Kelompok penyalahguna narkoba termasuk dalam kategori populasi tersembunyi. Deputi Rehabilitasi BNN, dr Kusman Suriakusumah mengatakan, estimasi penyalahguna narkoba yang tersembunyi di DKI jakarta sekitar 70 orang setiap RW-nya. Menurutnya, untuk mendorong mereka berobat atau menjalani rehabilitasi, diperlukan upaya penjangkauan dan pendampingan yang maksimal. Dalam konteks penjangkauan para penyalahguna narkoba, potensi komponen masyarakat sangat diperlukan. Dengan pertimbangan inilah, Badan Narkotika Nasional (BNN) menggandeng para tokoh wanita islam yang tergabung dalam Pengurus Pusat Wanita Islam (PPWI) untuk mendukung gerakan rehabilitasi. PPWI dinilai berpotensi karena PPWI secara keorganisasian, lembaga ini memiliki anggota yang banyak dan tersebar di 33 provinsi dan di ratusan kota di Indonesia. Dengan banyaknya anggota yang aktif, hal ini cukup menjanjikan untuk diberikan peran sebagai tenaga penjangkau penyalahguna narkoba. Di samping itu PPWI juga memiliki komitmen yang jelas dalam berpartisipasi dalam masyarakat secara aktif sebagai anggota masyarakat serta membangun jaringan dan kerja sama dengan instansi pemerintah dalam mengurusi isu-isu sosial yang berkembang di tengah masyarakat, termasuk dalam mendukung gerakan rehabilitasi melalui penjangkauan dan pendampingan penyalahguna narkoba. Zaenab Yusuf, salah seorang pakar agama dari PPWI menjelaskan bahwa pihaknya akan membentuk tim khusus yang ia sebut Tim Layanan Cinta, yang bertugas menyentuh hati para penyalahguna narkoba untuk kembali pulih, baik dari aspek religi dan juga pandangan dari perspektif medis. Namun sebelum melakukan tugasnya di lapangan, para penjangkau ini harus dibekali dengan pengetahuan yang luas baik dari segi medis dan juga religi mengenai penanganan penyalahguna narkoba di lapangan. Sementara itu, Ketua Umum PPWI, Dr Attifah Thaha, mengatakan bahwa pemulihan penyalahguna narkoba butuh waktu yang panjang. Keluarga dan masyarakat harus memberikan dukungan yang maksimal bagi para korban penyalahgunaan narkoba. Menjawab tantangan ini, Ketua Umum PPWI akan lebih mengoptimalkan kegiatan majelis talim dengan materi narkoba dari mulai pengenalan jenis hingga ke bagaimana menyusun manajemen unit berbasis komunitas atau Community Based Unit (CBU). Ini perjalanan yang panjang, dan pada hari ini kita mulai dengan pembekalan materi narkoba melalui kegiatan diskusi, sambung Atifah di sela-sela kegiatan diskusi terarah atau Focus Group Discussion (FGD) tentang peran wanita islam dalam menjangkau penyalahguna narkoba, di Wisma Wanita Islam, di Klender, Jakarta Timur. Saat disinggung tentang kesiapan melayani penyalahguna narkoba dalam konteks rehabilitasi medis, Atifah mengaku belum siap karena keterbatasan sumber daya manusia. Tapi di kemudian hari sepertinya PPWI bisa merealisasikannya karena saat ini pihaknya telah memiliki klinik kesehatan yang cukup memadai dan dapat dikembangkan sebagai Community Based Unit (CBU). Deputi Rehabiliatasi berharap, dengan potensi yang dimiliki oleh PPWI, lembaga ini nantinya dapat menjadi ladang ibadah, yaitu menjangkau dan mendampingi para penyalahguna narkoba sehingga mereka kembali pulih. (bk)
Artikel
Wanita Islam Potensial Tangani Penyalahguna Narkoba
Terkini
-
KEPALA BNN RI TINJAU KAPAL MT SEA DRAGON YANG MENGANGKUT NARKOTIKA JENIS SABU 24 Mei 2025
-
IKM REHABILITASI MASUK RPJMN, DIREKTORAT PASCAREHABILITASI BNN MATANGKAN PERSIAPAN PENGUKURAN 24 Mei 2025
-
Bimbingan Teknis Life Skill Bagi Masyarakat Kawasan Rawan Narkoba di Provinsi Sulawesi Selatan 23 Mei 2025
-
TRANSFORMASI DIGITAL PENGELOLAAN ARSIP: BNN MUSNAHKAN ARSIP INAKTIF 23 Mei 2025
-
BNN TINGKATKAN PROFESIONALISME KONSELOR ADIKSI LEWAT UJI SERTIFIKASI 22 Mei 2025
-
BNN DAN TP PKK PUSAT BERSINERGI MEMBANGUN KELUARGA TANGGUH BERSINAR 22 Mei 2025
-
BNN SUSUN RENSTRA 2025-2029, TARGETKAN PENURUNAN ANGKA PREVALENSI PENYALAHGUNAAN NARKOBA SECARA NASIONAL 21 Mei 2025
Populer
- BNN TERIMA HIBAH TANAH SELUAS 10.000 M2 DI SUMATERA BARAT UNTUK FASILTAS LAYANAN P4GN 29 Apr 2025
- Pengumuman Jadwal Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Pengadaan PPPK Formasi Tenaga Teknis dan Tenaga Kesehatan Tahap II Pada Titik Lokasi Ujian Mandiri BKN Badan Narkotika Nasional T.A. 2024 02 Mei 2025
- KEPALA BNN RI HADIRI GALA PREMIER SAYAP-SAYAP PATAH 2: OLIVIA 01 Mei 2025
- DUKUNG RUU STATISTIK, BNN SAMPAIKAN BEBERAPA USULAN DALAM RDP BERSAMA BALEG DPR RI 29 Apr 2025
- PERKUAT KEWENANGAN DAN PERAN KELEMBAGAAN, BNN BAHAS REVISI UU NARKOTIKA 29 Apr 2025
- KEPALA BNN RI LANTIK 3 PEJABAT BARU DAN LEPAS 7 PEJABAT PURNA TUGAS 01 Mei 2025
- SINERGI BNN DAN DJKN: PERCEPAT PENETAPAN ASET DAN PENGUATAN SARPRAS P4GN 04 Mei 2025