Salah satu metode pembelajaran anak usia dini adalah melalui media visual. Metode ini menggunakan ragam visualisasi informasi yang dikemas dalam bentuk gambar, aksi panggung maupun video dengan tujuan informasi yang disampaikan dapat lebih mudah diterima oleh anak. Jika dikaitkan dengan upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika sejak dini, visualisasi bahaya penyalahgunaan Narkoba akan sangat efektif dilakukan. BNN mencoba untuk merepresentasikan bahaya penyalahgunaan narkoba secara visual melalui gambar dan aksi panggung yang menarik agar lebih mudah diingat oleh anak-anak. Di TK Kemala Bhayangkari, BNN sosialisasikan bahaya penyalahgunan Narkoba dengan membuat lukisan dinding atau mural. Mural ini tak hanya akan menjadi dekorasi yang menarik bagi anak-anak namun juga sebagai media penyebarluasan informasi dan penanaman karakter anti narkoba sejak dini. Tak hanya pembuatan Mural, BNN juga menghadirkan Kapten BeNN, tokoh animasi yang menjadi maskot utama BNN dalam mensosialisasikan bahaya Narkoba kepada Masyarakat. Saat melakukan kunjungan ke TK Kemala Bhayangkari, Cipinang, Senin (24/7), Kepala BNN, Budi Waseso, mengatakan perlu dilakukan pencegahan sejak dini agar generasi kita terhindar dari penyalahgunaan Narkoba.Anak-anak disini adalah generasi penerus yang harus kita selamatkan dari bahaya penyalahgunaan Narkoba. Pemilihan Mural sebagai media sosialisasi bertujuan agar informasi yang disampaikan mudah dipahami oleh anak-anak. Dengan harapan sikap anti narkoba dapat tertanam dalam diri anak sejak dini.Buwas mengingatkan kepada orang tua untuk terus waspada dalam mendampingi anak-anaknya. Sebagai bibit regenerasi bangsa, anak usia dini merupakan sasaran yang mudah bagi bandar. Orang tua harus betul-betul mendampingi dan mengawasi Karena bisa terkontaminasi melalui jajanan bahkan mainan.Sementara Kepala Sekolah TK Kemala Bhayangkari, Puji Lestari, S. Pd., menyampaikan terimakasih kepada pihak BNN yang telah berkunjung ke sekolah dan bertatap muka langsung dengan anak didik mereka. Kehadiran BNN semakin memotivasi para guru untuk terus mengajarkan anak didik kami bahaya penyalahgunaan narkoba. Puji Lestari juga menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan upaya pencegahan, salah satunya adalah dengan membuat aturan untuk tidak membawa bekal makanannya sendiri untuk memastikan bekal makanan anak didiknya bersih, sehat dan tentunya tidak terkontaminasi zat berbahaya, salah satunya adalah narkotika. HUMAS BNN
Berita Utama
VISUALISASIKAN BAHAYA NARKOTIKA, MELALUI MURAL SEJAK USIA DINI
Terkini
- Penutupan PKA BNN Tahun 2024: Pimpinan Di Lingkungan BNN Harus Transformatif Dan Kolaboratif 12 Sep 2024
- Bak Pablo Escobar, Boss Kartel Narkoba Kampung Puntun Dibekuk BNN 11 Sep 2024
- Sestama BNN RI Pimpin Upacara Pelantikan Dan Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan Administrator Dan Pengawas 10 Sep 2024
- Jalin Sinergitas Dengan Media, BNN Kembali Temui Jurnalis Kota Cantik Palangka Raya 10 Sep 2024
- DPR RI Buktikan Dukungan Program P4GN, Tambah Anggaran BNN Pada 2025 09 Sep 2024
- Pengumuman Perubahan Jadwal Seleksi CPNS BNN T.A. 2024 06 Sep 2024
- Wujudkan Birokrasi Bersih Melayani, BNN Bentuk Karakter ASN “BerAKHLAK” Melalui Webinar 05 Sep 2024
Populer
- Pengumuman Pengadaan CPNS BNN TA 2024 19 Agu 2024
- Selamatkan Anak Indonesia Dari Ancaman Narkoba, BNN Jajaki Kerja Sama Dengan KPAI 26 Agu 2024
- Cegah Narkoba Masuk Ke Kampus, BNN Teken Perjanjian Kerja Sama Dengan UKI 23 Agu 2024
- BNN TERIMA HIBAH DARI PEMKAB MANGGARAI BARAT, SINERGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN BNN KABUPATEN/KOTA 21 Agu 2024
- Hasil Seleksi Kompetensi Manajerial Dan Sosial Kultural Melalui Assessment Center Pengisian JPT Madya Deputi Rehabilitasi BNN Tahun 2024 04 Sep 2024
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi JPT Deputi Rehabilitasi BNN RI T.A. 2024 26 Agu 2024
- BNN RI Gelar Pemusnahan Barang Bukti Ketujuh Tahun 2024 Temuan Jaringan Internasional 19 Agu 2024