Badan Narkotika Nasional (BNN) melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dengan PT BRI Persero, PT TIKI Jalur Nugraha Ekakurir, PT Nusa Satu Inti Artha dan PT Akur Dana Abadi, sebagai salah satu upaya pengembangan situs jual beli “Toko Stop Narkoba”. Melalui kerja sama ini, diharapkan produk dari binaan BNN dapat dipasarkan secara lebih luas bahkan hingga ke mancanegara.
Pada kesempatan ini, Kepala BNN RI, Drs. Heru Winarko, S.H. mengungkapkan, kerja sama dengan empat perusahaan di atas sangat penting dalam upaya meningkatkan daya jual hasil produksi warga binaan di dunia e-commerce.
“Kerja sama yang dilakukan tidak hanya memberdayakan masyarakat akan tetapi juga dapat melindungi masyarakat dari penyalahgunaan dan peredaran narkoba,” imbuh Kepala BNN RI dalam sambutannya, usai menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama yang dilaksanakan di Ruang Pattimura, Gedung BNN RI, Jumat (24/7).
Di hadapan para peserta kegiatan ini, Kepala BNN menegaskan bahwa saat ini ada begitu banyak daerah rawan narkoba di Indonesia. Di Jakarta sendiri, tak kurang dari 117 kawasan rawan narkoba yang perlu digarap bersama. Di tempat rawan inilah BNN hadir untuk membina masyarakatnya sehingga mereka dapat memproduksi produk kerajian bernilai ekonomis dan layak untuk dipasarkan terutama secara online.
Saat ini BNN terus mengembangkan toko online Toko Stop Narkoba yang dapat diakses melalui situs www.tokostopnarkoba.com. Dengan dukungan empat perusahaan di atas, diharapkan toko online ini akan lebih maksimal ke depannya.
Senada dengan hal ini, CEO PT Dana Akur Abadi, Robert Rompas, mengatakan kerja sama dengan BNN merupakan salah bentuk partisipasi dalam menanggulangi permasalahan narkoba. Ia menambahkan, pihaknya siap mendukung BNN melalui Toko Stop Narkoba sehingga masyarakat di kawasan rawan itu ditransformasikan menjadi pelaku usaha.
“Melalui dukungan terhadap Toko Stop Narkoba, diharapkan transaksi akan bisa dilakukan dari seluruh dunia. Seluruh dunia bisa mengakses dan membeli atau bertransaksi secara online untuk meningkatkan produktivitas warga binaan BNN,” imbuh Robert.
Ia juga berharap dengan dikenalnya produk binaan BNN di mancanegara, program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) juga dapat semakin dikenal di seluruh dunia. (BK)
Biro Humas dan Protokol BNN RI
Instagram: @infobnn_ri
Twitter. :@infobnn
Facebook Fan page : @humas.bnn
YouTube: Humasnewsbnn
