Dalam upaya mengurangi angka penyalahgunaan Narkoba, Deputi Bidang Rehabilitasi BNN mengundang sejumlah tokoh masyarakat, dan pejabat lintas sektor, untuk duduk bersama dan mendiskusikan isu-isu yang berkaitan dengan masalah adiksi, dalam kegiatan Focus Discussion Group, Kamis (17/1), di gedung BNN. Deputi Rehabilitasi BNN, dr. Kusman Suriakusumah, SpKj, MPH mengatakan bahwa tujuan utama dari kegiatan diskusi dengan berbagai unsur ini adalah untuk menyamakan persepsi baik itu dengan para aktivis masyarakat di bidang terapi rehabilitasi dan juga mitra instansi pemerintah lainnya yang memiliki tugas pokok dan fungsi di bidang rehabilitasi.Tentu saja sasaran yang ingin dicapai adalah persamaan persepsi dengan berbagai pihak, agar pelaksanaan rehabilitasi itu semakin maksimal dan angka adiksi Narkoba di negeri ini akan terus berkurang, ujar Deputi Rehabilitasi kepada Humas BNN. Menurut Deputi, kegiatan diskusi seperti ini akan digelar tiga kali dalam setiap pekannya dengan tema atau isu yang berbeda. Setiap peserta dalam kelompok diskusi ini berhak untuk mengajukan isu atau topik yang akan dibahas pada diskusi selanjutnya. Kegiatan ini disambut baik oleh sejumlah pihak, karena dinilai akan lebih menyatukan persepsi dan mempertajam rencana aksi ke depan dalam konteks pelayanan rehabilitasi kepada para pecandu Narkoba. Edo Agustian, Koordinator Persaudaraan Korban Napza Indonesia, menyambut positif kegiatan diskusi rutin mengenai masalah adiksi ini. Menurutnya, dengan kegiatan ini diharapkan peran serta masyarakat dan juga instansi pemerintah yang memiliki kewenangan dalam bidang rehabilitasi akan semakin solid dan selaras. Menurut Edo, salah satu permasalah klasik adalah masih adanya ego sektoral atau instansi tertentu dalam aspek pelayanan rehabilitasi sehingga akhirnya malah berujung kepada kurang maksimalnya pelayanan rehabilitasi itu sendiri. Melalui diskusi yang rutin ini, ia berharap isu-isu yang terkait dengan adiksi dapat diangkat ke permukaan, sehingga dalam diskusi yang tercetus paradigma-paradigma baru yang mendukung terselenggaranya pelayanan rehabilitasi yang semakin kuat. (BK)
Berita Utama
Samakan Persepsi, BNN Gandeng Lintas Sektoral
Terkini
-
TEMUI MENDIKDASMEN, KEPALA BNN RI PERKUAT STRATEGI KOLABORASI PENANGANAN NARKOBA DI KALANGAN PELAJAR 16 Apr 2025
-
SAMBANGI KAMPUS SEHAT UPI, KEPALA BNN RI TEKANKAN PERAN MAHASISWA ANTINARKOBA SEBAGAI GENERASI PENERUS BANGSA 15 Apr 2025
-
RESMI BEROPERASI, GEDUNG LAYANAN REHABILITASI DAN KANTOR BNN KOTA BANDUNG, SIMBOL SINERGI DAN KOLABORASI PENANGANAN NARKOBA DI BANDUNG 15 Apr 2025
-
SAMBANGI JAJARAN DI GARUT, KEPALA BNN RI BERIKAN DUKUNGAN MORIL 13 Apr 2025
-
BNN DAN PEMPROV DKI JAKARTA PERKUAT KOLABORASI TANGANI MASALAH NARKOBA DI IBU KOTA 11 Apr 2025
-
KUNJUNGI PT PINDAD, BNN PERKUAT SINERGI DALAM PENANGGULANGAN NARKOBA LEWAT INOVASI TEKNOLOGI 11 Apr 2025
-
KEPALA BNN RI BERIKAN MATERI STRATEGI P4GN DI SESPIMTI POLRI 11 Apr 2025
Populer
- BNN-RCMP TINGKATKAN KERJA SAMA LAWAN KEJAHATAN NARKOTIKA 17 Mar 2025
- HILMI FIRDAUSI: JANGAN BIARKAN RAMADAN LEWAT TANPA PERUBAHAN DIRI 18 Mar 2025
- PERKUAT IMAN DAN TAKWA DI BULAN SUCI, BNN GELAR PERINGATAN NUZULUL QUR’AN 18 Mar 2025
- MIMPI KERJA DI LUAR NEGERI: WASPADAI MODUS SINDIKAT NARKOBA, BNN-P2MI BANGUN SISTEM KEAMANAN KOMUNITAS PEKERJA MIGRAN 21 Mar 2025
- BNN DAN TRUNOJOYO INSTITUTE PERKUAT SINERGI GENERASI MUDA DALAM P4GN 19 Mar 2025
- MODUS OPERANDI PENYELUNDUPAN NARKOBA SEMAKIN VARIATIF, BNN DAN BARANTIN KOLABORASI PERKETAT PENGAWASAN KOMODITI IMPOR 19 Mar 2025
- PERKUAT KOLABORASI DAN KAMPANYE ANTI NARKOBA, DEPUTI PENCEGAHAN LAKUKAN AUDIENSI DENGAN INEWS GROUP 19 Mar 2025