Bone Bolango/ Gorontalo—Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bone Bolango Abdul Haris Pakaya menyebut angka penyalahguna narkoba di masyarakat telah mencapai titik yang mengkhawatirkan. Penyalahguna narkoba telah mencapai 5,9 juta jiwa. 1,7 juta di antaranya merupakan kelompok coba pakai. Data ini diungkapkan Haris saat memberi sambutan dalam pembukaan kegiatan pembekalan bagi Satuan Pemuda Anti Narkoba dan Kriminal Desa Ayula Selatan, Kecamatan Bulango Selatan, Kamis (25/05) di kantor desa setempat.Di hadapan 40 peserta pembekalan yang terdiri dari pemuda dan pelajar Desa Ayula Selatan, Haris menerangkan, tingginya angka coba pakai ini menunjukkan bahwa masih kurangnya kesadaran masyarakat akan dampak buruk narkoba. Artinya setiap tahun ada pengguna baru narkoba, orang-orang yang selama ini tidak mendapatkan pengetahuan yang cukup mengenai narkoba.Haris mengakui tingginya angka penyalahguna coba pakai juga merupakan imbas dari semakin masifnya pergerakan pengedar dan bandar gelap narkoba, didukung juga oleh semakin canggihnya teknologi informasi sehingga masyarakat makin rentan dan terbuka. Untuk itu ia menyambut baik inisiatif masyarakat, pemerintah desa dan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) di Ayula Selatan yang membentuk Satuan Pemuda ini.Pembentukan kelompok pemuda yang concern terhadap masalah-masalah narkoba semacam ini baru pertama kalinya di Bone Bolango. Saya berharap desa-desa lainnya dapat mencontohi Ayula Selatan, ujarnya.BNNK Bone Bolango juga berharap, selain aktif dalam sosialisasi pencegahan penyalahgunaan narkoba, kelompok ini dapat pula membentuk unit khusus rehabilitasi medis, mengingat dalam data BNNK sendiri, Kecamatan Bulango Selatan dan sekitarnya cukup rawan penyalahguna narkoba dan kenakalan remaja.Hadir dalam kegiatan yang sama Kapolres Bone Bolango diwakili Kasat Binmas AKP Ahmad Razak, Kepala KUA Bulango Selatan, Rino Husain, S.Ag, dan Kepala Desa Ayula Selatan Henny Monoarfa Henny mengemukakan tujuan kegiatan adalah untuk mewujudkan Desa Ayula Selatan sebagai desa kawasan aman kamtibmas. #StopNarkoba (rul/jam)B/BRD-207/V/2017/Humas
Berita Utama
Pelibatan Pemuda Tekan Angka Coba Pakai Narkoba
Terkini
-
INDONESIA DAN FIJI BANGUN SINERGI PEMBERANTASAN NARKOTIKA DI KAWASAN MELANESIA 14 Okt 2025
-
LANTIK PEJABAT BARU, KEPALA BNN RI TEGASKAN PENTINGNYA BERPIKIR STRATEGIS DAN BERGERAK TAKTIS 14 Okt 2025
-
SILATURAHMI KEPALA BNN RI DARI MASA KE MASA, TEGUHKAN KOMITMEN BERKELANJUTAN DALAM PERANG MELAWAN NARKOBA 14 Okt 2025
-
BNN HADIRI LOKAKARYA NASIONAL: DORONG KOLABORASI DEMI WUJUDKAN INDONESIA BERSIH NARKOBA 13 Okt 2025
-
BNN DAN KEMENAKER TEKEN PKS, DORONG PENEMPATAN SERTA PEMBERDAYAAN TENAGA KERJA PASCA REHABILITASI 12 Okt 2025
-
BNN dan UI PAPARKAN HASIL STUDI KUALITATIF BUDAYA DAN KRIMINOLOGIS DI 14 LOKASI RAWAN NARKOBA 11 Okt 2025
-
BNN KEMBALI RAIH OPINI WTP DARI BPK, ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2024 10 Okt 2025
Populer
- BNN DAN ESQ CORP SINERGIKAN PENCEGAHAN NARKOBA BERBASIS NILAI SPIRITUAL DAN PEMBENTUKAN KARAKTER 08 Okt 2025
- BNN DAN PP MUHAMMADIYAH SEPAKAT PERKUAT SINERGI DAKWAH ANTI NARKOBA 01 Okt 2025
- BNN GELAR SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA DI LINGKUNGAN BNN TAHUN 2025 15 Sep 2025
- OPERASI SENYAP BNN RI: 18 HARI, 11 TITIK, 11 JARINGAN RUNTUH 15 Sep 2025
- KUNJUNGI BALI, KEPALA BNN RI TINJAU LANGSUNG KANTOR BNN KOTA DENPASAR 18 Sep 2025
- JALIN SINERGI DENGAN MEDIA, KEPALA BNN RI GELAR NGOPI BARENG WARTAWAN 16 Sep 2025
- BNN DAN UNTAR SUSUN LANGKAH KOLABORATIF PERKUAT KAMPUS BERSINAR 16 Sep 2025