Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba dengan pendekatan seni dan budaya yang berakar dari kearifan lokal masih dinilai efektif. Pada faktanya, pesan yang tersampaikan dalam bentuk kesenian tradisional akan mudah dicerna oleh masyarakat secara luas.Melihat realitas ini, Badan Narkotika Nasional (BNN), kembali melaksanakan kegiatanPencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), melalui pergelaran seni dan budaya, yang kali ini menampilkan kisah legenda dari tanah Pasundan yaitu Lutung Kasarung, dan seni Calung Gaul, di kawasan Hutan Kota Kali Pesanggrahan, Sangga Buana, Jakarta Selatan, Sabtu (12/5).Direktur Diseminasi Informasi Deputi Bidang Pencegahan BNN, Drs. Gun Gun Siswadi, M.Si mengatakan, pergelaran budaya ini sangat penting karena selain membangun kesadaran pada masyarakat tentang masalah Narkoba, juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat agar senantiasa mencintai seni tradisi negeri ini.Gun Gun menambahkan bahwa seni dan tradisi merupakan media yang bisa menjangkau masyarakat lebih luas.Tidak semua masyarakat di pedesaan dapat menjangkau media elektronik atau media modern lainnya, sehingga media penyebaran informasi melalui seni budaya ini merupakan hal yang sangat penting, imbuh Gun Gun.Direktur berharap agar para seniman akan senantiasa memegang komitmen untuk terus berkreasi, dan membuat terobosan penting lainnya untuk mengajak masyarakat menjauhi penyalahgunaan Narkoba.Toto, Ketua Sanggar Merah Putih mengatakan, pergelaran budaya ini merupakan manifestasi sinergi yang kuat antara BNN dengan komponen masyarakat dalam hal ini Sanggar Merah Putih dalam upaya mensosisalisasikan bahaya penyalahgunaan Narkoba di tengah masyarakat.Narkotika adalah musuh kita yang sangat berbahaya, dan bahkan lebih berbahaya dari penjajahan Belanda, makanya kita harus bersinergi untuk bersama-sama mencegah penyalahgunaan dan peredaran Narkoba di lingkungan kita, sehingga pekerjaan berat ini bisa diatasi dengan maksimal, ujar Toto.Haerudin, Penanggung Jawab kawasan Sangga Buana, menyambut positif kegiatan pergelaran ini di kawasan Sangga Buana, Hutan Kota Kali Pesanggrahan. Di Sangga Buana sendiri, Haerudin telah melaksanakan serangkaian kegiatan positif seperti pelestarian tanaman, kegiatan wirausaha, dan kegiatan-kegiatan lainnya yang mencerminkan kegiatan yang jauh dari penyalahgunaan Narkoba.Senada dengan Haerudin, Adang Ruhiyat, Kepala Kwarda DKI Jakarta mengatakan bahwa kegiatan pergelaran seni dan budaya sangat positif, dan Pramuka sangat mendukungnya.Terkait dengan upaya penanggulangan Narkoba, Pramuka DKI telah mendapatkan posisi penting di mata dunia, karena DKI dipercaya oleh Pramuka Dunia untuk menyelenggarakan kegiatan Messenger of Peace, yang mana salah satu agendanya adalah membangun strategi mencegah penyalahgunaan Narkoba.Kegiatan ini berlangsung selama satu tahun, dan kami akan selalu bersama-sama dengan BNN untuk mendukung kegiatan yang berkaitan dengan penanggulangan masalah Narkoba, kata Adang.Bandoro Chariesta, seorang mahasiswa yang aktif dalam Sanggar Merah Putih mengatakan bahwa pergelaran seni budaya tradisional merupakan hal yang sangat melekat di tengah-tengah masyarakat, sehingga strategi pencegahan Narkoba lewat hal tersebut sangatlah tepat.Menyampaikan pesan Narkoba kepada masyarakat tidak perlu dengan komunikasi kaku dan terkesan dipaksakan, karena itulah pendekatan seni budaya, menjadi alternatif yang sangat bagus dalam rangka mengomunikasikan informasi-informasi tentang masalah Narkoba kepada masyarakat, dan cara-cara seperti ini sangat menyenangkan, dan biasanya hal yang menyenangkan itu mudah dicerna oleh masyarakat, imbuh mahasiswi Al-Azhar ini.Kegiatan pergelaran seni budaya ini mendapat antusiasme yang positif dari masyarakat di sekitar kawasan Sangga Buana. Sebelum pentas seni drama Lutung Kasarung, kegiatan ini dibuka dengan penampilan seni Palang Pintu, yang dilanjutkan dengan penanaman pohon Bambu Ketung, yang merupakan jenis bambu langka yang berdaya jual tinggi. Pergelaran ini pun ditutup dengan seni Calung Gaul yang menyuguhkan humor-humor segar tapi tetap menyampaikan pesan anti Narkoba pada audience. (BK & DND)
Berita Utama
Revitalisasi Kearifan Lokal Untuk Dukung Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba
Terkini
-
KEPALA BNN RI TEGASKAN KOMITMEN PERANG MELAWAN NARKOBA UNTUK KEMANUSIAAN 28 Agu 2025
-
BNN RESMI TUTUP PELATIHAN DASAR CPNS TAHUN 2025, CETAK SDM UNGGUL DAN BERINTEGRITAS 27 Agu 2025
-
RESMI JABAT KEPALA BNN RI, SUYUDI ARIO SETO HADIRI AGENDA PERDANA BERSAMA PRESIDEN PRABOWO 27 Agu 2025
-
KEPALA BNN RI TEGASKAN ARAH KEBIJAKAN DAN NILAI UTAMA DALAM MELAWAN NARKOBA 26 Agu 2025
-
PRESIDEN PRABOWO SUBIANTO RESMI MELANTIK SUYUDI ARIO SETO SEBAGAI KEPALA BNN RI 25 Agu 2025
-
PERERAT HUBUNGAN BILATERAL, KEPALA BNN RI IKUTI PERAYAAN 60 TAHUN KEMERDEKAAN SINGAPURA 22 Agu 2025
-
Melawan Ancaman di Tengah Kemerdekaan: BNN Musnahkan 474 Kg Barang Bukti Narkotika dan Ungkap Kasus Narkoba pada Rokok Elektrik 22 Agu 2025
Populer
- SITA LEBIH DARI 500 KG NARKOTIKA DALAM SATU BULAN: BNN UNGKAP MODUS BARU PENYELUNDUPAN NARKOTIKA 30 Jul 2025
- KEPALA BNN RI BERIKAN ARAHAN KEPADA CPNS LULUSAN STIN 03 Agu 2025
- AKHIRI BENCHMARKING, QCADAAC FILIPINA AKUI STRATEGI P4GN INDONESIA LAYAK DICONTOH 03 Agu 2025
- HARI KETIGA BENCHMARKING, DELEGASI QCADAAC KUNJUNGI FASILITAS BNN DI LIDO 01 Agu 2025
- SINERGI BNN-BIN-LEMHANAS, PERKUAT INTELIJEN LAWAN SINDIKAT NARKOTIKA 31 Jul 2025
- PENYEMPURNAAN PERUBAHAN RUU NARKOTIKA, BNN SERAP ASPIRASI PENEGAK HUKUM DAN AKADEMISI DI JAMBI 04 Agu 2025
- BENCHMARKING QCADAAC: STRATEGI KOLABORASI PENCEGAHAN NARKOBA DI INDONESIA JADI INSPIRASI FILIPINA 31 Jul 2025