BNN.GO.ID – Jakarta, Direktorat Peran Serta Masyarakat Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN RI menggelar Bimbingan Teknis Kompetensi Jabatan Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat di Hotel Santika Mega City Bekasi Jl. Jenderal Ahmad Yani No.1, Mega Bekasi Hypermall, Bekasi – Jawa Barat, Senin-Selasa (10-11 April 2023).
Rapat Bimbingan Teknis Kompetensi Jabatan Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat dibuka oleh Plt. Deputi Pemberdayaan Masyarakat Bpk. Drs. Edi Swasono M.M
Kegiatan dilanjutkan dengan pararan dari beberapa Narasumber, yaitu:
1. Dr. Kartini Sembel, S.H., M.Si (Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional
2. Widyanto Ramadhan S.IP (PSM Ahli Madya)
3. Kartika Puspitasari, S.IP., MPA (PSM Ahli Madya)
Adapun pointers pembahasan, sebagai berikut :
1. Penilaian Angka kredit dibagi menjadi 2 bagian
Kegiatan Utama dan Kegiatan Dukungan, Kegiatan Utama merupakan Tupoksi sesuai Kompetensi JF dengan bobot nilai 80% dan untuk Kegiatan Dukungan Kegiatan diluar Tupoksi namun terkait dengan Profesinya dengan bobot nilai 20%
2. Perlu adanya SK Tim Penilai, seminggu setelah kegiatan ini dilaksanakan, mengingat SK Tim Penilai sudah harus ada setahun setelah peraturan diundangkan (Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2018 Tentang Jabatan Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat).
3. Tim Sekretaris harus memahami dan mengerti alur Administrasi PAK dan Tim Penilai harus lebih teliti dan cermat dalam Penilaian Dupak dan untuk para JabFung PSM harus melengkapi dokumen/berkas 2 Tahun terakhir yang dibutuhkan sesuai dengan Permenpan No 28 Tahun 2018 tentang JabFung PSM (yang disesuaikan dengan SK pangkat terakhir).
4. Perlu adanya penghitungan dari pihak BNN dengan bantuan dari Pembina Jabfung PSM (Kemendes PDTT) terkait peta jabatan penggerak swadaya masyarakat yang ada di lingkungan BNN.
Berakhirnya Kegiatan ini ditutup oleh Direktur Peran Serta Masyarakat Bpk. Drs. Yuki Ruchimat, M.Si beliau menyampaikan dengan berakhirnya kegiatan ini diharapkan para pemegang jabatan fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat dapat mengerti apa yang telah disampaikan oleh Narasumber dan lebih sukses dalam mengemban jabatan fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat.
DEPUTI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BNN RI
#SpeedUpNeverLetUp
#WarOnDrugs
#IndonesiaBersinar
