Dalam pelaksanaan pemberantasan tak boleh parsial, koordinasi lintas daerah harus maksimal. Demikian penegasan Kepala BNN pada saat pembukaan Rakernis Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Narkotika yang diselenggarakan di Hotel Mercure, Ancol, senin (6/8)Dalam upaya pemberantasan narkoba, masing-masing daerah tidak boleh hanya berpikir parsial atau hanya berpikir tentang cakupan daerahnya saja, akan tetapi harus lebih meluas. Oleh karena itulah peningkatan koordinasi dan kerjasama bidang pemberantasan antar daerah sangat diperlukan agar upaya pemberantasan jaringan narkoba bisa lebih maksimal.Di hadapan 168 peserta rakernis yang datang dari seluruh BNNP dan BNNK se- Indonesia, Kepala BNN mengatakan bahwa momentum rakernis ini sangat penting, di mana para peserta yang merupakan Kabid Brantas di BNNP dan Kasi Brantas di BNNK bisa saling mengenal, dan sharing informasi untuk kepentingan operasional di lapangan khususnya dalam pengungkapan kasus.Terkait penanganan narkoba di daerah, Kepala BNN juga mengingatkan bahwa sesuai amanat UU Narkotika, para Kabid dan Kasi Berantas agar lebih fokus pada sindikat jaringan bukan pemakai. Karena itulah para Kabid Berantas antar daerah diharapkan mampu membangun jejaring yang lebih kuat agar bisa saling mendukung dalam pengungkapan kasus yang lebih besar skalanya, bukan hanya level gram graman tapi bisa kiloan atau bahkan ton-tonan.Selain menguatkan kerja sama secara internal, Heru juga berpesan kepada jajarannya di daerah agar senantiasa membangun komunikasi dan kerjasama yang solid dengan Polda setempat. Terkait dengan pelaksanaan rapat teknis yang menghadirkan para narasumber seperti Hakim Agung dan Jampidum, maka Kepala BNN mengharapkan agar para peserta rakernis lebih proaktif untuk menimba pengetahuan terutama tentang hal pembuktian. “Supaya hal tersebut bisa menjadi pencerahan dan acuan bagi kita imbuh Jenderal Bintang Tiga yang juga hobi main musik ini. Ketika disinggung tentang permasalahan narkoba, Kepala BNN mengatakan bahwa setiap daerah memiliki persoalan demand narkoba yang berbeda. Dalam penanggulangan tindak pidana narkoba, semua bidang diharapkan saling bersinergi atau keroyokan karena dalam pelaksanaannya data yang diperoleh satu bidang bisa berguna untuk bidang yang lainnya.Sebelum mengakhiri sambutannya, Heru kembali menegaskan agar dengan rakernis ini, masing- masing peserta bisa lebih dekat, dan bertambah pengetahuannya sehingga bisa berkinerja lebih baik, dan mampu melakukan pengungkapan kasus yang lebih besar termasuk penerpan TPPU bagi para bandar, agar tidak leluasa lagi ketika menjalani pidananya di dalam Lapas.Kegiatan rakernis yang digelar selama empat hari ini membawa tema “Melalui rakor pembinaan teknis bidang pemberantasan kita optimalkan sinergitas dan kesamaan persepsi dalam penyelidikan dan penyidikan tindak pidana narkoba”.Kepada penyelenggara kegiatan ini, Kepala BNN memberikan apresiasi karena telah menggelar rapat teknis tentang penyelidikan dan penyidikan untuk kali pertama. Diharapkan dalam kegiatan ini para peserta bisa presentasi tentang apa yang sudah dikerjakan dan bisa saling memberi masukan pungkasnya.
Berita Utama
Heru Winarko secara resmi membuka Rakernis Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Narkotika
Terkini
-
PEMUSNAHAN BARANG BUKTI DAN DEKLARASI ANTI NARKOBA, AKSI NYATA MASYARAKAT PAMEKASAN MENUJU INDONESIA BERSINAR 05 Jun 2025
-
GELAR JOINT WORKING GROUP, BNN DAN NCB INDIA BAHAS PENANGGULANGAN PEREDARAN NARKOTIKA LINTAS NEGARA 05 Jun 2025
-
BNN PAPARKAN TANTANGAN PEMBERANTASAN NARKOTIKA KEPADA MAHASISWA HUKUM UNDIP 04 Jun 2025
-
BNN GELAR UPACARA PERINGATAN HARLAH PANCASILA TAHUN 2025 03 Jun 2025
-
KEPALA BNN RI HADIRI UPACARA PERINGATAN HARLAH PANCASILA YANG DIPIMPIN PRESIDEN PRABOWO SUBIANTO 02 Jun 2025
-
BUPATI REJANG LEBONG SAMBANGI BNN, INISIASI PEMBENTUKAN BNNK 29 Mei 2025
-
TRIDARMA PERGURUAN TINGGI UNTUK INDONESIA BERSINAR: KOMITMEN SINERGIS BNN DAN UNIVERSITAS MH. THAMRIN 29 Mei 2025
Populer
- DUA TON SABU DISITA, BNN RI-POLDA KEPRI-BEA DAN CUKAI-TNI AL GAGALKAN UPAYA PENYELUNDUPAN SABU TERBESAR SEPANJANG SEJARAH 26 Mei 2025
- BNN PAPARKAN STRATEGI 2025-2029, KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS SIAP DUKUNG PENANGANAN NARKOBA SEBAGAI BAGIAN DARI RENCANA PEMBANGUNAN NASIONAL 10 Mei 2025
- SESTAMA BNN RI HADIRI FORUM SEKRETARIS K/L: PERKUAT SINERGI PEMBERDAYAAN UMKM 08 Mei 2025
- TEMUI WARGA KAMPUNG KIAPANG, KEPALA BNN RI: KEMISKINAN BUKAN ALASAN UNTUK MENJADI BAGIAN SINDIKAT KEJAHATAN NARKOBA 09 Mei 2025
- BAHAS PENGUATAN P4GN, KEPALA BNN RI TERIMA AUDIENSI DPRD PURWAKARTA 15 Mei 2025
- BNN DAN LPSK PERKUAT SINERGI DALAM PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN KASUS NARKOTIKA 16 Mei 2025
- BNN GELAR PEMBEKALAN UJI SERTIFIKASI KONSELOR ADIKSI SECARA DARING 15 Mei 2025