Dinas Kesehatan DKI Jakarta menunjukkan komitmen yang kuat bersama BNN untuk memulihkan penyalahguna narkoba di kawasan DKI Jakarta. Bentuk konkretnya, selama dua bulan terakhir, Dinkes DKI dan BNN telah melatih sejumlah tenaga medis dengan beragam keterampilan dalam persiapan rehabilitasi, dari mulai asesmen, rencana terapi hingga konseling. Hari ini, Dinkes melakukan kegiatan Soft Launching Pusat Terapi dan Rehabilitasi Medis Penyalahgunaan Napza, di Rumah Sakit Khusus Daerah Duren Sawit, Senin (19/8).Kepala Dinkes DKI, Dien Emawati mengatakan upaya DKI untuk mengurangi angka penyalahgunaan narkoba semakin serius. Hal ini ditandai dengan kesiapan yang matang baik dari segi sarana dan prasarana serta sumber daya manusia dari pihak RSKD Duren Sawit bersama lima puskesmas satelit yaitu Kramat Jati, Cilincing, Grogol Petamburan, Pesanggrahan dan Cempaka Putih.Di RSKD sudah ada 20 tempat tidur yang dialokasikan untuk pasien penyalahguna narkoba, dan diharapkan nantinya akan bertambah lagi di berbagai puskesmas yang sudah siap menjalankan pelayanan rehabilitasi penyalahguna narkoba, kata Dien.Saat ditanya konsep pemulihan penyalahguna narkoba di Duren Sawit, Dien mengungkapkan bahwa rehabilitasi yang ideal adalah rehabilitasi yang paripurna, artinya tidak hanya sekedar merehabilitasi secara medis semata namun memberikan rawatan lanjutan atau after care.Untuk after care-nya kita akan bekerja sama dengan Panti Rehabilitasi Khusnul Khotimah milik Kementerian Sosial, ujar Dien.Menurut Dien kerja sama lintas sektoral memang sangat penting, karena persoalan narkoba telah menjadi persoalan yang besar sehingga ia berharap masyarakat mendukung, dan sinergi antar instansi juga semakin solid.
Berita Utama
Dinkes DKI Gelar Soft Launching Pusat Rehab Medis di RSKD Duren Sawit
Terkini
-
TINJAU FASILITAS STRATEGIS DI LIDO, KEPALA BNN RI PETAKAN POTENSI DAN TANTANGAN 01 Sep 2025
-
KEPALA BNN RI LAKUKAN AUDIENSI KE BARESKRIM, PERKUAT SINERGI PEMBERANTASAN NARKOTIKA 01 Sep 2025
-
Bimbingan Teknis Life Skill bagi masyarakat pada kawasan rawan narkoba di Provinsi Kalimantan Barat 29 Agu 2025
-
KEPALA BNN RI TEGASKAN KOMITMEN PERANG MELAWAN NARKOBA UNTUK KEMANUSIAAN 28 Agu 2025
-
BNN RESMI TUTUP PELATIHAN DASAR CPNS TAHUN 2025, CETAK SDM UNGGUL DAN BERINTEGRITAS 27 Agu 2025
-
RESMI JABAT KEPALA BNN RI, SUYUDI ARIO SETO HADIRI AGENDA PERDANA BERSAMA PRESIDEN PRABOWO 27 Agu 2025
-
KEPALA BNN RI TEGASKAN ARAH KEBIJAKAN DAN NILAI UTAMA DALAM MELAWAN NARKOBA 26 Agu 2025
Populer
- KEPALA BNN RI BERIKAN ARAHAN KEPADA CPNS LULUSAN STIN 03 Agu 2025
- AKHIRI BENCHMARKING, QCADAAC FILIPINA AKUI STRATEGI P4GN INDONESIA LAYAK DICONTOH 03 Agu 2025
- PENYEMPURNAAN PERUBAHAN RUU NARKOTIKA, BNN SERAP ASPIRASI PENEGAK HUKUM DAN AKADEMISI DI JAMBI 04 Agu 2025
- BELAJAR DARI DESA PONGGOK, BNN KEMBANGKAN STRATEGI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 08 Agu 2025
- DUKUNG AKUNTABILITAS REKRUTMEN ASN, BNN IKUTI EVALUASI PENGAWASAN CPNS OLEH OMBUDSMAN 08 Agu 2025
- 65 PEJABAT FUNGSIONAL RESMI DILANTIK, BNN PERKUAT KINERJA ORGANISASI BERBASIS KOMPETENSI 08 Agu 2025
- SEMINAR IKM SEMESTER I 2025: BNN PERKUAT LAYANAN REHABILITASI BERBASIS DATA 06 Agu 2025