Skip to main content
Berita Utama

Sindikat Narkoba Beroperasi di Kampus Seluruh Indonesia

Oleh 23 Apr 2013Agustus 2nd, 2019Tidak ada komentar
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Selasa, 23 April 2013, JAKARTADiperkirakan saat ini sindikat narkoba telah beroperasi sampai ke kampus-kampus. Bukan hanya di Jakarta, namun di hampir seluruh wilayah di Indonesia dan narkoba telah menjadi persoalan dengan berbagai tingkatannya yang dihadapi oleh para mahasiswa maupun otoritas kampus.Selain masalah narkoba, rokok yang oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) sering dinyatakan sebagai pintu gerbang menuju penyalahgunaan narkoba, juga menjadi permasalahan tersendiri. Di beberapa kampus, rokok juga menjadi permasalahan sendiri yang dilematis. Dalam kaitan ini, perwakilan mahasiswa dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mendatangi kantor BNN di Cawang, Jakarta Timur, kemarin. Kedatangan para mahasiswa dari UNY ini pada dasarnya untuk melakukan diskusi atas berbagai permasalahan narkoba dan khususnya mendapatkan arahan untuk menciptakan kampus yang bebas narkoba.Thariq, Wakil BEM UNY mengeluhkan adanya persoalan dilematis dalam menyikapi masalah rokok. Di satu sisi kita juga memahami dampak rokok, namun di sisi lain perusahaan rokok juga memberikan beasiswa kepada mahasiswa kita, paparnya.Mengenai hal ini, dr. Esther, SpKj, salah seorang dokter senior yang menangani rehabilitasi di BNN menyampaikan bahwa kebijakan yang ada saat ini rokok memang menjadi barang yang legal. Di banyak kampus juga sudah mulai menerapkan aturan dilarang merokok walaupun belum sepenuhnya terlaksana. Harus difahami bahwa rokok juga mengandung berbagai bahan yang berbahaya, nicotine yang ada di dalam kandungan rokok juga menyebabkan kecanduan. Pada akhirnya pilihan itu kembali kepada diri masing-masing, ujarnya.Terkait peredaran gelap narkoba, salah seorang mahasiswa menanyakan seringnya ada indikasi keterlibatan oknum-oknum aparat dalam peredaran narkoba. Lalu bagaimana komitmen BNN menghadapi situasi seperti ini ? cetus.Menanggapi pertanyaan mahasiswa, Direktur Peran Serta Masyarakat BNN, Brigjen. Pol. Siswandi menyatakan, bahwa saat ini tidak ada satu institusipun yang di dalamnya tidak ada oknum yang terlibat penyalahgunaan narkoba dalam berbagai tingkatan. Siswandi menceritakan pengalamannya sebagai polisi narkotika dalam megungkap kasus narkoba yang melibatkan anggota kepolisian. Keputusan untuk menegakkan hukum harus dijalankan, meski ada keterlibatan oknum di dalamnya, tegasnya.Kasubdit Masyarakat BNN, Siti Alfiasih meminta kepada para mahasiswa untuk mau memberikan upaya bagi pencegahan narkoba. Khususnya dalam menciptakan lingkungan Kampus yang Bebas Narkoba. Dengan kreatifitas yang kalian miliki, gunakanlah untuk tujuan-tujuan yang positif. Cobalah menjadikan lingkungan kampus sendiri untuk menjadi kampus yang bebas dari narkoba, ujarnya. (pas)

Baca juga:  BNN Jalin Kerja sama dengan PT. Pelindo III

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel