
Memiliki untung besar merupakan impian setiap pebisnis. Namun, tak semua bisnis dapat berjalan mulus. Banyak orang kemudian mencari jalan nekat agar untung cepat, salah satunya dengan berbisnis Narkoba.
Meski terlarang, bisnis menggiurkan ini bisa jadi pilihan bagi masyarakat di kawasan Kampung Benting, Pontianak Timur, yang rawan terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba.
Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) perlu peran aktif dari seluruh elemen baik Pemerintah Pusat, Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, Aparat Penegak Hukum, dan seluruh elemen masyarakat.
BNN melalui Direktorat Pemberdayaan Alternatif Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat melaksanakan kegiatan program pengembangan kewirausahaan, melalui kreatifitas kerajinan tangan yang ditujukan untuk masyarakat di sekitar Kampung Beting, yang diadakan tanggal 4 – 6 September 2019. di aula Istana Kadriah, Pontianak Timur, Kalimantan Barat. Dengan dihadiri sekitar 30 peserta.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hari kedua yaitu pembuatan Batik Shibori pada kaos dan selendang. Diikuti para peserta dengan antusias, dan penuh konsentrasi untuk menghasilkan kualitas yang baik, sehingga diharapkan dapat bermanfaat bagi perbaikan tingkat perekonomian di kampung Benting.
Praktisi yang juga trainer kerajinan tangan, drg. Indah Wahyuningsih mengatakan, “materi yang diberikan di hari kedua ini berupa pembuatan Batik Shibori pada kaos dan selendang dengan menggunakan teknik ; Pola segi 4, Pola segi 3, Ikat dengan karet, tali rapia dan tali Kasur S. Selain itu pelatihan yang didapat di esok hari berupa Kerudung Lukis dan Decoupage”. Hidup adalah pilihan, apabila niat kita ingin berbuat baik maka pasti ada jalan untuk menuju itu, mulailah dari diri sendiri untuk berbuat baik yaitu dengan cara menciptakan suatu hal yang positif, tambahnya sekaligus seraya berpesan kepada para peserta untuk menjauhi bahaya Peredaran Gelap dan penyalahgunaan Narkoba.
Dengan diadakannya program pengembangan kewirausahaan ini diharapkan masyarakat tidak lagi bersentuhan dengan Narkoba dan dapat tumbuh berkembang menjadi wirausaha yang produktif, aktif, kreatif dan mandiri sehingga terbebas dari jeratan para bandar Narkoba. produk hasil kerajinan masyarakat Kampung Beting, Pontianak Timur nantinya dapat dipasarkan pada kegiatan pemerintahan Provinsi Kalimantan Barat.
- SALURKAN ILMU POSITIF KEPADA MASYARAKAT KAMPUNG BETING DENGAN BERWIRASWASTA
- SALURKAN ILMU POSITIF KEPADA MASYARAKAT KAMPUNG BETING DENGAN BERWIRASWASTA
- SALURKAN ILMU POSITIF KEPADA MASYARAKAT KAMPUNG BETING DENGAN BERWIRASWASTA
- SALURKAN ILMU POSITIF KEPADA MASYARAKAT KAMPUNG BETING DENGAN BERWIRASWASTA
- SALURKAN ILMU POSITIF KEPADA MASYARAKAT KAMPUNG BETING DENGAN BERWIRASWASTA
- SALURKAN ILMU POSITIF KEPADA MASYARAKAT KAMPUNG BETING DENGAN BERWIRASWASTA
#BERSINAR
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN RI