Skip to main content
UnggulanBerita UtamaBerita Satker

KANTOR BARU BNN KOTA BONTANG: SIMBOL KOMITMEN BERSAMA DALAM PEMBERANTASAN NARKOTIKA

KANTOR BARU BNN KOTA BONTANG: SIMBOL KOMITMEN BERSAMA DALAM PEMBERANTASAN NARKOTIKA
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Marthinus Hukom, menerima lawatan Walikota Bontang periode 2021-2024, Basri Rase, Jumat (24/1). Didampingi Kepala BNN Provinsi Kalimantan Timur, Rudi Hartono, pertemuan singkat di tengah Ruang Kerja Kepala BNN RI tersebut terkait dengan pembangunan Kantor BNN Kota Bontang, Kalimantan Timur.

Rampungnya pembangunan kantor BNN Kota Bontang, menjadi simbol komitmen bersama Pemerintah Kota Bontang terhadap penanggulangan narkotika di Indonesia. Hal tersebut disampaikan Basri Rase, yang mendukung upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran gelap Narkotika (P4GN) selama masa jabatannya.

Kepala BNN RI menilai dukungan Pemerintah Kota Bontang dalam upaya pembangunan kantor BNN Kota Bontang merupakan bagian dari perwujudan Asta Cita Presiden Republik Indonesia. Menurutnya, dengan ditempatkannya permasalahan narkotika sebagai isu sentral, maka upaya kolaboratif seperti ini menjadi sangat penting untuk dilakukan.

Lebih lanjut Kepala BNN RI mengatakan berdirinya kantor BNN Kota Bontang dapat memberi motivasi kepada seluruh anggotanya untuk bekerja lebih maksimal dan meminta seluruh anggota BNN Kota Bontang dapat menjaga amanat yang telah diberikan rakyat Bontang kepada BNN.

Baca juga:  Penutupan Pelatihan Bimbingan Teknis  Bidang Pencegahan, PPSDM Siapkan Penyuluh Narkoba Profesional

“Gedung ini rakyat Bontang yang membangun, artinya mereka percaya terhadap BNN, dan Kita harus jaga itu semua,” pungkasnya.

Sebagai informasi, BNN Kota Bontang berdiri sejak 2017 dengan dukungan awal berupa kombinasi DIPA BNN dan pemerintah kota. Pada awal operasional, personel diisi oleh PNS Pemkot, sementara DIPA BNN murni mulai digunakan sejak 2018 hingga sekarang dengan total personel saat ini sebanyak 17 orang.

Kantor BNN Kota Bontang sempat berpindah beberapa kali sebelum akhirnya mendapatkan hibah lokasi di Jl. Awang Long. Kantor baru ini memiliki luas tanah 1.445 m², luas bangunan utama 459,64 m² (tiga lantai), bangunan klinik 94,04 m², dan ruang sel seluas 62 m², dengan nilai hibah pembangunan mencapai Rp 7,8 miliar untuk bangunan dan Rp 1,2 miliar untuk meubelair.

Rampungnya pembangunan Kantor BNN Kota Bontang menjadi akhir dari pembentukan sekaligus awal dari perjuangan masyarakat Bontang dalam melawan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika. Dengan semangat baru ini, BNN Kota Bontang siap menjalankan tugasnya untuk menjaga generasi muda dari ancaman penyalahgunaan narkotika.

Baca juga:  PPSDM BNN RI Gelar Rapat Pengembangan Kompetensi Menuju SDM Unggul, Kompeten Dan Berdedikasi Tinggi

#indonesiabersinar
#indonesiadrugfree
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel