Budapest, Dalam rangkaian kegiatan kunjungan kerja ke Eropa, Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Dr. Petrus Reinhard Golose, melakukan studi banding ke pusat rehabilitasi narkotika Nyírő Gyula Hospital National Institute of Psychiatry and Addictions, di Budapest, Hongaria, pada Selasa (14/3).
Pada kunjungannya, Kepala BNN RI yang didampingi oleh Inspektur Utama BNN RI beserta Direktur Penguatan Lembaga Rehabilitasi Komponen Masyarakat Deputi Bidang Rehabilitasi BNN RI, diterima oleh Zsolt Petke, MD, Ph.D., selaku Head of Department of Addiction, dan Gabriella Kis, MD, Ph.D., selaku Deputy Head of Department.
Kunjungan ini dilakukan sebagai studi banding program rehabilitasi guna meningkatkan layanan rehabilitasi di BNN RI agar pecandu atau korban penyalahguna narkotika mendapatkan pelayanan rehabilitasi yang lebih baik.
Department of Addiction Nyírő Gyula Hospital merupakan bagian dari National Institute of Psychiatry and Addictions yang memberikan layanan khusus bagi berbagai masalah ketergantungan seperti narkotika, alkohol, dan judi.
Lembaga yang mendapat dukungan penuh dari anggaran pemerintah Hongaria ini memberikan layanan rawat inap dan rawat jalan dengan kapasitas rawat inap sebanyak 90 tempat tidur dan jumlah petugas sebanyak 50 orang.
Dalam satu tahun, departemen ini melayani 400-500 orang penyalahguna yang dirawat inap selama 3 bulan. Sementara itu, untuk rawat jalan sebanyak 80.000 kasus per tahun dan di antaranya terdapat layanan subtitusi Opioid kepada 200 penyalahguna Opioid.
Departemen ini hanya menerima residen yang masuk secara voluntary dengan usia diatas 18 tahun. Kekuatan program rehabilitasi pada departemen ini berada pada terapi kelompok yang dilaksanakan secara intensif selama residen berada dalam program, baik rawat jalan maupun rawat inap, dengan tingkat keberhasilan lebih dari 50% bagi mereka yang rampung menjalankan program.
#warondrugs
#speedupneverletup
#accelerationforwarondrugs
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN RI
