Badan Narkotika Nasional (BNN) dikunjungi sejumlah petinggi dari Negeri Jiran, Malaysia. Dari dua puluhan anggota rombongan, tampak terlihat ada Ahli Perwakilan Rakyat, polisi, dan sejumlah PNS. Pada pertemuan yang berlangsung Jumat, (24/10), Kabag Humas BNN Drs. Sumirat Dwiyanto memberikan sedikit gambaran tentang BNN dan masalah narkoba di Indonesia. Sumirat menjelaskan BNN, sebagai Lembaga Pemerintah Non Kementrian (LPNK), mempunyai tugas dalam bidang pencegahan, pemberantasan, rehabilitasi, dan pemberdayaan masyarakat.Di Indonesia, BNN tersebar di seluruh daerah, baik di tingkatan provinsi maupun kabupaten atau kota. Dari target 500-an wilayah yang akan dibangun, baru di 100-an wilayah yang sudah dibangun BNN-nya, ujar Sumirat. Kami mempunyai target dalam lima tahun kedepan, seluruh wilayah kabupaten akan memiliki Badan Narkotika Nasional, sehingga kami dapat mengontrol dan menanggulangi permasalahan narkoba dengan baik., imbuh Sumirat. Ketika disinggung tentang situasi penyalahgunaan narkoba di Indonesia, Sumirat menjelaskan saat ini ada 4 juta pengguna narkoba di Indonesia yang harus ditangani dengan komprehensif. Dari total pengguna, 22% nya adalah remaja usia sekitar 10-20 tahun. Ini sangat memprihatinkan, katanya.Sementara itu, YB Dato Sabri, seorang anggota parlemen atau Ahli Perwakilan Rakyat Malaysia, mengatakan narkoba telah menjadi permasahan yang sangat pelik di negerinya. Karena itulah, pemerintah serius menangani masalah ini dengan mengerahkan segala potensinya. Di Malaysia, kami mempunyai tiga lembaga yang bekerja langsung untuk Pemerintah dalam hal ini, ujar Dato. Dato juga mengungkapkan tentang trend penyalahgunaan narkoba di negerinya. Saat ini, penggunaan pil khayalan (pil kuda) sedang marak-maraknya. Namun pemakainya sudah cukup berkurang karena adanya lembaga-lembaga tersebut, kata Dato Sabri.Karena masalah narkoba yang kian mengkhawatirkan, para pejabat ini ingin mengetahui sejauh mana penanganan narkoba yang dilakukan oleh BNN di Indonesia. Maksud dan tujuan kami berkunjung ke sini adalah untuk mengetahui dan belajar tentang strategi/cara lembaga pemberantasan narkoba Indonesia dalam menanggulangi permasalahannya, serta menjalin kerjasama dengan negara kami dalam hal pemberantasan narkoba. Kami sangat senang dan berterima kasih atas sambutan hangat BNN, pungkas Sabri. (HM)
Berita Utama
Pejabat Negeri Jiran Berkunjung ke BNN
Terkini
-
KEPALA BNN RI DAN UTUSAN KHUSUS PRESIDEN AJAK GENERASI MUDA PERANGI NARKOBA DI KEMAH KEBANGSAAN BERSINAR 26 Okt 2025 -
BNN DAN AFP SEPAKAT PERKUAT KERJA SAMA PEMBERANTASAN NARKOTIKA, FOKUS PADA INTELIJEN DAN TEKNOLOGI 25 Okt 2025 -
BNN, KEMENKES, DAN IDI PERKUAT KOLABORASI HADAPI TANTANGAN KEGAWATDARURATAN NARKOTIKA 25 Okt 2025 -
TEKAN ANGKA PREVALENSI NARKOBA, BNN FOKUS PENGEMBANGAN REHABILITASI DENGAN DUKUNGAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 24 Okt 2025 -
PKS BNN–IDI: TINGKATKAN STANDARDISASI REHABILITASI MEDIS 23 Okt 2025 -
PENGUMUMAN PERPANJANGAN JADWAL PENDAFTARAN SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI MADYA INSPEKTUR UTAMA BNN T.A. 2025 23 Okt 2025 -
SINERGI KIAN SOLID, KEPALA BNN RI HADIRI PENGUNGKAPAN KASUS NARKOBA SKALA BESAR OLEH BARESKRIM POLRI 23 Okt 2025
Populer
- BNN DAN ESQ CORP SINERGIKAN PENCEGAHAN NARKOBA BERBASIS NILAI SPIRITUAL DAN PEMBENTUKAN KARAKTER 08 Okt 2025

- BNN DAN PP MUHAMMADIYAH SEPAKAT PERKUAT SINERGI DAKWAH ANTI NARKOBA 01 Okt 2025

- HASIL SELEKSI KOMPETENSI MANAJERIAL DAN SOSIAL KULTURAL (ASSESMENTCENTER) PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA BNN T.A. 2025 02 Okt 2025

- KEPALA BNN RI DORONG PWI PERKUAT PERANG MELAWAN NARKOBA LEWAT PEMBERITAAN 21 Okt 2025

- TEMUI JAJARAN BNNP DIY, KEPALA BNN RI: “BEKERJALAH, BERPRESTASI, BERIKAN SUMBANGSIH TERBAIK UNTUK BANGSA” 03 Okt 2025

- BNN DAN DPP GRANAT PERKUAT SINERGI DALAM PENANGANAN NARKOBA 04 Okt 2025

- KEPALA BNN RI HADIRI HUT KE-80 TNI 06 Okt 2025
