Skip to main content
Berita Utama

Berjuang Melawan Narkoba Tak Kenal Waktu

Oleh 28 Feb 2014Agustus 2nd, 2019Tidak ada komentar
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Komitmen tulus terus ditunjukkan oleh DR Benny Mamoto dalam menanggulangi masalah narkoba meski dirinya sudah pensiun dari kancah pemberantasan jaringan narkoba di BNN. Pembangunan museum anti narkoba atau yang dikenal dengan wale anti narkoba menjadi bukti otentik betapa pedulinya Mantan Deputi Pemberantasan BNN terhadap nasib generasi muda. Di kawasan Tompaso, Manado, Benny mendirikan museum anti narkoba di atas lahan seluas ±2 hektar. Dalam museum tersebut, Benny menyediakan informasi yang lengkap, seperti replika narkoba, foto kegiatan BNN dalam P4GN, film tentang narkoba, artikel-artikel tentang bahaya narkoba, alat-alat penggunaan opium dari masa penjajahan Belanda, dan peraga informasi yang lain. Wale anti narkoba menjadi fasilitas pertama dan kebanggaan warga Sulawesi Utara. Tempat ini menjadi referensi bagi masyarakat untuk mendapatkan pengetahuan dan wawasan mengenai narkoba dan segala permasalahannya. Benny mengungkapkan, saat ini narkoba sudah meluas di kalangan masyarakat. Semua elemen bangsa harus bergerak bersama agar generasi muda tidak terjerat narkoba. Karena itulah, Benny mengatakan pembangunan wale anti narkoba ini dilandasi keprihatinan akan peredaran narkoba yang tinggi. Kalau kita tidak bergerak bersama, tinggal tunggu waktu generasi muda akan terperosok ke jurang penyalahgunaan narkoba, imbuh Benny, saat peresmian Wale anti narkoba ini, Rabu (27/2).Ratna Joko Suyanto, Ketua SIKIB memberikan apresiasi yang tinggi atas upaya yang dilakukan DR Benny Mamoto dalam rangka P4GN. Kita patut merasa bangga dan mengapresiasi Pak Benny Mamoto sebagai penggagas dan pendiri Wale, pungkas Ratna Djoko Suyanto. (bk, dari berbagai sumber)

Baca juga:  BUDAYA KONSUMTIF FAKTOR PENDORONG TINGGINYA PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel