Upaya pemberantasan penyelundupan narkotika semakin gencar dilakukan mengingat peredaran gelap narkotika oleh jaringan internasional yang semakin tinggi. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan membangun kerja sama bilateral, seperti yang dilakukan oleh BNN dan Persemakmuran Australia yang diwakili oleh Departemen Dalam Negeri melalui Australian Border Force (ABF) yang sepakat dalam kerja sama perlindungan perbatasan dalam pemberantasan peredaran gelap narkotika.Kerja sama antara keduanya diperkuat dengan penandatangan nota kesepahaman pada hari Selasa, 6 November 2018 di gedung unit deteksi dini K-9 di Lido, Bogor, Jawa Barat. Penandatanganan tersebut diwakili oleh Drs. Heru Winarko selaku Kepala BNN dan Michael Outram APM selaku Komisioner Australian Border Force. Kerja sama ini merupakan bentuk responsif kedua negara dalam menekan peredaran gelap dan penyalahgunaan narkotika di perbatasan yang menjadi ancaman besar bagi kesehatan, keamanan, dan kesejahteraan serta merugikan dari aspek ekonomi, sosial, budaya, dan politik masyarakat. Tiga poin yang disepakati dalam kerja sama ini diantaranya pertukaran berbagai informasi dalam memerangi kejahatan narkotika dan prekursor di perbatasan, pengembangan sumber daya manusia dalam operasi pemberantasan yang salah satunya yaitu unit canine, serta bidang-bidang lain yang menjadi perhatian bersama yang telah ditentukan terkait dengan pengawasan narkotika dan prekursor di wilayah perbatasan. Ketiga poin di atas merupakan bagian dari ruang lingkup perjanjian kerja sama antara BNN dan ABF. Kerja sama yang juga menekankan pada penguatan canine ini diharapkan dapat mengoptimalkan kinerja dari unit deteksi dini K-9 BNN. Sebagaimana yang diketahui bahwa ABF merupakan institusi yang memiliki program nasional dalam pengembangan anjing pelacak dalam penegakan hukum di Australia. Oleh sebab itu, penandatanganan nota kesepahaman ini diharapkan selain dapat membangun kerja sama perlindungan perbatasan dalam pendeteksian dan pencegahan pergerakan narkotika di wilayah perbatasan, juga dapat memperkuat unit K-9 BNN dalam mendukung upaya pemberantasan peredaran gelap narkotika. Dengan demikian diharapkan angka penyelundupan dan peredaran gelap narkotika di Indonesia dapat ditekan.
Berita Utama
BNN Galang Kerja Sama dengan Australian Border Force Bentengi Perbatasan
Terkini
-
BNN HADIRI PERINGATAN UPACARA DETIK-DETIK PROKLAMASI DAN PENURUNAN BENDERA MERAH PUTIH 18 Agu 2025
-
BNN GELAR UPACARA PERINGATAN HARI ULANG TAHUN KE-80 RI 17 Agu 2025
-
JELANG HUT KE-80 RI, BNN HADIRI RENUNGAN SUCI 17 Agu 2025
-
KEPALA BNN RI HADIRI PIDATO KENEGARAAN PRESIDEN RI DALAM PENYAMPAIAN RUU APBN 2026 16 Agu 2025
-
BNN AKHIRI PELATIHAN JABATAN FUNGSIONAL PENYIDIK 16 Agu 2025
-
HASIL SELEKSI KOMPETENSI MANAJERIAL DAN KOMPETENSI SOSIAL KULTURAL (ASSESMENT CENTER) SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI MADYA BNN T.A. 2025 15 Agu 2025
-
SEMARAKKAN HUT KE-80 RI, BNN GELAR SENAM PAGI DAN BERAGAM LOMBA 15 Agu 2025
Populer
- SITA LEBIH DARI 500 KG NARKOTIKA DALAM SATU BULAN: BNN UNGKAP MODUS BARU PENYELUNDUPAN NARKOTIKA 30 Jul 2025
- BNN SOSIALISASIKAN BANTUAN HUKUM NON LITIGASI DI GORONTALO, PERKUAT BUDAYA SADAR HUKUM DI KALANGAN ASN 19 Jul 2025
- KEPALA BNN RI ANGKAT ISU KETERLIBATAN IRT DALAM PEREDARAN NARKOBA 20 Jul 2025
- KEPALA BNN RI BERIKAN ARAHAN KEPADA CPNS LULUSAN STIN 03 Agu 2025
- HARI KETIGA BENCHMARKING, DELEGASI QCADAAC KUNJUNGI FASILITAS BNN DI LIDO 01 Agu 2025
- SINERGI BNN-BIN-LEMHANAS, PERKUAT INTELIJEN LAWAN SINDIKAT NARKOTIKA 31 Jul 2025
- BNN DAN BSI PERKUAT SINERGI DALAM PENANGANAN NARKOTIKA 21 Jul 2025