Sejak ditetapkannya narkotika jenis baru dalam golongan cannabinoid sintetis yang tertuang pada Permenkes No 2 Tahun 2017 menjadi kewaspadaan bersama bahwa perkembangan peredaran narkotika di Indonesia tidak pernah berhenti. Kekhawatiran akan hal tersebut, BNN Kabupaten Temanggung bersama Radio Erte FM Temanggung melakukan Dialog Interaktif pada hari Kamis, 09 Februari 2017 dengan tema Waspada Narkotika Jenis Baru.Dalam acara dialog tersebut dihadiri oleh Sonny Hendrawan, S.I.P dan Maulidya Nosita Satiti, S.I.Kom. Menurut Sonny Hendrawan selaku Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, narkotika ini awalnya muncul dengan temuan pada tembakau dengan nama pasar Gorila dan sejenisnya seperti Ganesha, Sun Go Kong dan tembakau sehat. Efek dari tembakau cap gorila ini adalah halusinogen sehingga pemakainya akan mengikuti apa yang dirasakan/ halusinasi.Menurut Maulidya, perkembangan narkotika jenis baru ini juga perlu diwaspadai pada rokok elektrik/vape yang sedang marak di kalangan anak muda. Karena pada awal tahun 2017 ini, BNN RI menemukan penyalahgunaan vape dengan mengganti cairannya dengan narkotika jenis blue saphir yang memiliki efek seperti shabu. Sehingga BNN Kabupaten Temanggung juga melalukan pengawasan terhadap gerai vape.Dalam dialog interaktif ini muncul pertanyaan dari pendengar tentang bagaimana membedakan tembakau biasa dengan cap gorila. Menjawab pertanyaan tersebut, menurut Sonny, tembakau biasa dan gorila secara kasat mata tidak bisa dibedakan dan perlu pengujian di laboratorium BNN RI. Hanya saja perlu diwaspadai dengan harga jualnya, karena harga tembakau cap gorila jauh lebih mahal dibanding tembakau biasa yang beredar di pasaran. Di penghujung acara, Sonny mengajak kepada para orangtua untuk bisa berkomunikasi yang baik dan berkualitas dengan anak, karena keluarga mempunyai peranan penting dalam membentengi generasi muda dari ancaman narkoba. Selain itu, beliau juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mendukung upaya P4GN di Kabupaten Temanggung.(Humas BNN Kabupaten Temanggung).#stopnarkoba#TemanggungStopNarkobaB/BRD-47/II/2017/Humas
Berita Utama
Sosialisasi Narkotika Jenis Baru Melalui Dialog Interaktif Lewat Radio Erte FM
Terkini
-
KEPALA BNN RI AJUKAN TAMBAHAN ANGGARAN TAHUN 2026 SEBESAR RP 1,14 TRILIUN 10 Jul 2025
-
BNN TEGASKAN KOMITMEN NASIONAL, DESA SANCANG JADI LOKUS PENGUATAN P4GN 10 Jul 2025
-
ISTRI WAPRES KUNJUNGI BOOTH BNN DI RAKERNAS X PKK DAN PERINGATAN HKG PKK KE-53 10 Jul 2025
-
BNN TINGKATKAN KOMPETENSI PETUGAS REHABILITASI MELALUI PELATIHAN KONSELING DAN ASESMEN 09 Jul 2025
-
BNN DAN MYANMAR SEPAKAT PERKUAT KOLABORASI PEMBERANTASAN NARKOTIKA 09 Jul 2025
-
BRIEFING ON THE 2025 WORLD DRUG REPORT: BNN-UNODC PERKUAT KOMITMEN REGIONAL HADAPI ANCANMAN NARKOBA SINTETIK 08 Jul 2025
-
BNN TINGKATKAN KUALITAS LAYANAN REHABILITASI NARKOTIKA MELALUI PELATIHAN PETUGAS 08 Jul 2025
Populer
- BNN DAN UKSW JALIN KERJA SAMA UNTUK PENGUATAN PROGRAM REHABILITASI NARKOTIKA BERKELANJUTAN 15 Jun 2025
- KOLABORASI PENGUNGKAPAN KASUS JARINGAN NARKOTIKA: PEREMPUAN JADI ‘PION’ STRATEGIS DALAM SINDIKAT TERORGANISIR 23 Jun 2025
- KEPALA BNN RI HADIRI SIDANG TERBUKA PROMOSI DOKTOR ALEXANDER SABAR 21 Jun 2025
- TANDATANGANI SKK, BNN DAN KEJATI KEPULAUAN RIAU BERSINERGI HADAPI GUGATAN PERDATA 22 Jun 2025
- BNN DAN BRIN BERSINERGI DALAM RISET NASIONAL PREVALENSI PENYALAHGUNAAN NARKOBA 2025 21 Jun 2025
- BNN RI DAN DESK PEMBERANTASAN NARKOBA MUSNAHKAN 2 TON SABU, BUKTI NYATA AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI 13 Jun 2025
- HADIRI WISUDA SANTRI, KEPALA BNN RI BERHARAP WISUDAWAN MENJADI DA’I 23 Jun 2025