Aktris sekaligus sutradara papan atas Indonesia, Lola Amaria, menegaskan bahwa menyalahgunakan Narkoba sama saja dengan menandatangani kontrak kematian lebih awal. Artis yang mengawali karirnya sebagai gadis sampul di sebuah majalah ini mengatakan, penyalahgunaan Narkoba merupakan hal yang sia-sia, karena jelas sekali efek yang ditimbulkan Narkoba ini sangat berbahaya. Orang yang pakai Narkoba, sama saja dia ingin mati lebih cepat, selain itu hidupnya akan lebih berantakan, dan masa depan suram, ungkap Lola. Maraknya penyalahgunaan Narkoba bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor. Lola mengatakan, ketersediaan Narkoba yang begitu melimpah dan akses yang mudah untuk mendapatkannya, menjadi salah satu faktor yang menyebabkan banyak orang menyalahgunakan Narkoba. Di kalangan artis atau selebritis, penyalahgunaan Narkoba bukan hal yang baru. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya para artis yang terjerumus dalam kasus penyalahgunaan Narkoba. Banyak artis yang terjebak Narkoba karena banyak yang ingin meningkatkan percaya diri atau kreativitasnya sehingga mereka akhirnya tergoda untuk pakai Narkoba. Namun mitos-mitos tersebut tidak membuat Lola tertarik untuk menggunakannya. Buat apa ya saya pakai Narkoba, karena Narkoba hanya membuat orang menjadi bodoh, dan tidak berdaya guna, tegas Lola. Untuk membentengi diri dari penyalahgunaan Narkoba, Lola berpesan pada generasi muda agar terus memompa potensi diri dan menyibukan diri dalam kegiatan-kegiatan yang positif. Pesan yang ia sampaikan memang bukan hanya omong kosong belaka. Lola yang tegas menolak Narkoba telah menunjukkan bukti prestasinya dalam bidang akting dan penyutradaraan. Banyak film-film bermutu yang ia perankan seperti Tabir(2000), Merdeka 17805(2001), Beth(2001), Ca Bau Kan(2002), Novel Tanpa Huruf “R”(2003), Minggu Pagi di Victoria Park(2010). Selain sebagai pemeran ia juga sukses menyutradari film : Betina(2006) dan Minggu Pagi di Victoria Park(2010). Keberhasilan yang ia raih tentu saja merupakan hasil kerja keras, pembelajaran tiada henti, dan gaya hidup sehat yang jauh dari penyalahgunaan Narkoba. (BK, dari berbagai sumber)
Artikel
Pakai Narkoba, Tanda Tangani Kematian Lebih Awal
Terkini
-
KEPALA BNN RI HADIRI UPACARA HARI BHAYANGKARA KE-79 01 Jul 2025
-
KUNJUNGI BNN, MAHASISWA UNDIKSHA PELAJARI PENEGAKAN HUKUM NARKOTIKA 01 Jul 2025
-
HADIRI RAKOR TERBATAS KEMENKO POLKAM, BNN SIAP BERKONTRIBUSI DALAM SATGAS SIBER DAN KECERDASAN BUATAN TERPADU 01 Jul 2025
-
KEPALA BNN RI HADIRI MALAM RENUNGAN GRANAT DALAM RANGKA PERINGATAN HANI 2025 29 Jun 2025
-
PERINGATAN HANI 2025: MEMUTUS RANTAI PEREDARAN GELAP NARKOBA MELALUI PENCEGAHAN, REHABILITASI, DAN PEMBERANTASAN MENUJU INDONESIA EMAS 2045 27 Jun 2025
-
AUDIENSI KEPALA BNN RI DENGAN PEMRED RADIO ELSHINTA, PERKUAT SINERGI LITERASI PUBLIK MELALUI MEDIA MASSA 26 Jun 2025
-
URGENSI REGULASI PENDIDIKAN ANTI NARKOTIKA DALAM KURIKULUM ASN DAN KEDINASAN 26 Jun 2025
Populer
- BNN DAN UKSW JALIN KERJA SAMA UNTUK PENGUATAN PROGRAM REHABILITASI NARKOTIKA BERKELANJUTAN 15 Jun 2025
- PEMUSNAHAN BARANG BUKTI DAN DEKLARASI ANTI NARKOBA, AKSI NYATA MASYARAKAT PAMEKASAN MENUJU INDONESIA BERSINAR 05 Jun 2025
- BNN GELAR UPACARA PERINGATAN HARLAH PANCASILA TAHUN 2025 03 Jun 2025
- GELAR JOINT WORKING GROUP, BNN DAN NCB INDIA BAHAS PENANGGULANGAN PEREDARAN NARKOTIKA LINTAS NEGARA 05 Jun 2025
- BNN PAPARKAN TANTANGAN PEMBERANTASAN NARKOTIKA KEPADA MAHASISWA HUKUM UNDIP 04 Jun 2025
- KEPALA BNN RI HADIRI UPACARA PERINGATAN HARLAH PANCASILA YANG DIPIMPIN PRESIDEN PRABOWO SUBIANTO 02 Jun 2025
- BNN DAN KOWANI TEKEN KERJA SAMA, PERKUAT PERAN PEREMPUAN DALAM PENCEGAHAN NARKOBA 11 Jun 2025