Skip to main content
UnggulanBerita UtamaBerita Satker

Sambangi KBRI Washington, D.C., Delegasi BNN Bahas Situasi Peredaran Narkotika Dan Kerja Sama Dengan DEA

Oleh 16 Mei 2024Mei 29th, 2024Tidak ada komentar
Sambangi KBRI Washington, D.C., Delegasi BNN Bahas Situasi Peredaran Narkotika Dan Kerja Sama Dengan DEA
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Delegasi Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan kunjungan resmi ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) yang berada di Washington, D.C., Amerika Serikat, pada Kamis (16/5). Delegasi yang terdiri dari Kepala BNN RI Komjen Pol. Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si., beserta jajaran diterima oleh Kuasa Usaha ad interim Ida Bagus Made Bimantara.

Dalam kunjungan BNN, kedua pihak mendiskusikan situasi terkini mengenai peredaran narkotika di Indonesia dan Amerika Serikat, serta membahas peluang kerja sama antara BNN dan Drug Enforcement Administration (DEA). BNN berharap dapat memperkuat kerja sama yang telah terjalin dengan DEA, khususnya melalui upaya pengembangan kapasitas.

Kepala BNN RI menyatakan bahwa Indonesia secara serius mewaspadai peredaran gelap narkotika dari Benua Amerika dan wilayah Golden Triangle di Asia Tenggara.

Pihak KBRI Washington, D.C., juga menyoroti ancaman serius yang dihadapi Amerika Serikat saat ini, yaitu penyebaran Fentanyl yang telah menyebabkan ratusan korban jiwa. Selain itu, tren penyalahgunaan narkotika dan isu Kratom di Amerika Serikat turut menjadi fokus diskusi dalam pertemuan ini.

Baca juga:  Pelaku Dunia Hiburan Malam Akan Partisipasi Cegah Narkoba

Delegasi BNN menginformasikan bahwa suplai Kratom asal Indonesia yang beredar di Amerika Serikat sebagian besar berasal dari beberapa wilayah di Kalimantan. Disampaikan pula bahwa tanaman Kratom saat ini belum diatur dalam Undang-Undang Narkotika di Indonesia, namun penelitian dan uji klinis masih terus dilakukan secara mendalam.

Dari pertemuan dengan pihak KBRI Washington, D.C., diharapkan dapat mendorong upaya penguatan kerja sama antara BNN dengan DEA dalam menangani permasalahan narkotika yang semakin kompleks dan mengancam kesehatan serta keamanan masyarakat.

#indonesiabersinar
#indonesiadrugfree
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN RI

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel