Skip to main content
Berita Utama

Pemberdayaan Civitas Akademika Universitas BSI Bandung di Bidang P4GN

Oleh 17 Apr 2013Agustus 2nd, 2019Tidak ada komentar
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Dayamas) BNNP Jabar mengadakan kegiatan pemberdayaan peran serta masyarakat dalam Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), di lingkungan kampus Universitas BSI Bandung (2/4). Kegiatan ini melibatkan sekitar 100 civitas akademika Universitas BSI, yang terdiri dari dosen, mahasiswa, dan satuan pengamanan. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala BNNP Jabar Brigjen Pol Drs. Anang Pratanto dan dihadiri pula oleh Rektor Universitas BSI Dr. Purwadhi, M.Pd. Kegiatan ini terutama menyasar kalangan mahasiswa, karena kalangan pelajar/mahasiswa tergolong rentan menyalahgunakan narkoba. Berdasarkan hasil survei Pusat Penelitian Kesehatan UI bekerja sama dengan BNN (2009), diketahui bahwa prevalensi penyalahguna narkoba di Indonesia sebesar 4,7%. Hal ini berarti 1 dari 20 orang pelajar/mahasiswa pernah menyalahgunakan narkoba. Data dari Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) juga menunjukkan bahwa sepanjang tahun 1997 hingga 1999, sebanyak 31,35% korban narkoba yang berkunjung, berstatus mahasiswa. Berdasarkan fakta-fakta di atas, kegiatan ini diselenggarakan, dengan tujuan agar civitas akademika tahu, mau, dan mampu untuk berpartisipasi aktif dalam bidang P4GN. Kegiatan yang bersifat stimulan ini diharapkan mampu mengurangi, bahkan menghilangkan penyalahguna, dan peredaran gelap narkoba di lingkungan kampus. Adapun bentuk kegiatan yang dilaksanakan kali ini berupa penyampaian materi, diskusi panel, dan tes urine. Materi yang disampaikan antara lain, Gambaran Umum Kebijakan dan Strategi BNNP Jawa Barat, Situasi Peredaran Gelap Narkoba di Jawa Barat dan Ketentuan Perundang-Undangan Tindak Pidana Narkoba, dan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba. Materi tentang narkotika ini disampaikan dengan cara yang menarik, menggunakan bahasa yang akrab di telinga remaja, diselingi humor, dan bersifat interaktif. Hal ini dilakukan agar para peserta dapat lebih mudah menyerap materi yang disampaikan. Tak ayal gelak tawa peserta pun terdengar di sela-sela penyampaian materi, dan mereka tetap antusias mengikuti kegiatan, sejak awal dibuka hingga akhir. Usai pemaparan materi, peserta diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang ingin mereka ketahui lebih jauh. Materi kegiatan ini diharapkan dapat membantu seluruh civitas akademika, dan para mahasiswa pada khususnya, untuk mengetahui bahaya narkoba, menyadari kerentanan dirinya terhadap narkoba, mengetahui cara untuk membentengi diri dari pengaruh narkoba, serta mengetahui hal apa yang harus dilakukan jika dirinya, atau seseorang di lingkungannya telah terjerumus menggunakan narkoba. Dalam kegiatan ini, BNNP Jawa Barat juga menyerahkan sertifikat dan plang kepada Universitas BSI, sebagai simbolisasi komitmen bersama untuk memerangi narkoba. Diharapkan dengan adanya plang yang bertuliskan, Universitas BSI Bandung Berkomitmen Menciptakan Kampus Bebas Narkoba, di lingkungan kampus, dapat menjadi pengingat bagi seluruh civitas akademika BSI, terhadap komitmen yang telah dibuat bersama dengan BNNP Jawa Barat. Bersama-sama, kita perangi narkoba! (Dayamas BNNP Jawa Barat)

Baca juga:  BNK Jembrana Targetkan Tes Urine Pada 860 Orang Mahasiswa Penerima Beasiswa

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel