KUNINGAN, (30/6)―Setelah grup musik idola mereka, kini Slankers ikut berkomitmen memerangi penyalahgunaan narkoba. Minggu, (30/6) siang di kawasan Stadion Mashud Wisnu Saputra, Kuningan, ratusan Slankers (fans grup musik Slank) mendekati panggung utama. Dalam acara HUT ke-3 Slankers Kuningan Community (SKC) tersebut, tim penyuluh BNN Kab. Kuningan turut memberikan sosialisasi informasi bahaya dan dampak buruk narkoba. Beratribut kaos idola mereka, Slank, ratusan remaja dan pemuda yang tergabung dalam Slankers dari wilayah Kuningan, Cirebon, Majalengka, Ciamis, Tasikmalaya, dan Indramayu itu pun menyimak informasi yang disampaikan. John Raharja, S.IP selaku penyuluh BNN Kab. Kuningan mengajak komunitas Slankers untuk bisa meruntuhkan pandangan negatif masyarakat tentang mereka. Ia menambahkan, komunitas Slankers harus bisa membuktikan bahwa komunitas tersebut tetap eksis dan anggotanya bisa berekpresi bebas dalam kreatifitas tanpa narkoba. Berkreasi dalam bermusik dan hal apapun adalah hal positif. Jangan sampai dirusak oleh narkoba. Tunjukkan bahwa kalian bukan anak-anak yang pendek pikiran yang menggunakan narkoba, tetapi inilah karya positif kalian, tuturnya sambil menunjuk logo komunitas SKC diiringi sahutan dan tepuk tangan Slankers. Bukan itu saja, Ketua SKC, Ano Sukma mewakili komunitasnya bahkan berkomitmen untuk memerangi penyalahgunaan narkoba di kalangannya. Kami berterima kasih kepada BNN Kab. Kuningan yang telah mendukung sekaligus memberikan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba kepada kami (Slankers). Setelah mengetahui bahaya narkoba, kami akan berusaha menjauhkan diri dari narkoba, ucapnya. Ia pun ingin agar ulang tahun ke-3 SKC tersebut bisa menjadi babak baru bagi komunitasnya untuk menunjukkan hal-hal positif dari Slankers yang selama ini belum diketahui masyarakat. Misalnya, selain komitmen untuk memerangi narkoba, komunitas tersebut juga menggalang dana dari penonton yang hadir dalam kegiatan untuk disumbangkan ke salah satu yayasan peduli anak yatim piatu di Kuningan. Atas komitmen yang diikrarkan SKC, BNN Kab. Kuningan memberikan beberapa media―buku dan film―berisi informasi bahaya narkoba dan upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).Kegiatan tersebut didukung penuh oleh BNN Kab. Kuningan. Kepala BNN Kab. Kuningan, Guruh Irawan Zulkarnaen, S.STP., M.Si mengatakan, Dalam menyosialisasikan bahaya dan dampak buruk narkoba, BNN Kab. Kuningan berusaha menyampaikannya secara efektif ke berbagai kalangan dengan mengenal siapa objek yang dituju. Pencegahan kepada kategori masyarakat rawan (pencegahan sekunder) harus mengiringi pencegahan primer yang dilakukan oleh BNN Kab. Kuningan.
Berita Utama
Slankers Eksis Tanpa Narkoba
Terkini
-
BNN SINERGIKAN SARAN MASUKAN REVISI UU NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA DI BUMI SERAMBI MEKAH ACEH 15 Jul 2025
-
Hasil Akhir Seleksi Kompetensi PPPK Formasi Tenaga Teknis dan Tenaga Kesehatan Tahap II BNN T.A. 2024 15 Jul 2025
-
TAHUN BARU ISLAM, KEPALA BNN RI AJAK PEGAWAI MAKNAI HIJRAH SEBAGAI KOMITMEN PERUBAHAN 15 Jul 2025
-
KEPALA BNN RI AJUKAN TAMBAHAN ANGGARAN TAHUN 2026 SEBESAR RP 1,14 TRILIUN 10 Jul 2025
-
BNN TEGASKAN KOMITMEN NASIONAL, DESA SANCANG JADI LOKUS PENGUATAN P4GN 10 Jul 2025
-
ISTRI WAPRES KUNJUNGI BOOTH BNN DI RAKERNAS X PKK DAN PERINGATAN HKG PKK KE-53 10 Jul 2025
-
BNN TINGKATKAN KOMPETENSI PETUGAS REHABILITASI MELALUI PELATIHAN KONSELING DAN ASESMEN 09 Jul 2025
Populer
- KOLABORASI PENGUNGKAPAN KASUS JARINGAN NARKOTIKA: PEREMPUAN JADI ‘PION’ STRATEGIS DALAM SINDIKAT TERORGANISIR 23 Jun 2025
- TANDATANGANI SKK, BNN DAN KEJATI KEPULAUAN RIAU BERSINERGI HADAPI GUGATAN PERDATA 22 Jun 2025
- KEPALA BNN RI HADIRI SIDANG TERBUKA PROMOSI DOKTOR ALEXANDER SABAR 21 Jun 2025
- HADIRI WISUDA SANTRI, KEPALA BNN RI BERHARAP WISUDAWAN MENJADI DA’I 23 Jun 2025
- BNN DAN BRIN BERSINERGI DALAM RISET NASIONAL PREVALENSI PENYALAHGUNAAN NARKOBA 2025 21 Jun 2025
- BNN MUSNAHKAN ARSIP REKAM REHABILITASI 25 Jun 2025
- BNN DAN AIRNAV INDONESIA PERKUAT SINERGI DALAM PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN NARKOTIKA 25 Jun 2025