Dalam rangka puncak peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2018 di Jawa Barat,seluruh unsur dari mulai Pemprov Jawa Barat, BNNP Jawa Barat hingga instansi terkait lainnya melakukan apel akbar di Gedung Sate, Senin (30/7).Dalam kesempatan ini Penjabat Gubernur Jawa Barat, M.Iriawan mengatakan, peringatan HANI ini merupakan bentuk keprihatinan atas maraknya peredaran narkoba di negeri ini pada umumnya dan Jawa Barat pada khususnya.Karena itulah ia berharap agar seluruh komponen masyarakat di Jawa Barat harus terlibat untuk menjawab tantangan permasalahan narkoba yang kian mengkhawatirkan.Menurut Iriawan upaya serius harus ditempuh dalam penangggulangan narkoba karena jika tidak maksimal maka dikhawatirkan persoalan narkoba negeri ini akan seperti di Kolombia, Meksiko atau Filipina.Di hadapan ratusan peserta apel akbar ini, Penjabat Gubernur Jabar memberikan wejangan agar siapapun jangan pernah sekalipun mencoba narkoba karena narkoba tidak menyelesaikan masalah justru malah menambah masalah.”Tetap menggunakan narkoba pilihannya cuma dua, yaitu kuburan dan penjara,” tegas Iriawan sebelum menutup pidatonya.Usai apel, Iriawan beserta jajaran membubuhkan pesan anti narkoba di spanduk ukuran besar deklarasi anti narkoba. Setelah itu ia menuju ke tempat kegiatan pemusnahan barang bukti narkoba yang masih berada di komplek Gedung Sate. Adapun narkoba yang dimusnahkan berupa shabu dan ganja hasil tangkapan BNNP Jabar periode Maret-Juli 2018. Ganja yang dimusnahkan berjumlah 620 Kg sementara shabu seberat 6,3 Kg.Selain itu, Iriawan juga meninjau sejumlah booth pameran P4GN dari berbagai instansi baik pemerintahan maupun swasta dan juga komponen masyarakat.Animo masyarakat terutama para pelajar juga cukup tinggi dalam kegiatan ini. Tampak belasan pelajar secara sukarela melakukan tes urine di mobil tes urine BNNP Jabar. Sebagian lainnya tampak antusias berkonsultasi tentang isu narkoba kepada petugas pameran sambil menunjukkan beberapa peraga.Dalam peringatan HANI ini juga, penghargaan diberikan kepada sejumlah orang yang sudah memberikan kontribusi nyata dalam upaya penanggulangan Narkoba.Tono Kartono, Ketua Yayasan Grapiks, adalah salah satu penerima penghargaan di bidang P4GN. Bersama dengan lembaganya, ia menorehkan sejumlah program penanggulangan narkoba yang cukup unik. Salah satunya adalah back to zero, yaitu upaya sosialisasi narkoba di sejumlah titik yang dilewati dari Bandung hingga ke titik nol kilometer Sabang sambil melakukan touring dengan kendaraan roda dua.
Berita Utama
Peringati HANI 2018, Jabar Gelar Apel Akbar
Terkini
-
RESMI JABAT KEPALA BNN RI, SUYUDI ARIO SETO HADIRI AGENDA PERDANA BERSAMA PRESIDEN PRABOWO 27 Agu 2025
-
KEPALA BNN RI TEGASKAN ARAH KEBIJAKAN DAN NILAI UTAMA DALAM MELAWAN NARKOBA 26 Agu 2025
-
PRESIDEN PRABOWO SUBIANTO RESMI MELANTIK SUYUDI ARIO SETO SEBAGAI KEPALA BNN RI 25 Agu 2025
-
PERERAT HUBUNGAN BILATERAL, KEPALA BNN RI IKUTI PERAYAAN 60 TAHUN KEMERDEKAAN SINGAPURA 22 Agu 2025
-
Melawan Ancaman di Tengah Kemerdekaan: BNN Musnahkan 474 Kg Barang Bukti Narkotika dan Ungkap Kasus Narkoba pada Rokok Elektrik 22 Agu 2025
-
KEPALA BNN RI HADIRI PENUTUPAN P3N XXV TAHUN 2025 21 Agu 2025
-
TINGKATKAN KEPEDULIAN SOSIAL, BNN GELAR DONOR DARAH DI KLINIK PRATAMA 21 Agu 2025
Populer
- SITA LEBIH DARI 500 KG NARKOTIKA DALAM SATU BULAN: BNN UNGKAP MODUS BARU PENYELUNDUPAN NARKOTIKA 30 Jul 2025
- KEPALA BNN RI BERIKAN ARAHAN KEPADA CPNS LULUSAN STIN 03 Agu 2025
- AKHIRI BENCHMARKING, QCADAAC FILIPINA AKUI STRATEGI P4GN INDONESIA LAYAK DICONTOH 03 Agu 2025
- HARI KETIGA BENCHMARKING, DELEGASI QCADAAC KUNJUNGI FASILITAS BNN DI LIDO 01 Agu 2025
- SINERGI BNN-BIN-LEMHANAS, PERKUAT INTELIJEN LAWAN SINDIKAT NARKOTIKA 31 Jul 2025
- PENYEMPURNAAN PERUBAHAN RUU NARKOTIKA, BNN SERAP ASPIRASI PENEGAK HUKUM DAN AKADEMISI DI JAMBI 04 Agu 2025
- BENCHMARKING QCADAAC: STRATEGI KOLABORASI PENCEGAHAN NARKOBA DI INDONESIA JADI INSPIRASI FILIPINA 31 Jul 2025