Skip to main content
Berita Utama

KAMMI GOES TO SCHOOL “KAMPANYE ANTI NARKOBA”

Oleh 28 Jan 2015Agustus 2nd, 2019Tidak ada komentar
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

ebagai bentuk kepedulian dari organisasi mahasiswa muslim yang tegabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Komisariat Darussalam menggelar penyuluhan bahaya narkoba di sekolah bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis, dengan tema KAMMI Goes to School, bertempat di Madrasah Aliyah Persatuan Ummat Islam (MA PUI) Banjarsari, pada Rabu (21/01/2015).KAMMI adalah organisasi ekstra kampus yang menghimpun mahasiswa muslim seluruh Indonesia secara lintas sektoral, suku, ras dan golongan. Selain itu KAMMI menghimpun segenap mahasiswa muslim Indonesia yang bersedia bekerjasama membangun negara dan bangsa Indonesia. KAMMI berperan sebagai wadah dan mitra bagi mahasiswa Indonesia yang ingin menegakkan keadilan dan kebenaran dalam wadah negara hukum Indonesia melalui tahapan pembangunan nasional yang sehat dan bertanggung jawab.KAMMI mengambil peran sebagai mitra bagi masyarakat dalam upaya-upaya pembangunan masyarakat sipil, demokratisasi dan pembangunan kesatuan/persaudaraan ummat dan bangsa melalui pendampingan/advokasi sosial, kritisi/konstruktif terhadap kebijakan negara yang memarginalisasi masyarakat.Melalui peran dan fungsinya, maka KAMMI Komisariat Darussalam yang di ketuai oleh Jujun Junaedi menggelar acara KAMMI Goes to Schooldengan tema yang diangkat adalah narkoba dan permasalahannya dengan menggandeng BNNK Ciamis sebagai mitra kerja di lapangan untuk memberikan penyuluhan bahaya penyalahgunaan narkoba kepada para pelajar tingkat SLTA.Jujun menuturkan bahwa salah satu ancaman generasi bangsa adalah penyalahgunaan narkoba, hal ini dapat mengancam kelangsungan masa kini dan masa depan generasi bangsa Indonesia, untuk itulah KAMMI peduli generasi.Selanjutnya narasumber dari BNNK Ciamis disampaikan oleh Kasi Pencegahan, Deny Setiawan, S.Sos., M.M.yang membawa pesan motivasi kepada para pelajar MA PUI Banjarsari, bahwa jika negara yang sudah terlepas dari penjajahan bangsa lain secara militer harusnya lebih maju dan dapat mengisi kemerdekaan tersebut dengan berbagai prestasi, hal ini pun penting bagi generasi penerus bangsanya agar tetap menjaga keutuhan bangsanya sendiri dari ancaman penjajah.Akan tetapi jika generasi suatu bangsa dan negara menjadi pengguna dan pecandu narkoba, maka negara yang sudah merdeka akan terjajah kembali tutur DenySelanjutnya, Deny mengajak kepada para siswa sebagai generasi penerus bangsa agar dapat berpartisipasi aktif dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) yaitu dengan cara menularkan pengetahuan yang dimilikinnya tentang bahaya narkoba kepada lingkungan sekitarnya dan melaporkan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba kepada aparat yang berwenang, dengan harapan terciptanya lingkungan bersih narkoba. (Tim BNNK Ciamis)

Baca juga:  BNN RI Laksanakan Pertemuan Dengan Ombudsman Mengenai Penilaian Kepatuhan Penyelenggara Pelayanan Publik

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel