
BNN.GO.ID Direktur Pemberdayaan Alternatif Brigjend Pol Teguh Iman Wahyudi, SH, MM pada hari ke-3 kegiatannya di Aceh melaksanakan agenda Audiensi dengan Pemda Bireuen pada hari Kamis, 4 Februari 2021. Di Ruang Rapat Kantor Bupati Bireuen. Direktur Dayatif bersama Tim Dayatif, BNNP Aceh dan BNNK Bireuen diterima oleh Dr. H. Muzakkar A. Gani, S.H., M.Si selaku Bupati Bireuen, Plt.Sekretaris Daerah, Kepala Bappeda Bireuen, Staff Ahli Pemkab Bireuen dan Perwakilan Dinas Pertanian Bireuen.
Bupati Bireuen Mengucapkan terima kasih kepada BNN karena dengan Kegiatan GDAD ini telah memberikan dampak yang luar biasa kepada masyarakat Bireuen dalam gemar bertanam jagung, menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan pendapatan serta kesejahteraan masyarakat Bireuen. Selain itu BNN memberikan penghargaan kepada Bupati Bireuen pada acara HANI Tahun 2020, karena berkontribusi menyediakan lahan seluas 11.017 Ha untuk ditanami jagung.
Dalam momen tersebut Teguh Iman Direktur Dayatif menyampaikan maksud dan tujuan audiensi dengan Bupati Bireuen beserta jajarannya. Audiensi ini bertujuan menjalin tali bersilaturahmi dan kerjasama dengan Pemda Bireuen, selain itu ingin melaksanakan diskusi terkait dengan Program yang telah dicanangkan Pemerintah, diantaranya Implementasi Inpres No.2 Tahun 2020 tentang RAN P4GN Tahun 2020-2024 perihal Program GDAD di Provinsi Aceh dgn lokasi di 3 wilayah yaitu Aceh Besar, Bireuen, Gayo Lues. Sebagai Leading Sector dari kegiatan GDAD ini adalah BNN, Bappenas, Pemda Provinsi Aceh dan Kabupaten khususnya yang menjadi Pilot Project GDAD. Berdasarkan kesepakatan Tim terdahulu bahwa Kabupaten Aceh Besar dan Bireuen dipersiapkan untuk mewujudkan kawasan Agropolitan sedangkan Gayo Lues sebagai Kawasan Agrowisata. Sehingga dari Pemkab diharapkan dapat mendukung sarpras baik meliputi gudang, pemasaran, sarana angkutan dll yang dapat dituangkan dalam master plan pilot project. Program GDAD dilaksanakan sejak Tahun 2016 – 2025. Agar kegiatan GDAD dapat berkelanjutan maka perlu keseriusan, kepedulian dari Pemda setempat dalam hal pendampingan, pengawasan, arahan dari Dinas terkait.

Kunjungan Kerja Audiensi Direktorat Pemberdayaan Alternatif dengan Bupati Bireuen beserta Jajaran
Pada Sesi Diskusi, Kepala Bappeda Kabupaten Bireuen menyampaikan telah membuat Dokumen Pelaksanaan GDAD secara bertahap sampai Tahun 2025, sebagai bentuk sinergi antara BNN dengan Pemkab Bireuen. Begitu juga Ibu Mutia dari Dinas Pertanian Kabupaten Bireuen menyampaikan ucapan terima kasih kepada BNN karena mantan petani ganja beralih fungsi menjadi petani jagung, luas lahan bertambah, apalagi didukung almarhum Bupati terdahulu menyediakan lahan 11.017 Ha untuk ditanami jagung, sampai pada bulan Pebruari Tahun 2020 dilakukan Panen Perdana dihadiri Bapak Menteri Pertanian RI.
Agenda selanjutnya adalah kunjungan lahan jagung di lokasi pilot Project GDAD di Bireuen terdapat totalnya 30 ha th 2020, pada kunjungan ini berkesempatan meninjau lokasi pilot project GDAD didampingi Kepala BNNK Bireuen, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Keuchik, Para Petani dan Penyuluh Dinas Pertanian ke lokasi Gampong Munasah Bungo, Kec Peudada (5 Ha), Balee Daka, Kec Peulimbang (4 Ha) dan Blang Samagadeng Kec. Pandrah pada ( 3 Ha). Rata-rata umur tanamana jagung saat ini sekitar 2 bulan, sehingga perlu waktu 2 bulan lagi untuk masa panennya. (Yudhi Widiarto PSM Ahli Muda)
===================
#War on Drugs
#hidup 💯 persen
#sadar_sehat_produktif_&_bahagia