Denpasar, Bali – Badan Narkotika Nasional Kota Denpasar mengadakan sosialisasi implementasi Inpres No. 12 Tahun 2011 P4GN pada hari Selasa (7/5) kemarin. Kegiatan ini mengambil tempat di Kantor Kecamatan Denpasar Barat, Jalan Gunung Agung Denpasar. Sebanyak 30 peserta dari pegawai kantor ini mengikuti penjabaran tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dengan baik.Kegiatan sosialisasi ini dimulai dengan menyanikan lagu kebangsaan Indonesia Raya oleh panita dan peserta. Dalam sambutannya, Camat Denpasar Barat menjelaskan pihaknya menyambut baik kegiatan sosialisasi ini. Kepala Seksi Pencegahan Ida Bagus Sedana, SH. Dalam sambutannya, ia kembali mengingatkan mengenai visi dan misi serta tujuan berdirinya lembaga pemerintah ini. Visi kami adalah bersama mewujudkan Kota Denpasar yang berwawasan budaya terbebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba tahun 2015, jelasnya. Ida Bagus Sedana menambahkan untuk itu, BNNK Denpasar mengajak masyarakat untuk sadar bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba demi keselamatan generasi bangsa. Setelah itu, penyuluh BNNK Denpasar Drs. I Dewa Gde Agung Wiradarma menyampaikan materi implementasi Inpres No. 12 Tahun 2011 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) pada para peserta.Ada beberapa faktor penyebab seseorang menjadi pengguna narkoba seperti faktor lingkungan. Ajakan teman atau rasa solidaritas sesama bisa menjadi pemicu awal terjerumusnya seseorang dalam jurang narkoba, ungkap Gde Agung Wiradarma.Sebelum penutupan, mantan pecandu narkoba suntik, Mansur memberikan testimoni mengenai kehidupannya selama menggunakan narkoba. Sejak orang tua saya berpisah, kehidupan saya mulai kacau. Awalnya saya mencoba dari merokok, minum minuman keras sebelum mengenal narkoba. Pertama dikenalkan pada cimeng dan bertahap ke narkoba suntik. Sampai akhirnya saya bertekad untuk berhenti saat teman saya sesama pengguna narkoba suntik terjangkit virus HIV, ungkapnya.Penyuluh lainnya Yusuf Pribadi menambahkan jika ada sanak saudara, teman atau tetangga dari peserta advokasi yang terindikasi menggunakan narkoba dan ingin sembuh, BNNK Denpasar membuka kesempatan untuk pendampingan dan rehabilitasi hingga sembuh. (Humas BNNK Denpasar)
Berita Utama
Pegawai Kecamatan Denpasar Barat Mendapat Sosialisasi P4GN
Terkini
-
BNN HADIRI LOKAKARYA NASIONAL: DORONG KOLABORASI DEMI WUJUDKAN INDONESIA BERSIH NARKOBA 13 Okt 2025
-
BNN DAN KEMENAKER TEKEN PKS, DORONG PENEMPATAN SERTA PEMBERDAYAAN TENAGA KERJA PASCA REHABILITASI 12 Okt 2025
-
BNN dan UI PAPARKAN HASIL STUDI KUALITATIF BUDAYA DAN KRIMINOLOGIS DI 14 LOKASI RAWAN NARKOBA 11 Okt 2025
-
BNN KEMBALI RAIH OPINI WTP DARI BPK, ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2024 10 Okt 2025
-
DWP BNN RI IKUTI AJANG KREASI VIDEO INSPIRATIF, MERIAHKAN HUT KE-26 DWP 10 Okt 2025
-
BNN AUDIENSI DENGAN PEMKAB GAYO LUES, MATANGKAN PERSIAPAN LAUNCHING TAHAP AKHIR GDAD 09 Okt 2025
-
BNN DAN DISWAY.ID BAHAS POTENSI KOLABORASI P4GN 08 Okt 2025
Populer
- BNN DAN ESQ CORP SINERGIKAN PENCEGAHAN NARKOBA BERBASIS NILAI SPIRITUAL DAN PEMBENTUKAN KARAKTER 08 Okt 2025
- BNN DAN PP MUHAMMADIYAH SEPAKAT PERKUAT SINERGI DAKWAH ANTI NARKOBA 01 Okt 2025
- BNN GELAR SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA DI LINGKUNGAN BNN TAHUN 2025 15 Sep 2025
- OPERASI SENYAP BNN RI: 18 HARI, 11 TITIK, 11 JARINGAN RUNTUH 15 Sep 2025
- KUNJUNGI BALI, KEPALA BNN RI TINJAU LANGSUNG KANTOR BNN KOTA DENPASAR 18 Sep 2025
- JALIN SINERGI DENGAN MEDIA, KEPALA BNN RI GELAR NGOPI BARENG WARTAWAN 16 Sep 2025
- BNN DAN UNTAR SUSUN LANGKAH KOLABORATIF PERKUAT KAMPUS BERSINAR 16 Sep 2025