Mengatasi masalah narkoba membutuhkan energi yang lebih dari biasanya, karena masalah ini sangat pelik dan sulit. Orang yang ingin atau sedang berusaha membantu para penyalahguna narkoba dari masalahnya, harus siap secara material dan spiritual, karena jika tidak siap maka alih-alih menyelamatkan orang, malah justru melemahkan diri sendiri. Hal ini disampaikan oleh Iskandar Irwan Hukom, seorang dokter yang yang sudah lama bergelut dalam bidang rehabilitasi sosial. Ia juga mengatakan bahwa, dukungan yang diberikan pun harus dilakukan dengan penuh komitmen, termasuk ketika kekurangan dana dalam melaksanakan kegiatan yang terkait dengan dukungan rehabilitasi. Jadi jangan hanya mengandalkan sokongan dari pemerintah, karena korban semakin berjatuhan, karena itulah program pemulihan penyalahguna narkoba harus terus berjalan, kata Iskandar yang akrab dipanggil Andi. Sebagai salah seorang narasumber dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) tentang rehabilitas berbasis pendekatan agama, di Gedung Sekretariat Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI), Andi ini mengemukakan bahwa diskusi yang ideal adalah menempatkan para peserta diskusi sebagai pencetus topik atau gagasan pemikiran dalam bidang rehabilitasi. Dengan konsep inilah, Andi berhasil menggali potensi para peserta diskusi untuk melahirkan beberapa topik menarik yang akan dibahas, seperti bagaimana membentuk jejaring dalam mendukung gerakan rehabilitasi, lalu bagaimana metode rehabilitasi yang bisa dioptimalkan oleh komponen masyarkat, dan bagaiman mengatasi kurangnya tempat rehab sementara pada sisi lainnya penyalahguna narkoba telah mencapai angka 4 juta secara nasional, dan 600 ribu di DKI.
Berita Utama
Menolong Pecandu, Perlu Energi Lebih
Terkini
-
OPERASI PERTAMA DI TAHUN 2025, BNN MUSNAHKAN 12 TON GANJA DI ACEH BESAR 24 Apr 2025
-
BNN TERIMA AUDIENSI PEMKAB BANJAR, KUATKAN SINYAL POSITIF PEMBENTUKAN BNN KABUPATEN 23 Apr 2025
-
15 TAHUN KOLABORASI, BUKTI KOMITMEN YAYASAN PUTERI INDONESIA DALAM MENDUKUNG P4GN 23 Apr 2025
-
DIREKTUR HUKUM BNN SEBUT RAPERDA SEBAGAI INVESTASI JANGKA PANJANG, SELAMATKAN GENERASI MUDA DARI BAHAYA NARKOTIKA 22 Apr 2025
-
PERKUAT KETAHANAN NASIONAL, BNN BERPARTISIPASI DALAM TEMU BISNIS INDUSTRI BERBASIS RISET YANG DIADAKAN BRIN 22 Apr 2025
-
BNN GENCARKAN PELATIHAN PENDAMPING AGEN PEMULIHAN, PERLUAS JANGKAUAN REHABILITASI NARKOBA BERBASIS KOMUNITAS 22 Apr 2025
-
BNN BUKA PELATIHAN KEPEMIMPINAN PENGAWAS KE-IV TAHUN 2025: DORONG KEPEMIMPINAN PELAYANAN UNTUK WUJUDKAN INDONESIA BERSINAR 21 Apr 2025
Populer
- Pengumuman Jadwal Seleksi Kompetensi PPPK Formasi Tenaga Teknis dan Tenaga Kesehatan Tahap II BNN RI T.A. 2024 21 Apr 2025
- BNN HADIRI GELAR GRIYA IDULFITRI 1446 H DI ISTANA KEPRESIDENAN JAKARTA 01 Apr 2025
- NUANSA IDULFITRI WARNAI HUT KE-23 BNN: MOMENTUM REFLEKSI DAN SERUAN PERUBAHAN 09 Apr 2025
- BNN GELAR TRADISI HALALBIHALAL IDUL FITRI 1446 H 08 Apr 2025
- SAMBANGI JAJARAN DI GARUT, KEPALA BNN RI BERIKAN DUKUNGAN MORIL 13 Apr 2025
- KEPALA BNN RI BERIKAN MATERI STRATEGI P4GN DI SESPIMTI POLRI 11 Apr 2025
- KUNJUNGI PT PINDAD, BNN PERKUAT SINERGI DALAM PENANGGULANGAN NARKOBA LEWAT INOVASI TEKNOLOGI 11 Apr 2025