Penanganan narkoba membutuhkan banyak referensi dan kolaborasi dengan berbagai pihak. Dalam rangka meningkatkan upaya penanganan narkoba melalui cara rehabilitasi, rombongan dari tim Kementerian Kesehatan Thailand dan pejabat Rumah Sakit Thanyarak Pattani Hospital Thailand melakukan kunjungan kerja ke Indonesia. Tujuan utama kami ke sini memang untuk studi banding tentang penanganan masalah pengguna narkoba baik itu rehabilitasi medis maupun sosial yang diselenggarakan di Indonesia,ujar Dr Paskorn Chaivanichiri, yang menjabat sebagai Deputy Director General of Department of Medical Service-Public Health Ministry, di sela-sela kegiatan audiensi di ruang rapat BNN, Senin (20/5). Paskorn menambahkan, study visit ini akan dijadikan momen penting untuk bertukar informasi tentang detoksifikasi, rehabilitasi, terapi metadon dan upaya harm reduction di Indonesia. Dalam audiensi bersama BNN, rombongan dari Thailand juga meminta penjelasan tentang paradigma baru penanganan pengguna narkoba. Menanggapi hal ini, Ida Oetari, Direktur Penguatan Lembaga Rehabilitasi Instansi Pemerintah BNN, mengatakan, penanganan narkoba yang ideal adalah adanya keseimbangan antara menekan demand dan supply narkoba. Menekan demand dengan cara merehabilitasi pengguna narkoba, sedangkan supply dengan memberantas jaringan narkoba, ungkap Ida. Pengguna narkoba murni tidak dikirim ke dalam penjara, akan tetapi ditempatkan di panti rehabilitasi, karena penjara tidak menyelesaikan masalah, imbuhnya. Selain melakukan kunjungan ke BNN, rombongan dari Thailand juga mengunjungi Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO), Yayasan Kasih Mulia, Kios Atmajaya, Yayasan Kunci Yogyakarta, dan Yayasan Permata Hati Kita (Yakita) Bali.
Berita Utama
Kementerian Kesehatan Thailand Pelajari Rehabilitasi di Indonesia
Terkini
-
MONEV KERJA SAMA: BNN GALI BERBAGAI KENDALA DAN BUKA PELUANG KOLABORASI BERSAMA MITRA EKSTERNAL 05 Nov 2025 -
GELAR RAPAT KOORDINASI, BNN SIAPKAN PROGRAM KEMANDIRIAN MASYARAKAT JOHAR BARU 03 Nov 2025 -
PERKUAT PEMUDA BERSINAR, KEPALA BNN RI TERIMA AUDIENSI PEMUDA PATRIOT NUSANTARA 03 Nov 2025 -
PERLUAS PROGRAM PENCEGAHAN, BNN GELAR PELATIHAN KOMUNIKASI DIGITAL UNTUK PENYULUH NARKOBA 2025 03 Nov 2025 -
KEPALA BNN RI DORONG PESERTA PKN LEMHANAS JADI AGENT PENCEGAHAN NARKOBA 03 Nov 2025 -
PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI MADYA BNN T.A. 2025 03 Nov 2025 -
AUDIENSI DI BNN, KAHMI TAWARKAN DUKUNGAN JARINGAN NASIONAL UNTUK CEGAH NARKOBA 03 Nov 2025
Populer
- BNN DAN ESQ CORP SINERGIKAN PENCEGAHAN NARKOBA BERBASIS NILAI SPIRITUAL DAN PEMBENTUKAN KARAKTER 08 Okt 2025

- KEPALA BNN RI DORONG PWI PERKUAT PERANG MELAWAN NARKOBA LEWAT PEMBERITAAN 21 Okt 2025

- BNN UNGKAP KASUS PABRIK SABU RUMAHAN DI APARTEMEN CISAUK TANGERANG 18 Okt 2025

- BNN GELAR SOSIALISASI REVISI JUKNIS PNBP, DORONG TRANSPARANSI LAYANAN REHABILITASI 15 Okt 2025

- BNN DORONG GENERASI MUDA BERSINAR JADI PELOPOR INDONESIA EMAS 2045 16 Okt 2025

- BNN KEMBALI MENANGKAN PRAPERADILAN DI PENGADILAN NEGERI SEMARANG 16 Okt 2025

- SERUAN KEMANUSIAAN KEPALA BNN RI: PECANDU BUKAN AIB, BANTU MEREKA PULIH LEWAT REHABILITASI 17 Okt 2025
