Strategi Pengembangan UMKM dlm menghadapi Persaingan Global.”
UMKM perlu difasilitasi oleh Pemerintah agar mampu bersaing scr Nasional maupun Internasional, memberikan edukasi, Diklat & Kompetensi, program pendampingan UMKM, bauran pemasaran, advokasi, kemitraan, E -bussiness, E -commerce dan E Marketing serta mendirikan Koperasi UMKM.
3. Direktur pemberdayaan alternatif(Drs. Andjar dewanto SH, MBA dg tema “optimalisasi dprogram pemberdayaan alternatif dlm menggandeng stakholder pd kawasan rawan dan rentan narkoba di kota Banjarmasin Kalsel.”
Rpt Kerja dalam rangka Sinergi Stakeholder pada Kawasan rawan dan rentan narkoba di Prov.
Kalsel Kota Banjarmasin utk mensinergikan antara stakeholder dg BNN dlm mengintervensi kawasan rawan Narkoba guna menciptakan kawasan tsb menjd kawasan yg bersih dr peredaran gelap Narkoba.
Seluruh peserta sangat mendukung dan akan mensinergikan kegiatan Program Pemberdayaan Alternatif BNN dan mengimplementasikan Inpres Nomor 2 Thn 2020 tentang RAN P4GN Tahun 2020-2024.
Pemkot Banjarmasin sdh berkolaborasi dg HIPMIKINDO dg baik sbg contoh bg wilayah lainnya di Indonesia.
Bersama sama bersatu padu dlm memberantas penyalahgunaan narkoba mulai dr diri sendiri, keluarga, lingkungan sehingga tercipta masyarakat Kota yang Mandiri, kreatif, inovatif, sehat dan bersih dari Peredaran gelap Narkoba.