Jembrana,- Kehadiran relawan atau penggiat anti narkoba memiliki peran yang penting dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Mereka akan menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam memberikan pemahaman pada masyarakat tentang bahaya narkoba.Sebagai salah satu bentuk keseriusan Kabupaten Jembrana dalam memerangi narkoba, maka pada hari ini sejumlah 571 relawan dari kalangan anak karang taruna, komunitas otomotif, pecalang, Bagus dan Begeg Jembrana di daerah Kabupaten Jembrana menyatakan ikrarnya melawan narkoba.Dalam kesempatan ini, Kepala BNN RI, Drs. Heru Winarko, S.H, memberikan apresiasi atas semangat yang ditunjukkan oleh elemen masyarakat Jembrana yang hadir berbondong-bondong untuk bersama menolak narkoba.Kepada relawan yang sudah dilantik, Heru berharap agar dengan ikrar yang sudah diucapkan maka mereka pantang untuk melanggar komitmennya.Para relawan harus bertekad dirinya tidak terjerat narkoba, dan harus paham apa itu narkoba dan dampaknya sehingga natinya bisa menjaga keluarga dan lingkungannya dari ancaman narkoba, imbuh Heru di hadapan ratusan masyarakat yang hadir di Wantilan Pura Jaganatha Kabupaten Jembrana, Jumat (23/3).Khususnya kepada relawan dari kalangan anak muda, Heru juga berpesan agar terus menjaga kreativitasnya dan senantiasa meningkatkan kemampuan diri agar memiliki nilai yang lebih dalam kehidupan di masa depannya.Kalian harus punya keterampilan lebih agar bisa survive nanti, karena itulah Hidup Sehat Hidup Tanpa Narkoba, kata Kepala BNN dengan lantang.Sementara itu, Wakil Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan mengajak pada masyarakat Jembrana untuk terus berjuang melawan narkoba. Bukan tanpa alasan Made begitu getol menolak narkoba, karena ia pernah mengetahui langsung pada korban narkoba yang berada di lingkungannya. Ia sedih dengan kondisi para korban narkoba dan juga keluarga yang terkena dampaknya yang pada akhirnya kehilangan segalanya baik dari segi finansial juga kesehatan.Di hadapan masyarakatnya, Made mengungkapkan perlunya kewaspadaan akan ancaman narkoba mengingat daerah Jembrana merupakan daerah perlintasan dari Jawa dan memiliki banyak pelabuhan tradisional yang bisa dijadikan celah oleh sindikat narkoba.Wakil bupati juga berpesan agar masyarakat makin peka dengan keadaan sekitarnya.Kita harus peka, kita harus tau apapun kegiatan apapun yang ada di lingkungan. Kita harus perhatikan betul, seperti ada yang nongkrong, jangan dilewatkan begitu saja, perkuatkan kepekaan, jangan-jangan mereka konsumsi narkoba, ujar Made mengakhiri pembicaraannya.
Berita Utama
Perangi Narkoba, 571 Relawan Jembrana Siap Lakukan Kontribusi Nyata
Terkini
-
KEPALA BNN RI TEGASKAN ARAH KEBIJAKAN DAN NILAI UTAMA DALAM MELAWAN NARKOBA 26 Agu 2025
-
PRESIDEN PRABOWO SUBIANTO RESMI MELANTIK SUYUDI ARIO SETO SEBAGAI KEPALA BNN RI 25 Agu 2025
-
PERERAT HUBUNGAN BILATERAL, KEPALA BNN RI IKUTI PERAYAAN 60 TAHUN KEMERDEKAAN SINGAPURA 22 Agu 2025
-
Melawan Ancaman di Tengah Kemerdekaan: BNN Musnahkan 474 Kg Barang Bukti Narkotika dan Ungkap Kasus Narkoba pada Rokok Elektrik 22 Agu 2025
-
KEPALA BNN RI HADIRI PENUTUPAN P3N XXV TAHUN 2025 21 Agu 2025
-
TINGKATKAN KEPEDULIAN SOSIAL, BNN GELAR DONOR DARAH DI KLINIK PRATAMA 21 Agu 2025
-
RAKOR PEMBERANTASAN NARKOBA: PENGUATAN KOLABORASI DALAM PENGUNGKAPAN KEJAHATAN 21 Agu 2025
Populer
- SITA LEBIH DARI 500 KG NARKOTIKA DALAM SATU BULAN: BNN UNGKAP MODUS BARU PENYELUNDUPAN NARKOTIKA 30 Jul 2025
- KEPALA BNN RI BERIKAN ARAHAN KEPADA CPNS LULUSAN STIN 03 Agu 2025
- AKHIRI BENCHMARKING, QCADAAC FILIPINA AKUI STRATEGI P4GN INDONESIA LAYAK DICONTOH 03 Agu 2025
- HARI KETIGA BENCHMARKING, DELEGASI QCADAAC KUNJUNGI FASILITAS BNN DI LIDO 01 Agu 2025
- SINERGI BNN-BIN-LEMHANAS, PERKUAT INTELIJEN LAWAN SINDIKAT NARKOTIKA 31 Jul 2025
- PENYEMPURNAAN PERUBAHAN RUU NARKOTIKA, BNN SERAP ASPIRASI PENEGAK HUKUM DAN AKADEMISI DI JAMBI 04 Agu 2025
- BENCHMARKING QCADAAC: STRATEGI KOLABORASI PENCEGAHAN NARKOBA DI INDONESIA JADI INSPIRASI FILIPINA 31 Jul 2025