Satu yang paling penting dalam implementasi dari sebuah kebijakan adalah apakah kebijakan tersebut mendapat dukungan dari mereka yang terkena kebijakan tersebut. Pelaksanaan secara sepihak hanya akan mendapatkan hasil yang seringkali hanya bersifat di permukaan dan terkesan menjadi sebuah keterpaksaan. Sama halnya dengan kebijakan penanganan narkoba. Sebagai permasalahan yang ada di masyarakat, masyarakat harus memiliki keterlibatan langsung dalam upaya mengentaskan permaslahan tersebut.Ini merupakan salah satu penekanan yang disampaikan oleh Siti Alfiasih, Kasubdit Masyarakat Deputi Bidang Pencegahan Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam pertemuan dan diskusi dengan masyarakat di kelurahan Cideng, Jakarta Pusat pada Sabtu (24/8).Masyarakat Cideng sendiri sudah cukup merasakan dampak dari penyalahgunaan narkoba khususnya di era narkoba jenis putaw sangat merajalela. Di masa sekitar awal tahun 1990an akhir hingga 2000an awal, cukup banyak warga khususnya generasi muda yang meninggal karena over dosis.Nurhayadi, salah seorang tokoh warga mengungkapkan kurangnya kepedulian masyarakat pada saat sekarang ini. Banyaknya arus pendatang yang bermukim silih berganti juga mengakibatkan susahnya pengawasan terhadap situasi yang terjadi.Di tempat kita mayoritas pendatang, banyak tempat kos yang sangat sulit mengawasinya. Jenis narkoba yang sangat banyak saat ini juga membuat kita bingung ini orang make apa ngga, ungkapnya.Dari sisi peredaran gelap, salah satu warga, Wisnu menyatakan bahwa kondisi Cideng yang berdekatan dengan daerah tempat hiburan dan wilayah merah seperti kelurahan di sebelahnya membuat rasa kekhawatiran masyarakat khususnya para orang tua. Ini diamini oleh Iis, seorang ibu yang selalu merasa khawatir dalam melihat perkembangan anak remajanya.Saya suka bingung kalau ngeliat anak saya suka bengong atau cengengesan ngga jelas, takutnya narkoba. Tapi mau nanya langsung takut anak jadi marah dan tersinggung,ujarnya.Hadir bersama tim pencegahan BNN, Supardi, Kasubdit Bantuan Hukum BNN mengharapkan agar masyarakat mau terbuka dan peduli atas permasalahan narkoba yang terjadi. Penyalahgunaan narkoba diumpamakannya sebagai peristiwa kebakaran yang dapat menjalar, karenanya perlu kepedulian semua elemen masyarakat.Menanggapi pernyataan masyarakat atas adanya oknum penegak hukum yang bermain narkoba, Supardi memberikan solusi untuk melaporkan kepada atasan oknum tersebut atau langsung kepada BNN.Memang selalu akan ada oknum yang bermain-main, namun kita jangan justru patah semangat. Laporkan dan di saat yang sama mari kita perkuat kekompakan antar warga, kalau kita bersatu, sindikat juga akan takut,ajak Supardi.Mengenai hal ini, saat menutup diskusi, Siti Alfiasih mengungkapkan perlunya warga membangun kemitraan dengan instansi-instansi terkait. Ada mekanisme dan saluran yang dapat digunakan untuk mengatasi hal ini.Jaringan sindikat narkoba harus kita imbangi dengan jaringan pencegahan dari masyarakat dan pemerintah. Kita harus tetap optimis bahwa masih ada aparat penegak hukum yang jujur dan tegas, bersama pasti narkoba akan dapat kita tanggulangi, ajak Siti. (pas)
Berita Utama
Bangkitkan Kepedulian Masyarakat Untuk Berantas Narkoba
Terkini
-
BUKA PELATIHAN DASAR CPNS, SESTAMA TERANGKAN VISI DAN MISI KELEMBAGAAN BNN 20 Agu 2025
-
BNN PERKUAT LAYANAN REHABILITASI NARKOTIKA MELALUI MONITORING TERPADU IBM DAN STANDARDISASI SNI 8807:2022 20 Agu 2025
-
SESTAMA BNN RI HADIRI ACARA PISAH SAMBUT WAKAPOLRI 20 Agu 2025
-
BNN HADIRI PERINGATAN UPACARA DETIK-DETIK PROKLAMASI DAN PENURUNAN BENDERA MERAH PUTIH 18 Agu 2025
-
BNN GELAR UPACARA PERINGATAN HARI ULANG TAHUN KE-80 RI 17 Agu 2025
-
JELANG HUT KE-80 RI, BNN HADIRI RENUNGAN SUCI 17 Agu 2025
-
KEPALA BNN RI HADIRI PIDATO KENEGARAAN PRESIDEN RI DALAM PENYAMPAIAN RUU APBN 2026 16 Agu 2025
Populer
- SITA LEBIH DARI 500 KG NARKOTIKA DALAM SATU BULAN: BNN UNGKAP MODUS BARU PENYELUNDUPAN NARKOTIKA 30 Jul 2025
- KEPALA BNN RI BERIKAN ARAHAN KEPADA CPNS LULUSAN STIN 03 Agu 2025
- HARI KETIGA BENCHMARKING, DELEGASI QCADAAC KUNJUNGI FASILITAS BNN DI LIDO 01 Agu 2025
- SINERGI BNN-BIN-LEMHANAS, PERKUAT INTELIJEN LAWAN SINDIKAT NARKOTIKA 31 Jul 2025
- BENCHMARKING QCADAAC: STRATEGI KOLABORASI PENCEGAHAN NARKOBA DI INDONESIA JADI INSPIRASI FILIPINA 31 Jul 2025
- BNN JADI RUJUKAN BENCHMARKING PENANGANAN PERMASALAHAN NARKOTIKA OLEH FILIPINA 31 Jul 2025
- AKHIRI BENCHMARKING, QCADAAC FILIPINA AKUI STRATEGI P4GN INDONESIA LAYAK DICONTOH 03 Agu 2025