BNN.GO.ID – Jakarta, Direktorat Peran Serta Masyarakat Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN RI menerima Audiensi dari Lembaga Swadaya Masyarakat Aban Gajendra Radmila (AGARA) di Ruang Rapat Klinik Pratama BNN RI, Jum’at (1 September 2023).
Kegiatan Audiensi diterima langsung oleh Direktur Peran Serta Masyarakat yaitu Drs. Yuki Ruchimat, M.Si dan staff Direktorat Peran Serta Masyarakat.
Pointer dari kegiatan audiensi, antara lain:
- 4,2 juta orang hampir 80% orang muda yang perlu untuk diselamatkan dari bahaya narkoba.
- Terdapat 173 kantor bnn provinsi yang ada di provinsi.
- Program BNN sudah menyasar sampai ke keluruhan yaitu terdiri dari penggiat, desa bersinar, dan program lainnya.
- Program KOTAN adalah strategi untuk advokasi pemerintah daerah memiliki peraturan daerah untuk isu narkoba.
- Program KOTAN mulai pada tahun 2019, implementasinya pada tahun 2021.
- Strategi BNN melalui hard power approach bukan hanya menangkap pengguna atau pengedar narkotika akan tetapi juga mengungkap jaringannya (dimana dan siapa).
- Soft power dengan cara mencegah, upaya rehabilitasi, pencegahan untuk anak, remaja, keluarga.
- Smart power adalah tindakan untuk pencegahan, penanganan, rehabilitasi.
- Ruang lingkup Lembaga Swadaya Masyarakat AGARA untuk mendukung pembangunan negara yang dalam hal ini concern program desa bersinar menuju Indonesia bersih narkoba.
- AGARA menyampaikan membutuhkan dukungan dari BNN RI agar anggotanya diberikan pelatihan/bimbingan mengenai penyuluhan ke masyarakat.
DEPUTI BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BNN RI
#WarOnDrugs
#SpeedUpNeverLetUp
#IndonesiaBersinar