cegahnarkoba.bnn.go.id – Tagar #Hidup100Persen yang menjadi tagline baru BNN terus digelorakan oleh Deputi Bidang Pencegahan BNN melalui acara ‘Forum Diskusi Trending Topic di Kalangan Media’. Tagar #Hidup100Persen merupakan inovasi BNN dalam menyampaikan suatu ajakan kepada masyarakat untuk terus Produktif, Sadar, Sehat dan Bahagia. Kegiatan tersebut digelar pada Kamis (22/10) di Ruang Binakarna, Hotel Bidakara dengan menerapkan protokol kesehatan ketat dengan mewajibkan seluruh peserta dan panitia mengikuti rapid tes dan memakai masker dan menjaga jarak aman.
Berbicara mengenai kampanye Nasional, #Hidup100Persen yang digaungkan pada saat HANI (Hari Anti Narkotika Internasional) tahun 2020 ada empat komponen yaitu sadar, sehat, produktif, dan bahagia tanpa Narkoba. BNN mengajak untuk lebih aspiratif dalam menentukan pilihan hidup dan diharapkan menjadi sebuah gerakan massal, terutama bagi para pekerja media dan lingkungan Kementerian/Lembaga untuk bersama-sama digelorakan tagar ini di berbagai lapisan masyarakat”, lanjut Anjan.
Selain itu, kegiatan yang mengambil tema “Menggelorakan Kampanye Nasional #Hidup100Persen, Sadar, Sehat, Produktif, Bahagia Tanpg Narkoba” ini turut mengadirkan Direktur Informasi dan Edukasi BNN, Drs. Purwo Cahyoko, M.Si. Beliau menjelaskan bahwa yang menjadi latar belakang dalam perubahan citra BNN ini karena adanya pembangunan SDM yang unggul yang merupakan salah satu program yang dijalankan dalam 5 (lima) tahun kedepan, kemudian adanya bonus demografi di tahun 2030 – 2040 serta karakter generasi millennial atau generasi Z, “Hal inilah yang bisa dilakukan seorang generasi millennial untuk menjadikan perubahan sebagai teman dalam mencapai tujuan, yang tentunya mengarah kepada pilihan hidup 100 persen. Masyarakat atau kaum millennial ini juga membutuhkan contoh atau role model untuk hidup dengan segala alasan dan motivasi mereka, tanpa Narkoba”.
Pada kesempatan yang sama, pilihan #Hidup100Persen juga menjadi pilihan terbaik bagi Suci Arumsari, Co-Founder dan Director Alodokter yang turut hadir sebagai Narasumber dan berbagi pengalaman pribadi dalam menjalankan gaya hidup 100 persen. “Pada tahun 2011, saya mengalami kelumpuhan dan kecacatan selama 20 hari dan melihat berbagai informasi dari media yang ujung-ujungnya menggunakan obat dan menyerang tulang belakang saya, sehingga bersama dengan rekan saya, di tahun 2014 kami membangun website Alodokter yang turut mengaktualisasi gaya hidup 100 persen. Dengan informasi-informasi yang kami bagikan melalui artikel bahwa kita perlu menjauhkan diri dari hal yang kurang bermanfaat seperti Narkoba serta Turut berkontribusi untuk menciptakan suasana kondusif di lingkungan sosial, karena kita dapat mewujudkan apapun tanpa Narkoba”, cerita Suci.
Dalam menggelorakan kampanye nasional tagar #Hidup100Persen ini pun, Deputi Bidang Pencegahan mengajak Head of Content Narasi TV, Amanada Velani untuk berbagi ilmu bagi peserta yang hadir dalam mengajak melakukan pilihan gaya hidup 100 persen. “Tujuan membuat kampanye, salah satunya adalah menarik animo masyarakat dan mengukur keberhasilan apakah kampanye kita berhasil atau tidak. Hal pertama yang bisa kita lakukan adalah kita harus mengerti target audience. Setelah itu, perlu membangun konten-konten yang inspiratif kepada masyarakat khususnya generasi Z supaya mereka bisa men-share kembali tagar yang sudah kita buat tersebut”, terang Amanda. Pada akhirnya, dibutuhkan kekonsistenan untuk membuat konten karena dengan membagikan real content, kita bisa membagikan penampilan yang menarik sehingga tagar #Hidup100Persen akan diingat dan menggelora bagi masyarakat dan mulai melakukan gaya hidup 100 persen untuk sadar, sehat, produktif dan Bahagia tanpa Narkoba di lingkungan kita masing-masing, tutup Amanda.
Peserta yang berjumla 100 dari berbagai kalangan media, blogger, kementerian/Lembaga ini diharapkan dapat ikut menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam hal ini BNN, kepada masyarakat untuk bersama-sama memiliki pilihan #Hidup100Persen