Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Selatan mengamankan 2 kilogram shabu yang baru tiba dari Jakarta.Barang haram itu diamankan dari tangan seorang pegawai Kantor Pos Area X Makassar AP Pettarani berinisial JI, senin, 9 Juni lalu.BNNP Sulsel mensinyalir pegawai kantor pos itu terlibat dalam jaringan pengedar Narkotika dan Obat Berbahaya (Narkoba). Untuk pengembangan lebih lanjut BNN Prov Sulsel telah mengantongi nama yang diduga terlibat dalam jaringan ini pasca tertangkapnya JI. Termasuk bandar besar pemasok shabudi Jakarta.Selain shabu,dari hasil pengembangan diamankan juga tersangka lainnya yang dengan barang bukti 900 butir ekstasi. Penangkapan dilakukan di jalan Veteran depan sebuah minimarket terhadap lelaki berinisial Syf.Shabu yang berhasil diamankan BNNP Sulsel itu bernilai Rp 3 Milyar. Kabarnya barang haram itu akan diedarkan dibeberapa wilayah di Makassar.Kepala BNNP Sulsel, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Drs.Richard M, Nainggolan,MM.MBA. menjelaskan sejauh ini telah melakukan langkah penyelidikan dan pengembangan guna mengungkap jaringan sindikat pemasok shabu ke Sulsel.Pengembangan itu,kata Kepala BNNP Sulsel Drs.Richard M,Nainggolan MM,MBA, akan diarahkan pada jaringan yang ada diluar Sulsel. Kami telah mengidentifikasi beberapa nama, baik yang ada di Sulsel maupun yang dari luar. Termasuk jaringan yang ada di Jakarta,.Untuk wilayah Makassar, BNNP Sulsel memantau beberapa daerah yang selama ini dianggap menjadi titik sentral peredaran Narkoba. Beberapa diantaranya bahkan sudah masuk dalam zona merah. Hanya saja dia enggan menyebutkan zona merah yang dimaksud. Memang ada beberapa wilayah di Makassar yang masuk dalam zona merah peredaran shabu. Kami masih melakukan penyelidikan terkait itu, ungkapnya.Beberapa nama dari sindikat yang dimaksud juga sudah dikantongi,namun Kombes Pol Drs.Richard M,Nainggolan,MM.MBA enggan menyebut identitas para sindikat itu.Kasus ini pun diklaim memiliki kaitan dengan beberapa kasus sebelumnya. Termasuk jaringan shabu yang dikirim dari Surabaya dengan modus pengiriman knalpot. Kasus itu terungkap akhir 2013 lalu.Sindikat ini masih kami telusuri. Dalam beberapa hari ini kami menemukan beberapa kaitan dengan kasus sebelumnya, ujar pak Richard M Nainggolan.Termasuk, pola peredaran yang dilakukan sindikat-sindikat ini. Pengiriman via jasa ekspedisi adalah salah satunya.Untuk tersangka lain yang berinisial H, pak Richard M Nainggolan menyebut telah menyerahkan penanganannya ke BNNP di Jakarta. BNNP Sulsel telah melakukan koordinasi dengan BNN Pusat untuk membongkar sindikat ini.Kalau untuk nama yang berinisial H ini adalah pemasok utamanya dari Jakarta. BNNP Sulsel telah koordinasikan dengan BNN Pusat, untuk pemasok tersebut. Dia di identifikasi sebagai bandar utama dalam peredaran narkoba di Indonesia.
Berita Utama
BNNP Sulsel Menangkap Sindikat Narkoba Di Kantor Pos
Terkini
-
BNN UNGKAP KASUS PABRIK SABU RUMAHAN DI APARTEMEN CISAUK TANGERANG 18 Okt 2025
-
AUDIENSI BERSAMA BNN, PUSKADARA SERAP INFORMASI DAN DATA SEBAGAI BAHAN KAJIAN 18 Okt 2025
-
KEPALA BNN RI AJAK SANTRI JIHAD MELAWAN NARKOBA 18 Okt 2025
-
KUNJUNGI DESA BULUKERTO, KEPALA BNN RI APRESIASI MODEL PEMULIHAN PENYINTAS NARKOBA BERBASIS EKONOMI KREATIF 17 Okt 2025
-
SERUAN KEMANUSIAAN KEPALA BNN RI: PECANDU BUKAN AIB, BANTU MEREKA PULIH LEWAT REHABILITASI 17 Okt 2025
-
BNN KEMBALI MENANGKAN PRAPERADILAN DI PENGADILAN NEGERI SEMARANG 16 Okt 2025
-
BNN DORONG GENERASI MUDA BERSINAR JADI PELOPOR INDONESIA EMAS 2045 16 Okt 2025
Populer
- BNN DAN ESQ CORP SINERGIKAN PENCEGAHAN NARKOBA BERBASIS NILAI SPIRITUAL DAN PEMBENTUKAN KARAKTER 08 Okt 2025
- BNN DAN PP MUHAMMADIYAH SEPAKAT PERKUAT SINERGI DAKWAH ANTI NARKOBA 01 Okt 2025
- BNN DAN ISSUP INDONESIA SUKSES GELAR ISSUP REGIONAL CONFERENCE 2025 19 Sep 2025
- HASIL SELEKSI KOMPETENSI MANAJERIAL DAN SOSIAL KULTURAL (ASSESMENTCENTER) PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA BNN T.A. 2025 02 Okt 2025
- KEPALA BNN RI DAN KASAL SEPAKAT TINGKATKAN KERJA SAMA P4GN 20 Sep 2025
- 935 PPPK BNN RESMI DILANTIK, SIAP PERKUAT LAYANAN P4GN 01 Okt 2025
- KEPALA BNN RI MENERIMA KUNJUNGAN BILATERAL CNB SINGAPURA 02 Okt 2025