Sebagai salah satu lembaga pemerintah non kementerian yang berada langsung di bawah Presiden, Badan Narkotika Nasional (BNN) memiliki kelengkapan alat organisasi dalam menjalankan tugas dan fungsinya, baik di pusat maupun di daerah. Demi mencapai kinerja yang optimal, secara berkala dilakukan penyegaran dalam bentuk pergantian jabatan di tingkat pimpinan. Seperti pelantikan Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) yang dilakukan pada hari ini, Selasa (23/6), Drs. Sriyanto, M.Si dilantik sebagai Kepala BNNP NTB menggantikan Drs. H. Mufti Djusnir, Apt. M.Si, yang mendapat promosi sebagai Kepala Pusat Penelitian Data dan Informasi BNN. Pelantikan dilakukan secara langsung oleh Gubernur NTB Dr. TGH.M. Zainul Majdi, bertempat di kantor Gubernuran Drs. Sriyanto, M.Si menyelesaikan pendidikan pasca sarjana di Universitas Indonesia dengan mengambil jurusan Program P4GN. Jenjang pendidikan beliau di Polri berawal dari Sepa Milsu pada tahun 1991. Kemudian melanjutkan ke Selapa Polri dan lulus tahun 1999. Pada tahun 2009 beliau turut menyelesaikan pendidikan Spamen (Diklatpim II). Karir beliau di BNN dimulai dengan meniti jabatan sebagai Kabag Kepegawaian dan Organisasi Lakhar BNN pada tahun 2005. Karena adanya restrukturisasi organisasi, pada tahun 2010 beliau menjabat sebagai Kabag Renmin Biro Kepegawaian & Org Settama BNN. Jabatan terakhir sebelum menjabat Kepala BNNP NTB, adalah Kabag TU Settama BNN, sejak tahun 2012.Latar belakang pendidikan dan karier yang matang mengantarkan Drs. Sriyanto, M.Si saat ini memegang pucuk pimpinan BNN di NTB. Tugas dan tanggung jawab tentu sudah menunggu untuk segera dituntaskan. Tidak hanya pemberantasan, tetapi juga pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan Narkoba dengan upaya rehabilitasi.Menurut Survei Nasional Perkembangan Penyalahguna Narkoba Tahun 2014, tingkat prevalensi penyalahguna Narkoba di wilayah NTB diprediksi sebesar 1,50 %, dengan kisaran jumlah penyalahguna sebanyak 51.519 jiwa dari total populasi 3.423.300 jiwa. Terkait dengan kebijakan rehabilitasi 100.000 penyalahguna Narkoba yang dicetuskan oleh Presiden Joko Widodo di awal tahun 2015 lalu, BNN memberikan target kepada BNNP NTB untuk mampu merehabilitasi + 1.500 pecandu di tahun 2015 ini. Pihak Pemprov NTB pun turut menyatakan kesiapannya mendukung program rehabilitasi ini dengan memberikan bantuan lahan seluas 8 hektar yang diserah terimakan kepada Kepala BNN saat acara pelantikan. Nantinya lahan yang terletak di Lombok Timur tersebut akan dibangun oleh BNN sebagai balai rehabilitasi bagi penyalahguna Narkoba
Siaran Pers
Kepala BNNP NTB Resmi Dilantik Gubernur
Terkini
-
BNN TERIMA PENGHARGAAN OPSI KEMENPANRB ATAS INOVASI LAYANAN REHABILITASI PADA KELOMPOK RENTAN 15 Des 2025 -
LANTIK 13 PEJABAT TINGGI PRATAMA, KEPALA BNN RI: TEKANKAN PENTINGNYA SOLIDITAS DAN INTEGRITAS DALAM WAR ON DRUGS FOR HUMANITY 15 Des 2025 -
HADIRI PERESMIAN MASJID JAMI AR RIDWAN, KEPALA BNN RI PERKUAT SINERGI KEBANGSAAN 14 Des 2025 -
BNN PERKUAT KAPASITAS PEMBERDAYAAN EKONOMI DI KAWASAN RAWAN NARKOBA 12 Des 2025 -
BNN RILIS HASIL IKM 2025: KEPUASAN MASYARAKAT MENINGKAT 11 Des 2025 -
BNN OPTIMALKAN ASESMEN TERPADU UNTUK PENANGANAN HUMANIS PECANDU NARKOTIKA 11 Des 2025 -
PENGUKURAN IKR 2025: BNN PERKUAT STANDAR DAN KAPABILITAS LEMBAGA REHABILITASI 11 Des 2025
Populer
- HASIL AKHIR SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA BNN T.A. 2025 27 Nov 2025

- BNN RI OPERASI GABUNGAN DI BERLAN JAKARTA TIMUR: AMANKAN 24 ORANG, SALAH SATUNYA SEORANG BANDAR 26 Nov 2025

- HASIL SELEKSI KOMPETENSI MANAJERIAL DAN SOSIAL KULTURAL (ASSESMENT CENTER)DALAM RANGKA SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI MADYA INSPEKTUR UTAMA BNN T.A. 2025 26 Nov 2025

- KEPALA BNN RI RAIH PENGHARGAAN PADA DETIKCOM AWARDS 2025 26 Nov 2025

- BNN–BAIS TNI BERHASIL AMANKAN BURONAN INTERNASIONAL DEWI ASTUTIK DI KAMBOJA 03 Des 2025

- PEDULI SEMERU, BNN SALURKAN BANTUAN KEMANUSIAAN KE LUMAJANG 26 Nov 2025

- PERKUAT KETAHANAN DI KAWASAN RENTAN, MASYARAKAT KAMPUNG PERMATA DIBEKALI KETERAMPILAN BERNILAI EKONOMI 26 Nov 2025
