BNNK Ciamis bekerjasama dengan Sekretariat Korpri Kabupaten Ciamis dan BKBPM Kabupaten Ciamis menggelar Sosialisasi P4GN dengan tema Sosialisasi P4GN dan Keseteraan Gender bagi Anggota Korpri Unit OPD dan Kecamatan se-Kabupaten Ciamis bertempat di Gedung Korpri Ciamis, (11/04). Sebagai bentuk sinergitas antar lembaga di bidang komunikasi, informasi dan edukasi tentang bahaya narkoba di lingkungan instansi pemerintah, BNNK Ciamis melalui Seksi Pencegaan bekerjasama dengan Sekretariat Korpri dan BKBPM Kabupaten Ciamis menggelar Sosialisasi P4GN dan Kesetaraan Gender dengan melibatkan 66 peserta anggota Korpri perwakilan dari OPD dan Kecamatan se-Kabupaten Ciamis. Kepala BNNK Ciamis, Engkan Iskandar mengharapkan melalui sosialisasi ini anggota Korpri di Kabupaten Ciamis menjadi pelopor dan keteladanan di masyarakat dalam menyikapi permasalahan narkoba yang suatu saat dapat mengancam keluarga kita, mengingat peran narkoba bersifat borderless merambah tanpa batas dengan sasaran target tanpa pandang bulu semua bisa terkena oleh narkoba. Acara sosialisasi ini dibuka secara resmi oleh Drs. Ika Darmaiswara selaku Ketua Bidang Organisasi dan Kelembagaan Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Ciamis. Dalam sambutannya Ika berpesan kepada seluruh peserta agar para PNS sebagai anggota Korpri di Kabupaten Ciamis sebagai pelayan masyarakat yang bergerak di birokrasi pemerintahan harus ikut bertanggungjawab dan berperan di masyarakat dalam memberikan informasi bahaya narkoba sekaligus memberikan keteladanan untuk tidak terlibat dengan permasalahan narkoba. Selanjutnya Kepala BNNK Ciamis mengulas dengan gambalang mengenai Kebijakan dan Strategi Nasional di Bidang P4GN tahun 2011-2015. Menurutnya BNNK perlu mendorong masyarakat menjadi imun narkotika, membantu korban penyalahgunaan agar pulih kembali, dan memberantas jaringan pengedar. Hal ini sesuai dengan arah kebijakan nasional di bidang P4GN yaitu eksentisifikasi dan intensifikasi pencegahan penyalahgunaan narkotika, penyediaan fasilitas terapi dan rehabiliatasi bagi korban penyalahgunaan narkotika yang terjangkau seluruh lapisan masyarakat, dan pemberantasan jaringan narkotika, dengan sasaran menurunnya angka penyalahgunaan narkoba yang tercermin pada menurunnya angka prevalansi penyalahgunaan narkoba menjadi dibawah 1,5 % pada akhir 2014, papar Engkan. Lebih spesifik di bidang rehabilitasi, Engkan menekankan agar para pecandu narkotika dan korban penyalahguna narkotika wajib menjalani rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial sebagaimana diamanatkan pada Pasal 54 dan 55 UU 35/2009 tentang Narkotika yang ditindaklanjuti oleh PP 25/2011 tentang Pelaksanaan Wajib Lapor Pecandu Narkotika. Program wajib lapor ini ditujukan kepada orangtua atau wali pecandu narkotika yang belum cukup umur dan pecandu narkotika yang sudah cukup umur atau keluarganya untuk melapor ke institusi penerima wajib lapor (IPWL), yang terdekat dari Ciamis adalah RSUD Tasikmalaya sebagai IPWL yang telah ditunjuk oleh Menkes, imbuh Engkan. Hal senada disampaikan oleh Aiptu Jajang Sahidin, SH pemateri dari Satres Narkoba Polres Ciamis menyampaikan bahwa Saksi Pelapor tindak pidana Narkotika dilindungi oleh undang-undang, hal ini sesui dengan Pasal 99 ayat (1) UU 35/2009 tentang Narkotika menyatakan Di sidang pengadilan, saksi dan orang lain yang bersangkutan dengan perkara tindak pidana Narkotika dan Prekursor Narkotika yang sedang dalam pemeriksaan, dilarang menyebutkan nama dan alamat pelapor atau hal yang memberikan kemungkinan dapat diketahuinya identitas pelapor. Pemateri terakhir disampaikan oleh Kepala BKBPM Kabupaten Ciamis Dondon Rudiana, M.Si dengan tema Kebijakan Program Bina Keluarga Remaja (BKR), Gender dan Perlindungan Anak, salah satu indikator remaja menyalahgunakan narkoba adalah keluarga tidak harmonis, (broken home). Menurut Dondon, program BKR merupakan senjata ampuh dalam menjawab tantangan remaja kontra narkoba, dengan tujuan meningkatkan kepedulian dan tanggungjawab orang tua terhadap kewajiban membimbing, meningkatkan pengetahuan, kesadaran anak dan remaja dalam rangka meningkatkan ketahanan fisik/non fisik melalui interaksi, komunikasi yang sehat dan harmonis dalam suasana rumah tangga yang bahagia dan sejahtera. Adapun komitmen kesetaraan gender dan perlindungan anak adalah perempuan dan anak merupakan bagian yang sangat penting dalam konteks berkelanjutan suatu bangsa, bukan saja dipandang dalam kaidah agama tetapi dalam implementasinya merupakan sumber daya manusia bagi pembangunan. Kesetaraan gender dapat terwujud apabila telah tercapai perlakuan adil antara perempuan dan laki-laki, dalam memperoleh kesempatan, hak, peran dan tanggungjawab di dalam keluarga, masyarakat, bangsa dan negara disegala bidang pembangunan. (H/bnnk ciamis)
Berita Utama
ANGGOTA KORPRI KABUPATEN CIAMIS SIAP MENJADI PELOPOR ANTI NARKOBA
Terkini
-
BNN PERKUAT KETAHANAN WARGA KAMPUNG BERLAN MELALUI PEMBERDAYAAN EKONOMI 29 Des 2025 -
TEMUI MENTERI AGAMA, KEPALA BNN RI PERKUAT SINERGI PENCEGAHAN NARKOBA BERBASIS NILAI KEAGAMAAN 29 Des 2025 -
BNN TERIMA COURTESY CALL DUTA BESAR KERAJAAN THAILAND, PERKUAT KERJA SAMA PEMBERANTASAN NARKOTIKA 29 Des 2025 -
PENGUMUMAN PENUNDAAN HASIL SELEKSI TERBUKA JABATAN PIMPINAN TINGGI MADYA INSPEKTUR UTAMA BNN T.A. 2025 24 Des 2025 -
BUKA WEBINAR UPDATE ON ADDICTION, KEPALA BNN RI: ADIKSI JUDI ONLINE DAN NARKOBA ANCAM PRODUKTIVITAS 23 Des 2025 -
MERAJUT KOLABORASI, SABA DESA DORONG PEMBANGUNAN DAN TERWUJUDNYA DESA BERSINAR 23 Des 2025 -
BNN GELAR UPACARA PERINGATAN HARI IBU KE-97 23 Des 2025
Populer
- BNN–BAIS TNI BERHASIL AMANKAN BURONAN INTERNASIONAL DEWI ASTUTIK DI KAMBOJA 03 Des 2025

- BNN GENJOT PERCEPATAN PELAKSANAAN RENCANA AKSI REFORMASI BIROKRASI 02 Des 2025

- PENGUKURAN IKR 2025: BNN PERKUAT STANDAR DAN KAPABILITAS LEMBAGA REHABILITASI 11 Des 2025

- BNN OPTIMALKAN ASESMEN TERPADU UNTUK PENANGANAN HUMANIS PECANDU NARKOTIKA 11 Des 2025

- KEPALA BNN RI LANTIK 7 PEJABAT PIMPINAN TINGGI PRATAMA 01 Des 2025

- PENGUATAN PROGRAM P4GN, KEPALA BNN RI LAKUKAN AUDIENSI DENGAN MENPAN RB 02 Des 2025

- PEDULI ACEH-SUMUT: BNN SALURKAN 2.000 PAKET SEMBAKO UNTUK KORBAN BENCANA BANJIR BANDANG 05 Des 2025
