Kepala BNN RI, Drs. Heru Winarko mengadakan coffee morning secara virtual bersama para pemimpin redaksi media, Kamis (14/5). Didampingi Deputi Pemberdayaan Masyarakat selaku Plt Sestama, Deputi Pemberantasan, dan Karo Humas dan Protokol BNN, Heru Winarko menyapa para Pemred dari ruang rapat lantai 2 BNN melalui aplikasi zoom meeting.
Berbagai perkembangan kejahatan narkotika dan segala upaya BNN dalam menangani permasalahan narkotika di Indonesia pun menjadi bahasan menarik dalam pertemuan tersebut. Mulai dari evaluasi Inpres Nomor 6 Tahun 2018, jaringan narkotika internasional, sampai dengan wilayah rawan narkoba yang ada di Indonesia diulas Kepala BNN bersama para Deputi yang mendampingi.
“Berdasarkan hasil pemetaan BNN, saat ini di Indonesia terdapat 654 daerah rawan narkoba yang tersebar di berbahai wilayah,” ungkap Kepala BNN.
Kendati demikian, 21 daerah rawan narkoba telah digarap oleh BNN melalui Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat bekerjasama dengan BUMN. Sementara tahun ini BNN telah menargetkan untuk melakukan pemberdayaan masyarakat di 65 daerah rawan rawan narkoba.
Permasalahan narkoba merupakan tanggung jawab bersama. Oleh sebab itu, Heru Winarko meminta kepada seluruh pemimpin redaksi media untuk terus memberikan dukungan kepada BNN khususnya dalam P4GN.
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN
Instagram: @infobnn_ri
Twitter. :@infobnn
Facebook Fan page : @humas.bnn
YouTube: Humasnewsbnn