BNN melalui Direktorat Penguatan Lembaga Rehabilitasi Instansi Pemerintah Deputi Bidang Rehabilitasi melaksanakan kegiatan Peningkatan Kemampuan Petugas Pelaksana Rehabilitasi melalui Modalitas Therapeutic Community (TC) di Holiday Inn Express Semarang Simpang Lima, tanggal 16 s.d. 19 Maret 2015. Kegiatan yang berlangsung selama 4 hari ini diikuti oleh 40 orang petugas rehabilitasi yang berasal dari instansi pemerintahan yang terkait yang akan mendukung kegiatan rehabilitasi di daerah Jawa Tengah. Instansi tersebut adalah Rindam Diponegoro, Lapas Klas I Semarang, Lapas Klas II A Wanita Semarang, Lapas Klas II A Narkotika Nusakambangan, Lapas Klas II A Magelang, Div. Pemasy. Kanwil Kumham Prov.Jateng, SPN Purwokerto Jawa Tengah, Bagian Psikologi Polda Jawa Tengah, Dinas Kesehatan Prov.Jawa Tengah, Dinas Sosial Prov.Jawa Tengah, dan BNNP Jawa Tengah.Brigjen Pol Ida Oetari Poernamasasi, selaku narasumber sekaligus Direktur PLRIP Deputi Rehabilitasi BNN dalam pembukaan kegiatan tersebut mengatakan Saat ini Indonesia dalam keadaan Darurat Narkoba, hal ini diindikasikan dari presentase jumlah penyalah guna Narkotika di Indonesia mencapai 2,2% atau sekitar 4 juta jiwa yang 27,32% nya adalah pelajar/mahasiswa, angka kematian akibat penyalahgunaan narkotika sebesar 12.044 orang pertahun atau sekitar 33 orang per hari, serta jumlah kerugian akibat penyalahgunaan narkotika mencapai 63,1 trilyun rupiah. Untuk itu, dalam rapat kabinet tanggal 24 Desember 2014 Presiden Republik Indonesia telah mengamanatkan kepada BNN serta instansi terkait lainnya di bidang rehabilitasi untuk melaksanakan Gerakan Rehabilitasi 100.000 Pecandu dan Korban Penyalahgunaan Narkotika ke dalam Lembaga Rehabilitasi. Untuk itu, tahun 2015 akan dicanangkan sebagai Tahun Pelayanan Rehabilitasi bagi 100.000 Pecandu dan Korban Penyalahgunaan Narkotika.Untuk mendukung program tersebut, salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan lembaga non rehabilitasi di lingkungan lembaga/instansi pemerintah dengan guna mendayagunakan fasilitas layanan kesehatan dan layanan sosial untuk rawat jalan dan rawat inap bagi pecandu dan korban penyalahgunaan Narkotika. Kondisi ini dilakukan mengingat permasalahan Narkotika merupakan tanggung jawab seluruh Kementerian dan Lembaga termasuk TNI dan Polri, serta Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota. Selain instansi pemerintah non lembaga rehabilitasi, rehabilitasi bagi pecandu dan korban penyalahgunaan Narkotika juga dilakukan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), lanjutnya.Di Jawa Tengah sendiri saat ini ada 4 Lapas, 1 Rindam, 1 SPN, dan 1 Pusdik Binmas Polri yang akan dijadikan tempat rehabilitasi dalam mendukung program tersebut, ujar Kepala BNNP Jawa Tengah Drs. Amrin Remico, MM.Maka dari itu diperlukan upaya persiapan yang sungguh-sungguh baik dari segi fasilitas dan SDM. Persiapan yang diperlukan salah satunya adalah dengan memberikan peningkatan pengetahuan dan kemampuan petugas lembaga non rehabilitasi tersebut dalam bidang adiksi sehingga dapat memberikan layanan rehabilitasi kepada pecandu dan korban penyalahgunaan narkotika secara maksimal dan sesuai standar yang telah ditentukan. Salah satunya adalah dengan Peningkatan kemampuan petugas rehabilitasi melalui modalitas Therapeutic Community (TC) sebagai salah satu metode dalam memulihkan pecandu dan korban penyalahgunaan narkotika.
Siaran Pers
BNN Tingkatkan Kemampuan Petugas SPN, Rindam dan Lapas di Jawa Tengah dalam Rehabilitasi Metode TC
Terkini
-
SEMANGAT SINERGITAS, KEPALA BNN RI HADIR DALAM PERINGATAN 23 TAHUN APUPPT-PPSPM DI PPATK 18 Apr 2025
-
BNN-KOWANI PERKUAT SINERGI CEGAH PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI KALANGAN PEREMPUAN DAN KELUARGA 17 Apr 2025
-
SAMBANGI KAMPUS SEHAT UPI, KEPALA BNN RI TEKANKAN PERAN MAHASISWA ANTINARKOBA SEBAGAI GENERASI PENERUS BANGSA 17 Apr 2025
-
TEMUI MENDIKDASMEN, KEPALA BNN RI PERKUAT STRATEGI KOLABORASI PENANGANAN NARKOBA DI KALANGAN PELAJAR 16 Apr 2025
-
SAMBANGI KAMPUS SEHAT UPI, KEPALA BNN RI TEKANKAN PERAN MAHASISWA ANTINARKOBA SEBAGAI GENERASI PENERUS BANGSA 15 Apr 2025
-
RESMI BEROPERASI, GEDUNG LAYANAN REHABILITASI DAN KANTOR BNN KOTA BANDUNG, SIMBOL SINERGI DAN KOLABORASI PENANGANAN NARKOBA DI BANDUNG 15 Apr 2025
-
SAMBANGI JAJARAN DI GARUT, KEPALA BNN RI BERIKAN DUKUNGAN MORIL 13 Apr 2025
Populer
- MIMPI KERJA DI LUAR NEGERI: WASPADAI MODUS SINDIKAT NARKOBA, BNN-P2MI BANGUN SISTEM KEAMANAN KOMUNITAS PEKERJA MIGRAN 21 Mar 2025
- WALI KOTA BOGOR SAMBANGI BNN, UPAYAKAN PENANGANAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI KALANGAN REMAJA 20 Mar 2025
- BUKTIKAN TRANSPARANSI PEMBERANTASAN, BNN MUSNAHKAN BARANG BUKTI NARKOTIKA 20 Mar 2025
- BNN LANTIK 74 PEJABAT BARU, PERKUAT PERANG MELAWAN NARKOBA 21 Mar 2025
- BNN PERINGATI HARI JADI KE-23 SECARA SEDERHANA DAN PENUH MAKNA 24 Mar 2025
- PUSLITDATIN BNN SEPAKATI PERJANJIAN KERJA SAMA DENGAN BPS DALAM RANGKA PENGUKURAN PREVALENSI 24 Mar 2025
- BNN DAN PGI BERSATU LAWAN NARKOBA, FOKUS PADA PENCEGAHAN DAN REHABILITASI 26 Mar 2025