Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba akan berhasil jika segala sektor atau elemen masyarakat dilibatkan. BNNP Bali terus gencar melaksanakan upaya pencegahan dengan memberdayakan kelompok pengajian kaum ibu-ibu muallaf. Langkah ini diambil guna memaksimalkan peran serta mereka dalam upaya P4GN di kawasan Bali. Sebagai langkah nyata untuk mengoptimalkan peran serta kaum ibu muallaf, BNNP menggelar kegiatan Advokasi Bagi Institusi Swasta Dalam Penyusunan Kebijakan P4GN. Kegiatan Advokasi ini dilaksanakan di ruang pertemuan BNNP Bali yang beramat di jalan Kamboja No.8 Denpasar, diikuti oleh 40 orang peserta dari Majelis Taklim Muallaf, Masjid Bai’tul Izza, Perumahan Dalung Permai, Kecamatan Kuta Utara. Kepala BNNP Bali Bapak Drs. I Putu Gede Suastawa, SH menyampaikan bahwa semakin maraknya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba menjadikan indonesia sebagai negara pengguna narkoba terbesar setelah Meksiko dan Kolombia. Angka penyalahgunaan narkoba di negeri ini sangat tinggi yaitu telah menyentuh empat juta jiwa. Sedangkan di Provinsi Bali diperkirakan jumlah pecandu 1,8 % dari jumlah penduduk sehingga bapak Presiden menyatakan Indonesia sudah menjadi negara darurat narkoba, ujar I Putu Gede di hadapan para peserta kegiatan. Karena itulah negara memberikan perhatian serius dalam upaya-upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN). Salah Upaya pemerintah dalam penyusunan kebijakan P4GN adalah memberikan advokasi bagi institusi swasta dengan harapan institusi-institusi swasta ini nantinya dapat turut serta berperan aktif dalam upaya-upaya P4GN. Salah satu contoh peran aktif dari institusi swasta yang pada kesempatan ini dari Majelis Taklim Muallaf adalah diinfomasikannya masalah bahaya penyalahgunaan narkoba pada setiap acara pengajian dan ceramah keagamaan dengan menyebutkan beberapa ayat-ayat suci yang terkait dengan pelarangan penyalahgunaan narkoba dan fakta-fakta akibat penyalahgunaan narkoba sehingga masyarakat lebih mengerti dan sadar bahwa betapa bahayanya penyalahgunaan narkoba.Lebih lanjut Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba BNNP Bali Ibu Ni Ketut Adi Lisdiani, SKM., MHP., Ed. memaparkan bahwa penyalahgunaan narkoba menimbulkan kerugian yang sangat besar baik dari segi kesehatan, sosial, ekonomi, keamanan sampai hilangnya suatu generasi dimasa depan. Tingginya angka penyalahguna di provinsi Bali yang mencapai 50.535 orang diakibatkan oleh kurangnya informasi dan pemahaman akan bahaya narkoba dan penyakit komplikasi yang ditimbulkan sehingga banyak masyarakat khususnya generasi muda yang terjerumus kedalam lebah hitam narkoba. Untuk itu peran serta aktif dari masyarakat dalam upaya P4GN sangat diperlukan.
Berita Utama
BNNP Bali Optimalkan Peran Ibu-Ibu Pengajian Muallaf Dalam Upaya P4GN
Terkini
-
KEPALA BNN RI USULKAN BALAI LATIHAN KERJA BERSINAR BERBASIS KEARIFAN LOKAL 18 Sep 2025
-
KUNJUNGI BALI, KEPALA BNN RI TINJAU LANGSUNG KANTOR BNN KOTA DENPASAR 18 Sep 2025
-
ISSUP REGIONAL CONFERENCE 2025: KEPALA BNN RI TEKANKAN KOLABORASI INTERNASIONAL HADAPI NARKOBA 18 Sep 2025
-
BNN SALURKAN 2.000 PAKET SEMBAKO UNTUK KORBAN BANJIR DI BALI 18 Sep 2025
-
HADAPI TANTANGAN ADIKSI MODERN, BNN GELAR WORKSHOP PENANGANAN KOMORBIDITAS GAMBLING DAN NARKOTIKA 17 Sep 2025
-
KOLABORASI BNN DAN ISSUP: LIMA HARI, 48 NEGARA, SATU TUJUAN BERSAMA 17 Sep 2025
-
KUATKAN PROGRAM P4GN, KEPALA BNN RI AUDIENSI DENGAN GUBERNUR DKI JAKARTA 16 Sep 2025
Populer
- Melawan Ancaman di Tengah Kemerdekaan: BNN Musnahkan 474 Kg Barang Bukti Narkotika dan Ungkap Kasus Narkoba pada Rokok Elektrik 22 Agu 2025
- PRESIDEN PRABOWO SUBIANTO RESMI MELANTIK SUYUDI ARIO SETO SEBAGAI KEPALA BNN RI 25 Agu 2025
- PERERAT HUBUNGAN BILATERAL, KEPALA BNN RI IKUTI PERAYAAN 60 TAHUN KEMERDEKAAN SINGAPURA 22 Agu 2025
- KEPALA BNN RI TEGASKAN KOMITMEN PERANG MELAWAN NARKOBA UNTUK KEMANUSIAAN 28 Agu 2025
- BNN RESMI TUTUP PELATIHAN DASAR CPNS TAHUN 2025, CETAK SDM UNGGUL DAN BERINTEGRITAS 27 Agu 2025
- RESMI JABAT KEPALA BNN RI, SUYUDI ARIO SETO HADIRI AGENDA PERDANA BERSAMA PRESIDEN PRABOWO 27 Agu 2025
- KEPALA BNN RI HADIRI PENUTUPAN P3N XXV TAHUN 2025 21 Agu 2025