Otoritas keamanan Venezuela tidak membiarkan sindikat narkoba berkeliaran bebas di wilayah kedaulatannya. Pada akhir pekan lalu, Venezuela menembak jatuh dua pesawat yang melakukan penerbangan ilegal, dan diduga membawa narkotika. Menurut Kepala Pusat Strategi Venezuela, Vladimir Padrino Lopes, pesawat tersebut diduga sebagai media transportasi penyelundupan narkoba dari Amerika Tengah. Penerbangan yang mereka lakukan juga ilegal, karena masuk ke wilayah udara Venezuela tanpa ijin, dan menolak mengikuti instruksi dari pilot militer Venezuela yang mengikutinya. Ini merupakan penyerangan udara pertama yang dilakukan pesawat tempur Venezuela setelah disahkannya UU Pertahanan Udara Nasional pada awal bulan Oktober ini, kata Vladimir. Dua pesawat yang ditembak jatuh ini sudah mengabaikan semua tindakan persuasif, sehingga penembakan ini disetujui oleh komandan tertinggi, yaitu Presiden Venezuela. Sementara itu, Kepala Badan Anti Narkoba Venezuela, Alejandro Keleris Bucarito meyakini pesawat tersebut digunakan para sindikat untuk mendistribusikan narkoba. “Mereka adalah mafia penyelundup narkoba yang berniat untuk menggunakan negara kami sebagai jalur untuk distribusi narkoba, melanggar wilayah udara kami,” kata Bucarito, usai mengunggah sebuah pesawat yang hancur di situs Twitter.Peningkatan upaya pemberantasan sindikat narkoba khususnya jalur udara oleh Venezuela merupakan salah satu jawaban atas kritikan Amerika Serikat yang seringkali menuding Venezuela (saat dipimpin Chavez) tidak melakukan banyak hal dalam antisipasi sindikat narkoba. Oleh karena itulah, pada masa kepemimpinan Presiden Nicola Maduro, angkatan udara Venezuela telah mengancam sindikat narkoba agar tidak berani seenaknya melintasi jalur udara negeri ini. (bk/berbagai sumber)
Berita Utama
Dua Pesawat Ringan Pembawa Narkoba Ditembak Jatuh
Terkini
- ERATKAN KERJA SAMA, KEPALA BNN RI AUDIENSI KE LEMHANNAS 14 Jan 2025
- SINERGI DAN KOLABORASI PEMBERANTASAN NARKOTIKA: UNGKAP JARINGAN, GAGALKAN PEREDARAN, TUMPAS OKNUM 14 Jan 2025
- BNN GELAR PERTEMUAN AWAL PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2024 BERSAMA BPK 13 Jan 2025
- HASIL NILAI AKHIR SELEKSI PENGADAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS) DI LINGKUNGAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL T.A. 2024 09 Jan 2025
- MEMPERERAT SILATURAHMI, KEPALA BNN RI TERIMA KUNJUNGAN BUPATI SAMBAS 08 Jan 2025
- LANTIK PEJABAT TINGGI MADYA DAN PRATAMA, KEPALA BNN RI BERIKAN ARAHAN STRATEGIS PADA TIGA JABATAN KRUSIAL 08 Jan 2025
- KEPALA BNN RI PIMPIN UPACARA KORPS RAPORT KENAIKAN PANGKAT 54 ANGGOTA POLRI PENUGASAN BNN 06 Jan 2025
Populer
- HASIL AKHIR SELEKSI KOMPETENSI PPPK FORMASI TENAGA TEKNIS DAN TENAGA KESEHATAN TAHAP I BNN RI T.A. 2024 31 Des 2024
- TAHUN 2024: PENGUATAN STRATEGI DAN AKSI KOLABORASI DALAM P4GN 23 Des 2024
- TUMBUHKAN SEMANGAT LAWAN NARKOBA, BNN GELAR BIMTEK DAN PELATIHAN LIFE SKILL DI KALIMANTAN UTARA 18 Des 2024
- BNN RAYAKAN NATAL DENGAN AKSI BAKTI SOSIAL 24 Des 2024
- KEPALA BNN RI PIMPIN UPACARA KORPS RAPORT KENAIKAN PANGKAT 54 ANGGOTA POLRI PENUGASAN BNN 06 Jan 2025
- BNN TURUT MERIAHKAN TURNAMEN TENIS MEJA “BPK CUP 2024” 16 Des 2024
- HASIL NILAI AKHIR SELEKSI PENGADAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS) DI LINGKUNGAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL T.A. 2024 09 Jan 2025