Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Anang Iskandar, didampingi Deputi Pencegahan BNN, Antar Sianturi, dan Direktur Penguatan Lembaga Rehabilitasi Komponen Masyarakat Deputi Rehabilitasi BNN, Riza Sarativa, bersilaturahmi dengan group band Slank di markas Slank yang berada di Gang Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan.Kedatangan KEPALA BNN yang disambut oleh Bunda Ivet bersama 3 (tiga) orang personel Slank, yaitu Bimbim, Ridho, dan Ivanka ini bertujuan untuk mengajak Slank dan Slankers yang tersebar di seluruh Indonesia untuk ikut memerangi Narkoba dan melakukan wajib lapor bagi yang kecanduan.Silaturahmi ini juga bertujuan untuk mewujudkan program rehabilitasi bagi 100.000 pecandu dan penyalah guna Narkoba yang dideklarasikan BNN pada 31 Januari 2015. Menurut Kepala BNN, tahun ini merupakan tahun untuk merehabilitasi 100.000 pengguna Narkoba, sehingga diperlukan pemahaman seluruh masyarakat bahwa pengguna Narkoba harus direhabilitasi agar pulih dan kembali berdaya guna di tengah-tengah masyarakat.Slank, group band yang mengaku berhasil keluar dari jerat Narkoba dan kembali berprestasi di bidang musik, merupakan contoh nyata bahwa penyalah guna Narkoba dapat dipulihkan dengan rehabilitasi yang didukung kemauan dan tekad yang bulat dari diri sendiri dan lingkungan sekitar.Dalam keterangan persnya, Slank yang didaulat BNN sebagai duta rehabilitasi, mengajak para penyalah guna Narkoba untuk ikut Wajib Lapor serta melakukan rehabilitasi baik medis maupun sosial.Slank sendiri, sejak tahun 2003 bekerja sama dengan dr. Aisah Dahlan telah melakukan program rehabilitasi khusus bagi para Slankers. Dana operasional rehabilitasi diperoleh dari 2,5% penghasilan manggung Slank. Kedepannya, Slank akan mengajak para pengusaha untuk ikut membantu program rehabilitasi agar dapat menampung lebih banyak lagi para penyalah guna Narkoba.Dalam kesempatan ini, Kepala BNN juga meminta Slank untuk mengampanyekan perang terhadap Narkoba dan rehabilitasi bagi penyalah guna Narkoba di setiap kesempatan manggung group band Slank.BNN dan Slank rencananya juga akan bekerja sama dalam peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) yang akan dilaksanakan pada 26 Juni 2015 mendatang. (DND)
Berita Utama
INDONESIA DARURAT NARKOBA Slank : Narkoba Sudah Menjadi Bencana Nasional
Terkini
- Penutupan PKA BNN Tahun 2024: Pimpinan Di Lingkungan BNN Harus Transformatif Dan Kolaboratif 12 Sep 2024
- Bak Pablo Escobar, Boss Kartel Narkoba Kampung Puntun Dibekuk BNN 11 Sep 2024
- Sestama BNN RI Pimpin Upacara Pelantikan Dan Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan Administrator Dan Pengawas 10 Sep 2024
- Jalin Sinergitas Dengan Media, BNN Kembali Temui Jurnalis Kota Cantik Palangka Raya 10 Sep 2024
- DPR RI Buktikan Dukungan Program P4GN, Tambah Anggaran BNN Pada 2025 09 Sep 2024
- Pengumuman Perubahan Jadwal Seleksi CPNS BNN T.A. 2024 06 Sep 2024
- Wujudkan Birokrasi Bersih Melayani, BNN Bentuk Karakter ASN “BerAKHLAK” Melalui Webinar 05 Sep 2024
Populer
- Pengumuman Pengadaan CPNS BNN TA 2024 19 Agu 2024
- Selamatkan Anak Indonesia Dari Ancaman Narkoba, BNN Jajaki Kerja Sama Dengan KPAI 26 Agu 2024
- Cegah Narkoba Masuk Ke Kampus, BNN Teken Perjanjian Kerja Sama Dengan UKI 23 Agu 2024
- BNN TERIMA HIBAH DARI PEMKAB MANGGARAI BARAT, SINERGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN BNN KABUPATEN/KOTA 21 Agu 2024
- Hasil Seleksi Kompetensi Manajerial Dan Sosial Kultural Melalui Assessment Center Pengisian JPT Madya Deputi Rehabilitasi BNN Tahun 2024 04 Sep 2024
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi JPT Deputi Rehabilitasi BNN RI T.A. 2024 26 Agu 2024
- BNN RI Gelar Pemusnahan Barang Bukti Ketujuh Tahun 2024 Temuan Jaringan Internasional 19 Agu 2024