Bali, Menghadapi tantangan persoalan narkoba yang semakin berat, BNN RI tetap gencar melakukan upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Dengan tagline War on Drugs, dan Speed Up Never Let Up, BNN RI melakukan akselerasi dalam upaya penanggulangan narkoba baik dalam strategi Soft, Hard, dan Smart Power Approach serta kerja sama.
Khususnya dalam upaya Soft Power Approach, BNN RI melaksanakan kegiatan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, 9 -11 Maret 2022, di Hotel Patra, Provinsi Bali.
Rakernis P4GN Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat pada tahun ini mengusung tema yaitu “Optimalisasi Kemampuan Penyuluh Narkoba Melalui Soft Power Approach Guna Menciptakan Ketahanan Masyarakat dari Bahaya Narkoba Untuk Mewujudkan Indonesia Bersinar”.
Pelaksanaan rakernis ini bertujuan untuk menyatukan pandangan bersama terkait pelaksanaan kebijakan pencegahan; tersusunnya sinergitas dan rancangan strategi teknis penajaman program/kegiatan pencegahan; terwujudnya penguatan koordinasi antar BNN Pusat dan seluruh BNN tingkat provinsi maupun Kabupaten/Kota terkait dalam penyusunan kebijakan dan kualitas pelaksanaan kegiatan di bidang pencegahan; sebagai ruang komunikasi antara BNN dengan BNNP dan BNN Kabupaten/Kota dalam memperoleh acuan kegiatan pencegahan khususnya pelaksanaan kegiatan tahun 2022 yang terstruktur dan sistematis; mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pencegahan yang telah berjalan di tingkat pusat dan daerah; dan memperoleh perkembangan dan tingkat pencapaian pelaksanaan serta kesepahaman untuk penyelesaian lebih lanjut permasalahan kegiatan pencegahan di daerah.
Melalui rakernis ini, para penyuluh narkoba dibekali serangkaian materi dari para narasumber kompeten dengan metode presentasi, diskusi interaktif dan simulasi kelas tentang aplikasi dan program pecegahan.
Kegiatan Rakernis memiliki arti penting karena dapat menjadi suatu wadah untuk menggali informasi yang dibutuhkan di daerah dan aspirasi kebutuhan organisasi dalam mengembangkan program pencegahan dapat disampaikan secara lebih efektif.
Pada agenda hari pertama Rakernis, dilakukan peluncuran aplikasi Si-Depe atau Sistem informasi Deputi Pencegahan dan twibbon untuk Hari Ulang Tahun BNN RI yang ke 20.
Biro Humas dan Protokol BNN RI
