Narkotika menjadi permasalahan yang tidak memandang usia, gender, maupun status sosial. Hingga saat ini menurut hasil penelitian Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Puslitkes) Universitas Indonesia menunjukkan bahwa angka prevalensi penyalahguna narkotika di Indonesia berjumlah sekitar 3,3 juta jiwa dari total seluruh penduduk.Menanggapi permasalah narkoba yang terus berkembang dengan banyaknya jumlah angka prevalensi penyalahguna, Kepala BNN, Komjen Pol. Drs. Heru Winarko mencoba untuk melakukan gebrakan dengan mengajak seluruh Dharma Wanita berperan dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba berbasis keluarga. Upaya ini pun ditindaklanjuti dengan mengadakan kegiatan sosialisasi pencegahan berbasis keluarga kepada para Ibu Dharma Wanita dari berbagai kesatuan, Ibu-Ibu PKK, dan persatuan Ibu-Ibu dari berbagai komunitas.Kegiatan sosialisasi ini dilakukan secara langsung oleh Ketua Persatuan Dharma Wanita BNN yang juga merupakan istri Kepala BNN, Ria Heru Winarko. Salah satu program sosialisasi kepada para Dharma Wanita tersebut diselenggarakan di kota Ambon, Maluku, Rabu (10/10). Dalam pertemuan yang dihadiri oleh sekitar 100 orang, Ria Heru Winarko membahas beberapa hal diantaranya bahaya penyalahgunaan narkoba bagi anak-anak, tanda-tanda anak memakai narkoba, bagaimana sikap sebagai orang tua bagi yang anaknya menggunakan narkoba, dan lain-lain.Dalam paparannya Ria menyampaikan bahwa orang tua khususnya Ibu harus bisa menjadi sahabat bagi anak, sehingga anak tidak sungkan untuk bercerita apa saja dengan orang tua. Dengan demikian anak akan mendapatkan perhatian yang cukup, terawasi, dan terhindar dari penyalahgunaan narkoba.”Saat ini era sudah berubah, kita tidak bisa keras kepada anak karena anak justru akan menjauh. Kita harus bisa bersahabat dengan anak untuk menghindari anak-anak terjerumus oleh narkoba”, ungkap Ria.Ria juga menambahkan bahwa saat ini narkoba telah masuk melalui berbagai cara kepada anak-anak, seperti permen, brownis, dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, para Ibu memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keluarga dari bahaya penyalahgunaan narkoba.
Berita Utama
Libatkan Dharma Wanita BNN Pastikan Keluarga Indonesia Bebas Narkoba
Terkini
- Penutupan PKA BNN Tahun 2024: Pimpinan Di Lingkungan BNN Harus Transformatif Dan Kolaboratif 12 Sep 2024
- Bak Pablo Escobar, Boss Kartel Narkoba Kampung Puntun Dibekuk BNN 11 Sep 2024
- Sestama BNN RI Pimpin Upacara Pelantikan Dan Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan Administrator Dan Pengawas 10 Sep 2024
- Jalin Sinergitas Dengan Media, BNN Kembali Temui Jurnalis Kota Cantik Palangka Raya 10 Sep 2024
- DPR RI Buktikan Dukungan Program P4GN, Tambah Anggaran BNN Pada 2025 09 Sep 2024
- Pengumuman Perubahan Jadwal Seleksi CPNS BNN T.A. 2024 06 Sep 2024
- Wujudkan Birokrasi Bersih Melayani, BNN Bentuk Karakter ASN “BerAKHLAK” Melalui Webinar 05 Sep 2024
Populer
- Pengumuman Pengadaan CPNS BNN TA 2024 19 Agu 2024
- Selamatkan Anak Indonesia Dari Ancaman Narkoba, BNN Jajaki Kerja Sama Dengan KPAI 26 Agu 2024
- Cegah Narkoba Masuk Ke Kampus, BNN Teken Perjanjian Kerja Sama Dengan UKI 23 Agu 2024
- BNN TERIMA HIBAH DARI PEMKAB MANGGARAI BARAT, SINERGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN BNN KABUPATEN/KOTA 21 Agu 2024
- Hasil Seleksi Kompetensi Manajerial Dan Sosial Kultural Melalui Assessment Center Pengisian JPT Madya Deputi Rehabilitasi BNN Tahun 2024 04 Sep 2024
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi JPT Deputi Rehabilitasi BNN RI T.A. 2024 26 Agu 2024
- BNN RI Gelar Pemusnahan Barang Bukti Ketujuh Tahun 2024 Temuan Jaringan Internasional 19 Agu 2024